Chapter 4

645 39 1
                                    

"Sehun.."Luhan langsung memeluk Sehun dari belakang.
"Wae Luhan..?"sambil menghadap ke Luhan.
"Sarang haeyo.."
"Gomawo, Luhan..."
Setelah Luhan menerima Sehun, Sehun mengajak Luhan ke taman kota Seoul.
"Luhan..?"
"Ne..?"
"Bolehkah aku memanggilmu.. Lulu..?"Luhan langsung memandang ke wajah imut Luhan.
"Why not Baby?" Luhan menjawav sambil melihatkan pupy eyes nya.
"Gomawo.."
"Sudahlah jangan terlalu banyak bilang terimakasih. Jika kau memanggilku.. Lulu bolehkah aku memanggilmu Hunnie..?"Ucap Luhan.
"Terserah padamu Lulu.. Asalkan engkau bahagia selama disisiku..! Okay Baby?"
Luhan hanya menunjukkan senyum manisnya dan memeluk Sehun.
----skip----
Luhan pov

"Euh..apa yang terjadi padaku..? Kenapa aku nerima Sehun..?
Ah.. Sungguh tak mengertilah aku.."
Pandanganku tertancap pada ponselnya. Aku berfikir apa aku harus telefon Baekkie.
"Ah.. Telefon aja..! Biarin mau Baekkie mikir apapun..! Yang penting fikiran ku nggak pusing.

! Yang penting fikiran ku nggak pusing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Baekhyun pov
"Euh.. Ada yang telefon malam-malam gini..?" ketika aku mendekatkan tangan ku ke ponselku, aku menarik tanganku lagi
"Apa itu Chanyeol..?"
"Ah.. Baekkie kenapa kau jadi berfikir begitu..?"
Aku langsung membaca nama si penelfon tersebut.
"Oh.. Luhan eonnie.."
"Yoboseyo Luhan eonnie..?"
"Yoboseyo.."
"Ada apa eonnie ..? Menelfonku malam-malan gini..? Tumben..? Biasanya Luhan eonnie jam segini dah tertidur..?"
"Euh.. Baekkie diamlah.. Eonnie lagi gelisah.. Bingung dengan hati eonnie..!"
"Ada apa eonnie..? Ada masalah apa..?"nadaku mulai khawatir takut terjadi sesuatu pada Eonnie satu ini.
"Tidak usah khawatir .. Eonnie emh...emh.."
"Katakan eonnie..!"
"Kau tau tadi bahwa tadi Sehun menembakku..?"
"Apa eonnie gak apa-apa..? Apa yang sakit eonnie..?"
"Ah.. Baekhyun bukan ditembak pake' pistol tapi.."
"Ah.. Tidak eonnie jangan bilang jika Sehun mengajak mu berpacaran dan kau menerimanya seperti Kyungsoo tadi..?"
"Mianhe Baekkie.."
"Oh no.. What do you think eonnie..??"
"I dont no Baekkie..? Tiba-tiba secara sepontan mulut ku mengucapkan 'Sarang Haeyo' kepada Sehun.?"
"Lulu eonnie .. Apa kau menyukai Sehun ha..?"
"Emh..entah..?"
"Ya.. Kau benar-benar menyukai Sehun.."
"Emh.. Sudahlah Baekkie.. Eonnie tidak tahu..? Sudah ya Baekkie.."
"Eh tunggu eonnie..."
'Tit tit tit tit..'
"Euh.. Dasar orang aneh..!"
Aku mulai menggerutu sendiri sampai aku tertidur.

"Euh.. Gawat sudah hampir terlambat..!!"aku berteriak dan langsung masuk ke kamar mandi.
Setelah selesai mandi dan ketika aku ingin kepuar dari kamar ku.
"Baek.. Ada teman yang mencari mu itu..?"eomma ku berteriak dari bawah.
"Euh.. Siapa eomma ..?"
"Tak tau lah eomma.."
Aku segera bergegas keluar.
"Eomma.. Appa Baek berangkat dulu yah.." aku berteriak menuruni tangga.
Sesampai didepan rumah aku melihat seorang namja yang tinggi sedang bersandar di mobil sport nya.
"Annyeong Haseyo"
Apa..? Chanyeol kesini..? Bagaimana bisa..?
"C..Chan kau di..disini?''
''Iya.. Kita berangkat bareng yuk.. Gak usah gugup.. Biasa aja.."Chanyeol langsung membukakan pintu mobilnya untuk mempersilakan ku untuk masuk ke dalam mobil.
"Gak perlu Chan Makasih.."aku menutup kembali pintu mobil Chan.
"Gak usah nolak.. Bis jam segini padet.. Sekolah masuk kurang.. 10 mnt lagi.."
"Apa..?"
"Iya.. Mending kamu masuk dan kita berangkat..!"

Chanyeol pov
Akhirnya Baekhyun mau berangkat bersama ku..
Aduh kenapa jantung ku berdegup kencang ..? Bisa-bisa jantung ku akan copot kalau seperti ini..!

Baekhyun pov
Aduh.. Kenapa sih dia harus datang..? Dia bisa buat aku deg deg-an ..

Author pov
Hanya ada keheningan antara mereka berdua. Sesampainya di sekolah.
"Hmmh.. Untung aja belum terlambat..!"ucap Chanyeol sambil menepuk pelan dadanya.
Waktu itu di depan gerbang sekolah sedang ramai sekali.
"Emh.. Ada apa sih..?"Baekhyun turun dari mobil dan melanjutkan perjalanannya ke kelas.
Setss.
Ada tangan yang menggandeng tangan Baekhyun.
"Euh.. Chan apa yang kau lakukan..?"
"Aku..? Lalu apa yang kau lakukan..? Kenapa kau meninggalkanku..?"
"Euh.. Mianhe .. Aku lupa denganmu..!"
"Lupakan saja..!"
Sesampainya di kelas, keadaan sungguh sepi dan hanya ada 2 pasang kekasih yang baru saja jadian. Yaitu Kai Kyungsoo dan Sehun Luhan.
"Waw mengejutkan sekali..?" Chanyeol bebicara dengan keras sambil bertepuk tangan.
"Euh.. Hyung..?"Sehun langsung berdiri dan melepaskan genggaman tangannya ke Luhan.
"Eh .. Ternyata kedua maknae ku ini sudah pandai pacaran y..?"Chanyeol kembali lagi bertepuk tangan.
"Kenapa..? Kau tadi juga menggandeng tangan Baek noona..? Kenapa..? Apa kalian berpacaran..?"Sehun membalikkan kenyataan kepada Chanyeol.
"Eitss.. Kau ini Sehun..!! Bagaimana kau bisa berfikir aku berpacaran dengan dia..?"Baekhyun membantah sambil menunjuk Chanyeol.
"Baekkie.. Kau tidak berbohongkan..?"Luhan bertanya kepada Baekhyun dengan mata lebar-lebar.
"Sudahlah tidak usah dibahas lagi..! Lihatlah kita bertengkar.. Mereka malah tetap asyikk.. Berpacaran.. Kita seperti angin lalu bagi mereka..!"Chanyeol melerai perdebatannya dengan Sehun dan sambil menyindir Kaisoo.

Love Story 3 Yeoja & 3 NamjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang