Chapter 4 - Finally, We Meet You

3.7K 381 59
                                    

Yoon Gi dan Jimin mengikuti Yumi. Melangkah entah sudah berapa meter jauhnya. Sekitar lima menit lalu, mereka tiba di sebuah desa kecil di pinggir kota. Yumi mengarahkan mobil yang disopiri oleh Yoon Gi ke sebuah rumah paling besar di desa itu. Sebuah rumah bertingkat yang terletak di ujung desa.

"Mari! Lewat sini!"

Yumi membawa Yoon Gi dan Jimin masuk ke dalam rumah. Sepi. Rumah ini terlihat sunyi. Lalu Yumi mempersilahkan keduanya untuk duduk di ruang tamu.

"Mau minum apa?"

"Terserah saja, Yumi-ssi." Jawab Yoon Gi.

Lalu Yumi meninggalkan Yoon Gi dan Jimin untuk membuatkan minum. Sementara keduanya masih mengamati sekeliling. Mencari tahu apakah benar jika mereka akan bertemu dengan Taehyung di rumah ini.

"Yumi-ssi? Lalu, di mana ibumu?" tanya Yoon Gi saat Yumi kembali dengan membawa nampan berisi minuman.

Yumi duduk di sofa setelah meletakkan minuman-minuman itu ke meja. Jimin langsung menyambar gelasnya dan menenggak sirup orange itu hingga menyisakan seperempatnya saja.

"Ibuku sudah meninggal."

"Mi-mianhaeyo. Aku tak bermaksud."

"Tidak apa-apa," jawab Yumi tersenyum.

"Yumi Noona, lalu di mana Taehyung? Katamu, dia tinggal di sini bersamamu?" kali ini Jimin yang bertanya. Dan juga, ia kembali menambahkan embel-embel noona pada nama Yumi.

"Oh, dia? Entahlah. Biasanya di saat jam seperti ini ia bermain dengan PS-nya."

Yumi sendiri celingukan mencari ke mana Taehyung pergi. Karena biasanya Taehyung akan bermain PS-nya di waktu seperti ini. Tapi entah kenapa saat ini tak terlihat sosok Taehyung di manapun.

"Biar kulihat di kamarnya. Mungkin saja ia sedang tidur."

Yumi beranjak menuju sebuah kamar yang terletak persis di dekat tangga. Yoon Gi dan Jimin menunggu dengan antusias. Ya. Sebentar lagi, mereka akan bertemu TaeTae mereka.

"Dia tidak ada di kamarnya. Seharusnya ia tak pergi kemanapun saat aku pergi!"

Yumi terlihat panik saat tidak mendapati Taehyung di kamarnya. Yoon Gi dan Jimin pun sama. Mereka bergegas menghampiri Yumi.

"Bagaimana bisa?" tanya Jimin khawatir.

"Seharusnya ia tidak bisa pergi ke manapun tanpaku. Kita harus mencarinya!" kata Yumi.

"Apa maksudmu dengan tak bisa pergi kemanapun tanpamu? Apa yang terjadi padanya?" tanya Yoon Gi menuntut jawaban segera.

"Kau akan tahu nanti. Yang penting, kita cari TaeTae dulu!"

Dalam hati, Yoon Gi mengumpat. Sungguh ia jadi semakin khawatir pada Taehyung. Apa maksud kalimat Yumi tadi? Itu membuat Yoon Gi terus memikirkannya. Yumi berlari keluar rumah, diikuti Jimin di belakangnya. Baru kemudian Yoon Gi ikut menyusul.

"Taehyung-ah!" teriak Yumi sambil melihat sekeliling.

Juga Jimin dan Yoon Gi. Mereka ikut memanggil nama adik bungsu mereka itu. Berlari mengikuti Yumi yang lebih tahu seluk-beluk desa itu.

"Eh?"

Hingga mata Jimin tertuju pada seorang pemuda yang tengah duduk di bawah pohon sambil membaca buku tebalnya. Di sampingnya ada sebuah kursi roda. Perlahan Jimin mendekat ke arah pemuda itu.

"Tae-Taehyung-ah?" panggil Jimin antara yakin tak yakin.

Mata itu. Bibir merahnya. Hidung yang mancung. Wajah itu. Jimin mengenalinya. Meskipun ia hanya tahu saat melakukan panggilan video saja, tapi ia yakin ia tak salah orang. Dia Taehyung. Itu TaeTae, adiknya.

Spring Day (Waiting) || TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang