21 years old

33 4 0
                                    

"Rahel sayang.... bangun nak"! , Ntar lagi ma aku masih ngantuk nih. Ini hari pertama kamu kerja sayang. Cepat kamu mandi sana!

Yupp, rahelpun segera bergegas pergi mandi dan brsiap-siap untuk bekerja . Dia mencium mamanya sebelum berangkat.

"Aku pergi mama, muah". "Hati2 sayang". Sip ma, kamu semangat ya nak, oh ya jangan lupa nanti makan siang ya. "Ia mama. "RAHEL! tunggu! Aada apa lagi ma? Hmm mama cuma mau bilang, happy birthday sayang! "Yaampun ma, makasih ma udh ingat. Aku kira mama lupa sma ulang tahun aku. "mana mungkin mama lupa sayang.

Hari ini  rahel tepat berusia 21 tahun. Dan diapun berharap semoga dia semakin dewasa dalam menjalankan hidup

"Oh.... jadi ini dia perusahaannya, raveer group! Hmm aku akan menakhlukanmu. (Sambil melihat gedung pusat perusahaan raveer group)

"Permisi nona, saya karyawan baru disini. Saya ingin bertemu dengan manager kantor ini yaitu nyonya baek yeojin. "Oh. Silahkan masuk langsung keruangannya saja. "Terima kasih.

"Kamu yang bernama rahel kan? "Ia nyonya Saya rahel. "Haha kamu panggil aku nyonya? Haha oh ayolah rahel apakah aku terlihat tua? "Ti tidak nyonya, bukan itu maksud saya. Saya hanya ingin menyapa anda dengan lebih sopan saja. "Haha kau ini imut sekali ya, aku hanya bergurau saja. Tapi akan lebih baik kau memanggilku dgn nama ku saja. "Tapi nyonya.... "tapi apa rahel? " berapa usiamu? "Usia Saya 21 tahun. "kalau begitu usia kita hanyak berjarak 4 tahun saja kan? Usiaku 25 tahun. "baiklah kau sudah bisa mulai bekerja". "Baik nyonya. Hmm mksud saya... yeojin

Saat perjalanan menuju ruang kerjanya, rahel melihat segerombolan orang yang berpakaian rapi dan memakai jas. Lalu dia agak sedikit terperangah saat berpapasan dengan salah satu pemuda yang berada di sekumpulan orang yang berpakaian rapi itu. Dan tidak lain pemuda itu adalah CEO dari perusahaan itu.

"Tunggu nona! Aku tidak pernah melihatmu sebelumnya. "Dia karyawan baru tuan muda." Ucap salah seorang karyawan yang menemani rahel."

CEO muda itu bernama choi jae mi. Dia memiliki banyak sekali penggemar di kantor ini karna selain jabatannya yang tinggi dia juga berwajah tampan, berbadan atletis, dan juga cerdas. Tidak heran banyak karyawan dikantor ini khususnya wanita yang tergila gila akan dirinya.

"Kalian bisa pergi duluan, aku masih ada urusan." Katanya kepada bawahan2nya yang tadi ikut brjalan dengannya.
"Apakah aku boleh pergi juga tuan?" Tanya rahel. "Boleh saja, tapi setelah aku.." tiba tiba jaemi langsung menjulurkan tangannya ke pipi rahel, lalu dia mencubit pipi rahel dengan gemas dan menyambung kata2nya tdi "tapi setelah aku mencubit pipimu". Rahel merasa terkejut dan heran dengan prilaku atasannya kepadanya. "Cukup tuan, aduuh sakit." "Aku akan melepaskan pipimu saat kau memberitahu siapa namamu." " nana namaku rahel." Ha rahel?" Melepaskan cubitannya. "Namamu sangat cocok dgn pipimu yang chubby ini.

Lalu dia mencubit lagi pipi rahel dengan sangat gemas "Kau ini sangat menggemaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lalu dia mencubit lagi pipi rahel dengan sangat gemas "Kau ini sangat menggemaskan. Jika kau adikku, maka sudah kupastikan akan mencubit pipimu setiap hari". "Cukup tuan, kau ini kasar sekali. "Oh,(melepaskan cubitannya) maaf. Aku hanya tidak bisa saja jika melihat pipi seseorang yang menggemaskan. Aku rasa kau sangat lucu. "Maaf aku harus pergi keruanganku tuan." Lalu rahelpun berlalu meninggalkan jaemi. Jaemi hanya tersenyum dan bebisik dalam hati "wanita yang sangat menggemaskan."

Mistake [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang