Sweet Candy [VAKUM]

Sweet Candy Chapter 5 : Duet bareng Bogum?

Setelah dicari kemana mana tidak ketemu, akhirnya Kyung pulang kerumah. Tiba tiba saja dirumahnya, terlihat seorang wanita yang tertidur didepan pintu rumahnya. Dan ternyata wanita tersebut adalah Irene. Kyung begitu terkejut dan berusaha untuk membangunkannya. Irene pun membuka matanya dikit dikit, lalu dia langsung sadar dan terbangun.

"Eh, Kyung maaf." Ucap Irene.

"Eh tidak apa. Irene?" Ucap Kyung.

"Kenapa?" Tanya Irene.

"Aku ingin minta maaf soal tadi." Ucap Kyung.

"Iya aku maafin, tapi sebenarnya kamu kenapa sih?" Ucap Irene.

"Aku...aku....a...ku." Ucap Kyung dengan terbata bata.

"Oh iya, aku lupa. Aku harus ngerjain pr, maaf Kyung nanti dilanjutin besok disekolah yahh.." Ucap Irene yang langsung berlari.

"Hmmm... siswa yang teladan." Ujar Kyung sambil menggelengkan kepalanya.

Irene pulang kerumahnya. Saat tiba dirumah, sang adik memberitahu Irene, bahwa orangtua mereka akan pulang minggu depan. Irene sangat senang sekali mendengarnya, setelah orangtuanya lama tinggal di perancis. Orangtuanya tinggal di perancis sudah kurang lebih 10 bulan.

*Di Sekolah*
Lusa adalah hari perayaan ulangtahun sekolah SMU MANA AJA. Biasanya, sekolah mengadakan pesta yang besar-besaran mulai dari lomba pertandingan futsal dan basket, lalu dilanjutkan bazar dan bermacam macam pertunjukkan.

"Anak anak lusa pasti kalian tahu kan hari apa?" Ucap seorang guru didepan kelas.

"Hari ulangtahun sekolah pakk." Ucap siswa dengan serentak.

"Yup betul, kali ini saya akan mendata yang berminat mengikuti lomba basket dan futsal, serta yang akan mengisi panggung nanti." Ucap guru.

"Oke, yang berminat mewakili kelas dalam lomba basket acungkan tangan." Ucap guru.

(5 siswa mengacungkan tangan termasuk Bogum). Semua siswi sangat bersemangat sekali saat Bogum mengacungkan tangan.

"Oke, yang berminat lomba futsal mewakili kelas ini?" Ucap Guru.

(5 siswa memgacungkan tangan termasuk Kyung).

"Oke, sisanya kalian data sendiri nama kalian dikertas ini bagi yang berminat, saat istirahat ketua kelas serahkan pada bapak yaa.." Ucap guru yang mengeletakkan kertas di meja guru lalu meninggalkan kelas.

"Eh Irene, kau tidak ikut bernyanyi?" Ucap Seulgi.

"yah enggak lah, suara dia kan jelek. Mana bisa nyanyi." Ejek Mina.

"Tau, bagusan juga suara Mina kemana-mana." Ucap Hyojung.

"Aku akan ikut!!! Dan kita akan buktikan suara siapa yang lebih bagus." Ucap Irene.

"Oke, aku akan terima tantanganmu." Ucap Mina.

*Dikantin*
"Ahh Seulgi, bodohnya diriku, kenapa aku harus ikut pentas menyanyi." Ucap Irene

"Memangnya kenapa? Bukannya bagus yah?" Ucap Seulgi.

"Aku kan tidak terlalu bisa menyanyi." Ucap Irene.

"Optimis lahh, intinya latihan aja dengan keras. Terus kalo udah dipanggung lepas aja. Keluarin seluruh power kamu." Ucap Seulgi.

"kayaknya hari ini aku harus giat berlatih." Ucap Irene.

"Gitu dong, intinya berusaha aja dulu." Ucap Seulgi.

Tiba-tiba saja Bogum datang menghampiri mereka.

"Hei kalian ikut menyanyi?" Ucap Bogum.

Irene begitu kaget, dia sangat gugup sekali menjawab pertanyaannya.

"A a a." Ucap Irene sambil terbata bata.

Seulgi yang berada disampingnya sangat gregetan, dan akhirnya dia yang menjawab pertanyaan tersebut.

"Irene yang ikut menyanyi." Ucap Seulgi.

"Ooh, brarti kau akan duet denganku." Ucap Bogum terhadap Irene.

Irene begitu kaget hingga dia teriak begitu kencang. Orang orang dikantin langsung menatapnya. Irene hanya terdiam menutup mulutnya dengan tangan.

"Tapi bukannya kau akan bermain basket?". Tanya Seulgi.

"Emang aku akan bermain basket, tapi aku juga ingin mengeluarkan bakatku yang lainnya." Ucap Bogum.

"Ooh begitu." Ucap Seulgi.

Hal tersebut ternyata didengar oleh Mina dan kawan kawan.

"Ya ampun Bogum, kamu serius mau duet ama Irene?" Ucap Mina

"Iya, kan suara Irene jelek sekali." Ucap Hyojung.

"Mendingan ama Mina aja, daripada ama Irene nyesel lohh." Ucap Bona.

"Aku serius. Aku akan duet dengannya." Ucap Bogum.

"Kayak suara kamu bagus aja." Ucap Seulgi.

"Yah yah yah dia belum tau suara mina kayak apa." Ucap Hyojung.

"iyak, betul. Tunjukin Mina." Ucap Bona.

"Oke." Ucap Mina

Mina pun bernyanyi dengan suara fales. Yang membuat seluruh kantin menutup telinganya. Di tengah tengah itu, Bogum mengajak Irene dan seulgi keluar kantin. Mumpung si Mina lagi merem, dan teman temannya yang menghayati suara Mina. Mereka pergi ke kelas. Sambil tertawa bareng. Saat Kyung hendak masuk kelas. Langkahnya terhenti, saat melihat mereka. Hal itu membuat Kyung tidak jadi masuk kelas. Namun Irene sempat melihat dirinya. Irene langsung mengajak Kyung bergabung. Hal itu membuat Kyung tersenyum. Dan Kyung juga turut bergabung bersama mereka.

Saat bel pulang sekolah, Si Kyung minta maaf kepada Irene karena tidak bisa pulang bareng.

"Irene, maaf yah. Aku tidak bisa pulang bareng bersamamu." Ucap kyung.

"Memangnya ada apa?" Tanya Irene.

"Aku harus mulangin sepeda orang." Jawab Kyung.

"Ooh oke baiklah." Ucap Irene.

Kyung langsung pergi ketaman. Di taman dia mengambil sepeda Eunha. Dan memulangkannya.
*Di depan rumah Eunha.*
Kyung memencet bel rumahnya. Dan Eunha membukakan pintu.

"Ini, sepedanya." Ucap Kyung.

"Oh, Makasih." Ucap Eunha.
"Kau tidak masuk dulu?" Tambah Eunha.

"Tidak, aku harus buru buru pulang. Mungkin lain waktu kita bisa bertemu lagi ditaman, oke?" Ucap Kyung yang langsung pergi.

"Tunggu, boleh aku minta nomor teleponmu?" Panggil Eunha, yang membuat Kyung langsung berbalik badan.

"Boleh." Ucap kyung.

Merekapun saling bertukeran nomor telepon. Dan ternyata Irene memata matai Kyung dari tadi. Saat Kyung hendak pergi menjauh dari rumah Eunha, Irene langsung mengagetkannya.

"Hayoo, siapa tadi?" Ucap Irene sambil tersenyum.

"Kau ini, bikin ku kaget saja. Dia itu temenku." Ucap Kyung.

"Temen apa temen, oh bagus yah tidak cerita padaku,hmm." Ucap Irene.

"Apa maksudmu, aku hanya berteman dengannya." Ucap Kyung.

"Lagipula, apa kau dari tadi membuntutiku?" Tanya Kyung.

"Iya, hehehehe." Ucap irene.

Dijalan Irene selalu meledek Kyung. Dan mereka sedang menuju perjalanan pulang.

***********BERSAMBUNG***********