CRAZY COUPLE

CC PART 06 : cowok nyebelin

Mobil yang menjemput Beby dan kedua orangtuanya sudah sampai di halaman rumah , mereka sedang mengeluarkan koper mereka dari dalam bagasi mobil.

" Beby masuk duluan ya mom "
mommy kim mengangguk, lalu Beby berjalan menuju kamarnya dilantai 2.

Beby berjalan melewati kamar kakak kembarnya yang sangat berisik.

karena penasaran, beby masuk kedalam kamar James dan meninggalakan kopernya di luar kamar .

kening Beby berkerut heran saat sudah berada didalam kamar james, Beby melihat james dan keempat pria yang tidak diketahuinya sedang asik bermain ps.

" Beby kangen sama James! " Beby berjalan menghampiri james dan memeluknya, beby tidak menghiraukan tatapan aneh dan kagum dari para keempat pria tersebut.

" dia pacar lo james? " salah satu dari mereka bertanya kepada james, membuat Beby melepaskan pelukannya.

" pacar? Beby pacar nya james? " Beby bertanya dengan wajah polosnya kepada james dan di balas gelengan oleh james.

Beby sangat sedih saat melihat james menggelengkan kepalanya.

" tapi, Beby pengen jadi pacar james! " Beby ngotot kepada james. saat james hendak membuka mulutnya untuk berbicara seseorang lebih dulu memotongnya.

" Eh! lo ngotot banget sih jadi cewe! " seorang pria menatap nya tidak suka.

" kamu berisik banget sih, Beby kan cuma mau jadi pacar james "
Beby merangkul lengan james dan memeluknya lagi. pria tadi hendak melepaskan tangan Beby dari lengan james, tetapi james lebih dulu mencelanya.

" udah Darren, nah Beby kenalin ini temen aku, ada Kafka, Elang, Jason dan cowok yang itu namanya Darren " Beby tersenyum manis kepada kafka,jason,dan Elang. lalu memberikan tatapan sinisnya kepada Darren.

" Darren? Beby gasuka sama Darren! " Beby berjalan kearah Darren lalu menginjak kaki Darren dengan kakinya dan pergi keluar.

Darren menatap Beby yang sudah hilang ditelan pintu, lalu kembali menatap James meminta penjelasan.

" Siapa tuh cewek? " ucap Darren dan dibalas cengiran konyol oleh james.

" Adik kembar gua " ucapan james langsung mendapati pelototan oleh Darren, Kafka dan Jason sedangkan Elang menyemburkan minuman dari mulutnya ke muka kafka.

" Bangs*t lo lang! " Kafka menjitak kepala Elang, lalu pergi kekamar mandi yang berada didalam kamar james untuk membersihkan mukanya yang terkena semburan hujan dari Elang.

" Maksud lo? adik kembar lo punya penyakit brother compleks? " Jason bertanya kepada James dan hanya ditanggapi gelengan kepala oleh James.

" adik kembar gua Beby, orangnya terlanjur polos dan kuper " James menjelaskan kepada keempat pria tersebut.

" Maksudnya? " Kafka yang baru keluar dari kamar mandi menimpali ucapan james tersebut.

" Dia mungkin gatau kalau paca... "

BRAKK...

" James, pacaran itu apa sih? " Beby bertanya di depan pintu dengan muka polosnya.

😂😂😂

" Adik kembar lo ngegemesin juga ya? " Jason berkata sambil membayangkan Beby.

" iya James, Beby itu paket komplit buat jadi pacar. imut, idungnya mancung, cantik, putih mulus, apalagi bodynya behh "
Kafka berhayal jika dirinya dan Beby berpacaran.

" Biasa aja " ucapan Darren membuat keempat pria disana menoleh padanya.

" Yaelah, lo masih nge stuck di mantan bro? " Elang berkata sambil terkekeh melihat Darren yang melirik sinis kearahnya.

" Aduh, ayang bebep Derran pasti cemburu yaa ngeliat hayati muji muji adek Beby " Kafka tersenyum genit lalu berjalan kearah Derran dan merangkulnya.

" Apaansih lo kaf? jijik tau " Derran menepis tangan kafka yang merangkulnya lalu berjalan kearah kulkas dan mengambil beberapa cemilan dan makanan ringan dari sana.

cklekk..

" loh ada temen James toh? " Mommy Kim berjalan kearah mereka sambil membawa banyak paper bag ditangannya.

" ini sebenernya mommy beli buat James, tapi mommy rasa ukuran sepatu kalian hampir sama. James bagi sepatu ini sama teman teman kamu ya?! " James mengangguk kan kepalanya dan membawa paper bag tadi keatas kasur.

" yaudah Mommy tinggal dulu ya" Mommy kim tersenyum lalu berjalan keluar kamar.

" makasih ya tante sepatunya " Jason tersenyum genit kearah mommy kim dan mendapatkan tempelengan dikepalanya oleh James.

💋💋💋

" Mommy " Beby berjalan kearah dapur sambil berteriak memanggil mommynya.

" mbo indah, liat mommy ga? " Beby bertanya kepada salah satu pembantu dirumah yang sedang berjalan menuju ke dapur.

" eta non, nyonya tadi kekamar saudara non, akang James "
mbo indah menunjuk kearah kamar james. Beby pun mengangguk lalu berniat menyusul mommnya.

tapi tiba tiba Beby teringat seorang pria menyebalkan yang berada dikamar kakaknya membuat beby mengurungkan niatnya untuk menyusul mommy nya.

" yaudahlah, Beby nunggu mommy di ruang tv aja " Beby berjalan keruang tv (ruang keluarga).

sesampainya disana, Beby duduk di sofa mengambil remote tv lalu menyetel kartun kesukaannya doraemon.

" loh non Beby katanya mau nyusul nyonya? " mbo indah heran menatap beby yang berada diruang keluarga.

" Beby gamau nyusul kekamar james " Beby membayangkan dirinya yang bertemu dengan pria nyebelin itu (Darren) membuatnya bergidik ngeri.

" kenapa non? " mbo indah meyeritkan dahinya menatap anak dari majikannya ini.

" ah engga, oh iya Beby minta bikinin susu dong mbo " Beby menatap mbo indah dengan puppy eyes nya.

" yaudah kalau gitu, mbo bikinin non beby susu dulu. " mbo indah berjalan pergi kearah dapur.

" Mbo sekalian sama cemilannya ya! " dari kejauhan beby melihat mbo indah mengangguk kan kepalanya.

Beby kembali menatap layar tv nya yang menanyangkan kartun kesukaannya doraemon.

Beby sekekali tertawa saat ada adegan yang lucu. ekspresi Beby berubah ubah sesuai dengan kejadian di kartun doraemon.

kadang matanya berkaca kaca, kadang tertawa, kadang mukanya terlihat kesal lalu kembali tertawa.

bahkan Beby mengabaikan mbo indah yang mengantarkan cemilan dan susunya.

Xavier yang baru pulang dari kantornya, menggelengkan kepalalnya menatap adiknya yang sedang serius melihat layar tv di hadapannya yang menayangkan doraemon lalu xavier berjalan kearah kamarnya untuk berganti baju.

Beby mengambil cemilan itu lalu memakannya diselingi dengan meminum susu, sambil tetap menatap kearah layar kaca dirumahnya.

hampir satu jam Beby melihat kertun kesukaannya, lalu beby merasa matanya terasa sangat berat dan tertidur di atas sofa tersebut.

Xavier yang baru selesai berganti baju, melihat adiknya yang tertidur di sofa dengan tv yang menyala lalu menggendongnya dan membawa Beby kekamarnya.

Xavier meletakkan Beby dikasur dengan hati hati, lalu mengecup keningnya dengan lembut.

" sleep tight honey..."

Xavier berjalan keluar dari kamar Beby.