Surakarta, 29 Maret 2017
Dear diary,
Aku menemuinya hari ini. Dan kau tau apa yang terjadi? Dia hanya menemuiku 5 menit. Bayangkan! Hanya 5 menit!Aku menemuinya di kantornya. Aku berencana mengajak dia lunch dan membicarakan alasan dia tiba2 menghilang. Tapi dia hanya bilang, "Aku ga menghilang dan menghindar dari kamu. Aku akhir-akhir ini sibuk banget, Nja."
"Sibuk banget sampe ga sempet bales chat ya?"
"Sorry, aku lupa. Banyak banget yang lagi aku pikirin makanya lupa ga bales chat dari kamu. Oh ya, aku harus pergi sekarang. Aku harus lunch sama client aku. Kamu lunch sama temen divisi kamu dulu ya?"
Dan hanya itu yang terjadi. Aku memang bukan cewek yang pintar, tapi aku juga tidak sebodoh itu. Aku pernah membaca meme di instagram
Dan sekarang aku tau, aku bukan prioritasnya. Aku bukan siapa-siapa di hidupnya.Baiklah, aku akan berhenti di sini. Aku berhenti mengharapkannya. Mungkin memang inilah yang terbaik untukku dan untuknya juga.
Dia pantas mencari dan mendapatkan wanita yang lebih baik dari aku. Yang tidak mempunyai banyak kekurangan sepertiku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rindu
Short StoryRindu memang menyiksa. Namun rasa rindu juga tak mudah disingkirkan. Akankah seorang Senja mampu menahan rasa sakitnya rindu?