" Hujan kali ini mengingatkanku padanya "
tidak, sama sekali tidak.
yang benar adalah...
" di semua hujan aku selalu mengingatnya "KAMU.
bolehkah aku mengingatmu?
mengingat semua kenangan kita saat hujan turun, saat aku berada disana bersamamu...
aku menyukai hujan, karena hujan bisa menyejukkan dan kamulah yang aku butuhkan setelah hujan reda...Hujan, hujan, dan hujan...
bisakah kau jatuh di kepalanya, membasahi seluruh tubuhnya dan berikan kabar padanya bahwa " ada seseorang yang sangat merindukannya dan membutuhkannya "
beri tahu dia ada seseorang yang selalu menantikan kabarnya, menantikan rindunya , dan hampa tanpanya.Ada rindu di setiap tetes hujan, kerinduan akan kehangatan pelukanmu.
kehangatan ciuman dari bibirmu...Hujan tanpa henti seolah pertanda cinta tak disini lagi, biarkanlah cinta tak berbalas bila memang harus kunikmati cinta hanya sebatas mimpi...
tanpamu cinta tak berarti...haruskah aku lantas pergi meski cinta takkan bisa pergi?
aku tahu kita tak bisa lupa walaupun kenyataannya kini kau berada jauh disana.Hujan jatuh berkali - kali tanpa merasa letih.
aku ingin seperti hujan, apa aku boleh merindukan kehangatanmu lagi?
apa aku boleh memelukmu lagi?
di sini aku merasakan hujan sendirian seperti aku merasakan luka ini sendirian...Dalam diam aku bersedih
dalam diam aku menangis
mungkinkah kau mengingatku???Hujan, jika dia memberi kabar untukku tolong sampaikan segera padaku.
Terimakasih hujan...