Setelah makan siang mereka sekarang ada diruang tengah bersama tuan dan nyonya Kim. Jungkook bermanja-manja dipelukan Taehyung.
"Hyung"
"Iya sayang?"
"Kepalaku pusing"
"Eh? Aku panggilkan dokter ya"
"Gak mau"
"Kenapa?"
"Ada apa Tae?" Tanya tuan Kim
"Kookie bilang kepalanya pusing daddy"
"Aigoo cepat panggil dokter" pekik sang mommy
"Gak mau eomma"
"Kookie sayang eomma gak mau terjadi apa-apa sama kamu"
"Tapi kookie takut"
"Takut kenapa?" Tanya Taehyung
"Nanti kookie disuntik"
"Jadi gak mau diperiksa karena takut disuntik?" Tanya Taehyung
"I-iya" jungkook menunduk malu
"Sudah jangan takut nanti aku minta dokternya untuk tidak menyuntikmu, lagipula tidak ada yg boleh menyentuh bagian favoritku itu"
"Tch dasar byuntae" taehyung terkikik geli setelah menerjai sanga istri, mommy Taehyung menelpon dokter untuk memeriksa Jungkook.
Tidak lama kemudian sang dokter datang dan Jungkook dibawa kekamarnya untuk diperiksa.
"Bagaimana kondisinya dok?" Tanya sang mommy
"Ah ini gejala biasa pada ibu hamil"
"Eh? Ibu hamil?"
"Iya menantu anda sedang mengandung Tuan, dan kandungannya baru berusia sekitar jalan 2 minggu masih sangat rentan dan sang ibu pasti mengalami gejala-gejala tidak asing seperti ini, yg perlu dilakukan hanya tetap menjaga pola makannya istirahat yang cukup dan jangan banyak pikiran yang membuatnya stress"
"Aaaahhhh aku akan punya cucu" pekik sang mommy
"Mommy siapa yang akan punya cucu?"
"Tentu saja aku dasar anak pabo"
"Jungkook sedang hamil?"
"Iya memangnya siapa lagi menantuku? Bogum teman ganjenmu itu? No way"
"Jinja? Tapi...."
"Kenapa Tae? Kau tidak senang?"
"Aku senang mommy tapi aku tidak yakin dengan kookie"
"Wae?" Tanya sang daddy
"Kookie sempat bilang kalau dia belum mau punya anak dan ingin fokus kuliah dulu, bagaimana ini daddy?"
"Sudahlah nanti daddy yang bicara padanya"
"Gumawo daddy"
"Sudah kita temui Jungkook sekarang"
"Iya" mereka pun masuk kekamar Jungkook setelah dokter itu pergi
"Sayang"
"Hyung aku sakit apa?"
"Hmm kamu baik-baik saja ko sayang"
"Jinja?"
"Iya hanya saja..." Taehyung menempatkan tangannya mengelus perut Jungkook "disini ada seseorang sayang, mian" taehyung mengecup pipi Jungkook
"Aku...aku hamil hyung?"
"Iya sayang, maafkan aku"
"Kookie appa harap kamu mau menerima kehadiran janin itu"
"Tentu saja aku menerima kehadirannya appa, memangnya kenapa kalau aku hamil? Aku sudah punya suami juga kan bukan hamil diluar nikah dan beberapa bulan lagi aku akan menggendong bayi yang lucu uunnchhh" Jungkook berbinar dan senyuman merekah diwajahnya
"Jinja?" Taehyung
"Iya hyung aku sangat suka anak kecil dan apalagi ini adalah anakku sendiri yang lahir dari perutku sendiri aku tidak sabar hyung"
"Gumawo sayang aku mencintaimu sayang"
"Nado hyung, tapi...kuliahku?"
"Kalau kau mau kita bisa mendatangkan dosen kerumah kookie" kata sang daddy
"Tapi itu merepotkan appa"
"Hey jangan banyak berpikir kau merepotkan kami kookie kau akan segera memberi kami cucu apa salah kami berterima kasih?"
"Appa..gumawo"
"Sudah jangan dipikirkan sekarang kau istirahat saja"
"Sebelum itu aku mau bertanya"
"Bertanya apa hm?"
"Kenapa appa sangat membenci minjae hyung?"
"Dia pernah mencelakai Taehyung karena dia terlalu terobsesi pada taehyung"
"Dia menyukai taetae hyung?"
"Iya"
"Hyung"
"Iya sayang?"
"Jangan bertemu dengannya lagi"
"Kenapa?"
"Hyung mau kejadian itu terulang?"
"Dia sudah berubah sayang"
"Aku tidak peduli pokoknya jangan temui dia lagi"
"Baiklah sayang apapun untukmu"
"Sekarang aku lapar"
"MWO?!!!" pekik mereka semua
TBC
Hahaha akhirnya kookie hamil siapa yang dari kemarin penasaran kookie hamil atau ngga 😂😂😂
Udah ah maaf pendek aku lagi siap-siap soalnya
Annyeong
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince
Fanfiction"Apa aku melakukan kesalahan? apa salahku tolong katakan!" "Kau adalah milikku dan selamanya akan menjadi milikku" "Sampai kapan ini semua akan berakhir?" "Cinta tidak akan pernah memandang derajat kita atau kasta kita, karena hati yang berbicara ja...
