Because Of You

chaper.8

“GEMANE…” teriak jin

Ketiganya menatap jin.

“hentikan pertengkaran kalian,apa kalian tidak sadar akan sikap kalian yang terlalu kekanak-kanakan..” ucap jin

“mwo??? Hahaaa..” ucap chanyeol
“sebenarnya ada apa ini ?apa kalian saling mengenal??” Tanya sowon

“sebaiknya kau antar sowon pulang chanyeol. “ ucap jin pada chanyeol

Lalu jin menarik eunji masuk ke dalam mobilnya. Lalu oergi menunggalkan sowon dan chanyeol…

“ciiih..apa mereka hanya datang untuk pamer???” ucap chanyeol..

Sowon masih bertanya-tanya.. kenapa chanyeol dan eunji bertengkar seperti tadi?
“chanyeol-ssi,apa kita tidak pulang???” Tanya sowon pada chanyeol
Chanyeol memandang sowon dan tanpa menjawab pertanyaan sowon ,chanyeol langsung masuk ke dalam mobilnya. Dan sowon pun menyusul.

Selama perjalanan,raut wajah chanyeol sepertinya sangat di penuhi amarah. Sowon tak henti-hentinya menatap chanyeol. Sadar akan tatapan sowon ,
“wae??kenapa ka uterus menatapku seperti itu??” Tanya chanyeol pada sowon
“hm??aah..itu..anu..ee.. eunji sunbae??” ucap sowon
Preeeng.(?????)
Chanyeol mengerem mendadak mobilnya setelah mendengar pertanyaan sowon. Lalu menatap sowon dengan tatapan yang tajam…

“wae? Kenapa kau sebut namanya disaat suasana hantiku sedang buruk??” ucap chanyeol
“ani,keunyang..sepertinya kalian saling kenal..” ucap sowon
“aiish.. keurom wae?? Memang kenapa jika kami saling mengenal,apa urusannya denganmu? Apa sekarang kau sudah mencoba mencampuri urusan pribadiku juga??? Dengar sowon,memang kita adalah calon suami istri,tapi ini hanya karena aku terpaksa menerimanya. Kau sendiripun  sudah tau alasannya kan. Jadi kita hanya akan menikah,dengar hanya menikah…” ucap chanyeol.

Air  mata sowon tak bisa dibendung lagi. Tak dengan perkataan chanyeol,chanyeol keluar dari mobil chanyeol dan berlari.

“yak…kau mau kemana???YAAAK..SOWON..EODIGAA???” teriak chanyeol

Sowon masih terus berlari tak tentu arah dengan tangisnya yang sudah tak bisa ditahan lagi.
Sementara chanyeol,hanya bisa menatap kepergian sowon.
“aiish..kenapa aku jadi serba salah begini…” ucap chanyeol mengacak rambutnya,,

Sowon berjalan tak menentu arah,tanpa ia sadari sebuah mobil sedang melaju ke arahnya dan…
Bruuuk…….
Sowon terjatuh,tapi tunggu,ia jatuh bukan karena tertabrak mobil. Tapi..
Seseorang telah menyelamatkan sowon,meskipun mereka terjatuh…
Sowon diam,dan menatap wajah seseorang yang menyelamatkannya dengan posisi sowon berada di atas tubuhnya..

“gwencana…?” Tanya seorang yang menyelamatkan sowon
Sadar akan perkataannya dan posisinya sekarang ini.sowon segera berdiri dan terlihat gugup..
“ooh,ne gwencanasiminida…”ucap sowon
“baguslah,tapi tak perlu seformal itu. Sepertinya kita seumuran..” ucap orang tersebut..
“oe? “ Tanya sowon
“jun wonwoo..neo?” ucap namja bernama wonwoo sembari mengulurkan tangannya
“Kim SoJung imnida…” sowon membalas uluran tangan wonwoo,
“sepertinya aku pernah bertemu dengannya..”batin sowon
“eo???changkamman..pergelanga tanganmu berdarah” ucap sowon
Wonwoo segera menyembunyikan pergelangan tangannya

“aah..gwencana,ini hanya tergores sedikit…” ucap wonwoo
“jangan meremahkan luka kecil,meskipun hanya tergores nanti bisa inveksi. Dan juga ini karena kau menyelamatkanku..tarrawa.. ucap sowon lalu menarik wonwoo untuk duduk. Lalu sowon mengambil antibiotic dari dalam tasnya dan juga plester..
“maaf jika aku lancang dengan menyentuh tangamu,tapi anggap ini adalah ucapan teriman kasihku..” ucap sowon lalu ia mengobati tangan wonwoo.
Wonwoo hanya bisa tersenyum tipis..
Wonwoo pov
Dia lucu sekali.dia semakin cantik. Sentuhannyanya hangat. Sepertinya ia gadis yang baik…
“oiya.. kenapa kau bisa tak menyari ada mobil yang nelaju ke arahmu??” Tanya sowon..
“hmm…aku sedang banyak pikiran..” ucap sowon yang masih mengobati tanganku(lebay zzz)
“benarkah??? Hmm,sepertinya akan senang bila menjadi temanmu Sojung..” ucapku..
“eo..?? chinggu??” tanyanya. Wajar saja jika ia kaget,secara kami baru saja bertemu beberapa menit yang lalu..
“hmm… sepertinya kau orang yang menyenangkan..” ucapku.
“hm..kenapa harus bertanya,aku sangat senang jika ada yang ingin menjadi temanku..” ucapnya. Dan ku lihat ia menempelkan plestes dengan gambar hati..hahaa dia lucu sekali..

“caah..selesai,gomawo telah menolongku..aku pergi dulu..” ucapnya,tapi aku menehannya dengan memegang tangannya..tentu saja membuatnya terkejut
“waeyo…??” tanyanya
“boleh aku mengantarmu pulang??” tanyaku
“ah,tidak perlu. Aku tidak ingin merepotkanmu lagi..” jawabnya.
“jangan menolak. Ini sudah hamper gelap,tidak baik.ayo…” ucapku menariknya menuju mobilku..

Author pov
Suasana di dalam mobil wonwoo..
Sowon hanya memainkan jarinya. Mungkin karena ia masih canggung terhadap wonwoo. Sedangkan wonwoo hanya tersenyum tipis sembari sesekali menatap sowon.

“hmm..rumahmu dimana??” Tanya wonwoo
“di gangnam..” ucap sowon..
“okshi..kau putri source group..??”  Tanya wonwoo
“eo?? Iya,bagaimana kau tau??” Tanya balik sowon
“hm..tentu saja aku tau,perusahaan keluarga pernah bekerja sama dengan perusahaan appamu..” jawab wonwoo
sowon hanya menganggukkan kepalanya..
“dan kau juga seorang model kan..?” Tanya wonwoo lagi
“apa dia bisa membaca pikiranku??bagaimana ia bisa tau,hanya yerin dan keluarga yang tau..” batin sowon
Sowon memang seorang model,tapi akhir-akhir ini ia vakum untuk sementara waktu karena jadwalnya sebagai model bisa menganggu kuliahnya. Sebenarnya sowon hanya menjadikannya sebagai hobby,secara ia sangat  tertarik dengan dunia fashion. Dan juga ia tidak ingin hanya bergantung pada orang tuanya,dia ingin mandiri.. dan sangat jarang orang yang tau jika ia adalah putrid dari source group sekaligus juga seorang model…

“kenapa kau diam?apa kau terkejut karena aku tau kalau kau adalah seorang model sojung..” ucap wonwoo
Sowon semakin bingung. Dan enggan menjawab pertanyaan wonwoo.
“kau sangat lucu jika sedang bingung sperti itu…jadi,aku sudah lama mengenalmu,tapi baru bertemu sekarang. Dan sepertinya kau orang yang pelupa.!!!!” Uacp wonwoo
“apa yang kau bicarakan,aku jadi semakin bingung..”Tanya sowon..
“haaaahaaa..baiklah,jadi kita sebenarnya sering bertemu dulu. Kira-kira 4bulan yang lalu,aku bisa maklumi jika kau lupa dengan wajahku… aku seorang fotografer..” ucap wonwoo..

“fotografer yah??...eo?? neo?? Boomwo??” ucap sowon
“kau ingat sekarang?? Orenmaniya Soso..” ucap wonwoo tersenyum lebar..

“ahh..miane,karena tak mengenalimu.namaku saja masih kau ingaat..” ucap sowon.. Soso adalah nama yang diberikan wonwoo untuk sowon ,karena ia bingung harus memanggil sowon atau sojung. Jadi ia gabingkan awal kata namanya..(author ngarang…hahaa)
“baguslah.. tapi kenapa kau jarang menerima tawaran pemotretan lagi???” Tanya wonwoo..
“hmm.. banyak aalsan yang belum bisa ku katakana padamu,tapi dulu jadwalku sering betrok dengan kuliahku dan juga organisasiku…” ucap sowon

Wonwoo muncul nii… ff ini murni hasil dari pemikiran author sendiri..jadi maklumin kalau kadang ceritanya gaje…
Voment juseyo