AUTHOR POV~
Hari ini adalah hari dimana rahel akan meninggalkan korea. Dia ingin memulai hidup barunya di tempat yang membuat pikirannya lebih tenang.
Disisi lain lee fira merasa terpukul harus kehilangan putri yang dicintainya. Dia tidak bisa berbuat apa2 lagi karna anak kesayangannya telah pergi meninggalkannya. Dia sangat meratapi keadaanya.
hal yang sama juga dialami jaemi. Dia benar2 merasa kehilangan rahel.
Sementara nenek jaemi go hyesun mengalami stroke karna mengetahui masalah ini. bagian tubuhnya yg bisa digerakkan hanya tangan saja. Bahkan dia tidak bisa mengeluarkan sedikit suara dari mulutnya.******
"mamaaaaaa..... (menangis terisak sekuat kuatnya)
Aku minta maaf ma."dia mencium kaki ibu nya."Aku tau ma semua yg kulakukan ini sangat keterlaluan. Aku tidak pernah menghargaimu sebagai ibuku. Aku selalu menentangmu. Tapi sekarang aku sungguh menyesal ma. Sekarang aku tau bagaimana rasa sakit saat harus kehilangan seorang anak " lee fira langsung memeluk go hyesun (ibunya)
Gohyesun hanya terdiam. Karna dia tidak bisa mengucapkan sesuatu. Lalu air matanyapun langsung bercucuran dan menatap fira dengan sangat sedih. Lalau dia mengelus kepala fira
******
Flash back on~
"Jika kau tetap ingin bersama pria itu. Maka kau bukanlah anakku lagi. Kau harus pergi dari rumah ini.
"aku tidak merasa keberatan ma. Aku bisa hidup bahagia dengan richard. Aku hanya ingin bersamanya.
"Kau sungguh keterlaluan fira, aku ini ibumu.
"Dan aku ini adalah anak kandungmu ma. Tapi selama ini kau selalu saja membanding bandingkan diriku dgn mira. Padahal dia hanya anak pungut disini!.
" paaaaar" go hyesun secara spontan menampar fira.
"Jangan pernah kau bilang mira anak pungut. Walaupun dia bukan anak kandungku tapi dia selalu patuh padaku dan tak pernah membuatku terluka. Bagaimana dgn dirimu? Kau adalah putri kandungku. Tapi kau selalu saja membuat air mataku menetes.. dan mulai sekarang aku hanya memiliki seorang putri yaitu mira.
"Dan mulai sekarang aku adalah musuhmu ma. Aku tidak akan menganggapmu sebagai ibuku."
Flashback off ~
17 tahun kemudian
17 tahun telah berlalu. Selama itu pula rahel tak kunjung kembali kepada keluarganya. Lee fira dan lee mira sangat berharap rahel kembali. Begitu juga jaemi terus berusaha mencari rahel sampai saat ini
Di MLGM CAFE (MY LOVELY GRANDMA CAFE) jaemi sedang duduk bersantai meminum ICV. Itu adalah minuman favorit jimmy dan rahel. Lalu tiba2 saja ada yang memanggil
"Daddy...." berteriak keras.
"Jaemi merasa aneh. Krna remaja itu seakan memanggil dirinya.
Lalu remaja pria itu menghampiri jimmy. "aku sayang padamu daddy." Menatap mata jaemi.
" maaf nak. Sepertinya kau salah orang." Pergi meninggalkan anak laki2 tersebut.
" tunggu choi jaemi." Anak laki2 itu berdiri.
Jaemipun melirik ke belakang
"Hey choi jaemi namaku adalah choi jimmy."
"Apa yang kau maksud?"
"Aku ini adalah putramu." Pesan terakhir mama menyruhku untuk menemui ayahku dan menyampaikan bahwa mama sangat mencintai daddy."
"Kau adalah anakku?" Oh astaga aku tidak percaya ini". Jaemi pun memeluk jimmy.
"Ayah mencintaimu nak". "Ternyata rahel dulu telah mengandungmu syaang. ' jaemi mengelus rambut jimmy.
"Oh ya nak, sekaranga da dimana ibumu?" Melepaskan pelukannya.
" maafkan aku daddy aku tidak bisa menjaga mama. Mama telah pergi meninggalkan kita." Perlahan air mata jimmy menetes karna dia tak sanggup mengatakan semua yg terjadi.
"Tidak mungkin,, rahel tidak bisa pergi meninggalkan ku. Bahkan dia tidak pamit dulu kepadaku" suara tangus jaemu pecah, kakinya lemas hingga dia harus terkujur lemas dilantai sambil memanggil nama rahel
" rahelll..."Jaemi pov~
Kau pergi selamanya dengan cintaku rahel, namun kau meninggalkan cinta untukku. Jimmy adalah buah cinta kita rahel sayang. Aku akan menjaga dan menyayanginya rahel..
****
FLASHBACK ON~
Setelah dari taman rahel dan jaemi mengahabiskan malam mereka di penginapan tradisional korea. Pada malam itu cuca sangat dingin dan salju turun sangat lebat. Mereka berdua memadu kasih dengan sangat mesra
FLASHBACK OFF ~
"Rahel tidak mungkin pergi untuk selamanya". Tangis fira sambil memeluk cucunya jimmy.
"Daddy, oma, sebenarnya ibu telah menyelamatkan nyawaku. Dia mengorbankan jantungnya untuk diriku." "Pada saat itu kondisiku sangat kritis sehingga mengharuskanku untuk melakukan pencangkokan jantung. Lalu mama memberi jantungnya kepadaku."
"Jika aku tau hal ini maka aku tidak akan membiarkan mama mendonorkan jantungnya padaku." Tangis jimmy pun pecah.
"Tidak nak. Ibumu melakukan hal yg benar, dia memang harus menyelamatkan mu. Karna kau adalah anaknya. Pasti jika dia yg harus kehilanganmu maka dia tidak bisa hidup juga. Karna nenek tau selama ini kau adalah hidup dari rahel putriku." Fira menangis dan memeluk jimmy."
"Mata sangat mirip dengan rahel nak". Ucap mira
"Hidungnya mirip denganku kn bu?" Ucap jaemi kepada mira.
"Mulai sekarang kami tidak akan lagi merasa kehilangan rahel. Karna setiap detak jantungmu menandakan rahel ada bersama kita semua.
Dan akhirnya mereka semua mengenang rahel. Sosok wanita yang sangat mereka cintai. Walaupun raga rahel tidak ada bersama mereka, tapi cinta mereka dan cinta rahel akan tetap bersemi,
KARNA CINTA ITU TIDAK BERUJUNG
(END)
THANKS FOR YOUR SUPPORT

KAMU SEDANG MEMBACA
Mistake [END]
RomanceSebuah cinta yang suci tak akan pernah pudar dan berakhir. Karna ketulusan adalah hal yang sangat penting dalam membentuk ikatan cinta. Cinta adalah hal yang tidak selalu bisa di analisir dengan logika. Karna cinta menbutuhkan perasaan. Love is hard...