Speed Master

234 14 0
                                    

Cast: -Melody, Shania, Kinal, Nabilah, Veranda(Gen 1)
          -Vieny, Naomi, Sinka, Della, Lidya(Gen 2)

***

Jakarta, pukul 09:45

Sebuah mobil tampak mengebut di tengah ramainya lalu lintas. Sementara di belakang mobil tersebut ada 4 mobil polisi yang mengejar.

"Polisi itu semakin dekat, Ve!" Ujar Kinal yang panik.
"Tenang saja, kita bisa menghindari polisi itu." Jawab Ve dengan tenangnya.

Ya, mobil balap itu dikendarai oleh seorang gadis bernama Veranda. Dia adalah seorang pembalap jalanan profesional. Gadis berusia 23 tahun itu sudah menggeluti dunia balap jalanan ini selama 6 tahun.

"Ve, aku tidak bercanda! Polisi semakin mendekat!" Ujar Kinal yang semakin panik.
"Sudah saatnya menunjukkan kemampuan asliku!" Ucap Veranda tersenyum.

Dengan kelihaiannya, Veranda mampu menghindari ke4 mobil polisi yang mengejarnya.

"Nah, sekarang sudah aman." Ucap Veranda.
"Tadi itu hampir saja." Ucap Kinal menghela napas lega.

Veranda mengendarai mobilnya balik menuju tempat dimana teman-temannya sudah menunggu.

***

Speed Master

***

"Hai, maaf membuat kalian lama menunggu." Ujar Veranda begitu turun dari mobilnya.
"Lu kemana aja sih, Ve! Lama amat kita tungguin!" Gerutu Nabilah.
"Maaf, tadi ada sedikit 'urusan' yang harus diselesaikan." Jawab Veranda tersenyum.
"Mana nih, katanya ada yang nantangin gue?" Lanjut Veranda bertanya sedikit angkuh.
"Tuh orangnya udah nunggu lu di garis start." Jawab Melody santai.

Veranda berjalan mendekati orang tersebut.

"Jadi kamu yang nantangin aku balapan?" Tanya Veranda menyilangkan tangannya.
"Gue dengar, lu itu jago dalam balapan jalanan. Ya, gue hanya penasaran aja sih." Jawab gadis itu.
"Oh ya, ngomong-ngomong gue Shania. Gue yang menjadi penantang berarti gue yang nentuin peraturannya." Lanjut gadis yang bernama Shania itu.
"Ok! I let you decide." Jawab Veranda tenang.
"Balapan kali ini adalah, drag race dan yang kalah harus menuruti apa yang diinginkan oleh pemenang." Ucap Shania menjelaskan.
"Drag race? Haha! Tidak masalah bagiku." Ucap Veranda.
"Ok, let's race!" Ujar Shania.

Kedua gadis itupun telah masuk ke dalam mobil mereka dan bersiap untuk memulai balapan.

Shania terlihat sangat ingin menang sementara Veranda terlihat sangat tenang. Yang jadi juri adalah, Kinal.

"Ok, keduanya telah bersiap?" Ujar Kinal

Pandangan Veranda dan Shania terfokus ke depan.

"Ready, get set, GOOOOO!!" Sahut Kinal dan balapan pun dimulai.

Shania terlihat percaya diri dengan start di depan Veranda. Sementara Veranda hanya tersenyum sinis.

"Itukah yang namanya ratu jalanan? Kenapa lemah sekali?" Ucap Shania tersenyum senang.

Shania masih memimpin balapan sementara Veranda masih berada di belakang Shania. Ketika hendak mencapai finish, Shania melakukan sebuah kesalahan akibat terlalu senang.

"AKH! SIAL!" Teriak Shania.

Veranda yang melihat kesempatan ini, langsung menyalip Shania dan berhasil mencapai garis finish terlebih dahulu.

Shania hanya mampu bergerutu dan tidak senang dengan hasil balap kali ini. Diapun keluar dari mobilnya dengan emosi yang memuncak. Dia berjalan mendekati Veranda.

Speed Master, Speed Master 2: Reborn, Speed Master 3: Final RaceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang