'7

35.1K 1.8K 121
                                    

Sasuke Pov

Sekarang aku sedang berada di depan rumah kekasih manisku. Siapa lagi kalau bukan Naruto Uzumaki.

Iya kekasih satu-satunya milikku Uchiha Sasuke. Satu-satunya yang di cintai Sasuke dan satu-satunya pria bernama Uzumaki Naruto.

Ternyata aku menjadi lebay jika sudah berurusan dengan Narutoku. Aku mengetuk pintu dengan sopan.

Klekk

Tidak selang beberapa lama, seorang membukanya. Itu adalah nenek Uzumaki. "Kau, kekasih Naruto kan?" kata nenek setelah melihat aku yang datang.

"Iya, Naruto ada?" tanyaku sopan.

"Naru-chan masih tertidur, kurasa kau bisa membangunkannya." kata nenek sambil tersenyum.

"Kalau begitu, saya masuk dulu nek?"

"Silahkan." kata nenek sambil memberi ruang agar aku masuk.

Karena dari tadi kami masih di depan pintu, jadilah nenek menyingkir dari hadapku.

Tap

Tap

Tap

Aku sedikit berlari menuju kamar kekasihku. Padahal baru kemarin aku melihat kekasihku, tapi kenapa aku begitu merindukanmu sayang. Naruto Uzumaki kau hidupku nafasku.

Aku telah tiba di depan kamar kekasihku. Aku membuka pintu dengan pelan. Bisa aku lihat ada gundukan selimut yang ada di tengah tengah ruangan. Itu adalah Naruto ku.

Aku berjalan mendekat kearah gundukan itu, melihat makhluk manis yang sedang tertidur dengan wajah polos dan lugu nya sama seperti saat dulu dan Naruto akan menikah.

Aku mendudukan diri disebelah Naruto mengingat kembali kenangan yang menjadi pengalaman pahit dalam hidupku. Seharusnya hari itu adalah hari yang sangat berharga bagiku.

◈ FLASHBACK ◈

Hari ini adalah hari pernikahanku dengan Naruto. Setelah banyak perjuangan yang aku lalui untuk merayu (memaksa) untuk menikahku dengan Naruto. Awalnya rencana kami menikah itu setelah lulus sekolah.

Tapi apa daya saat ini Naruto telah hamil anak pertama, salahkan saja hormon Uchiha yang besar menyangkut Naruto. Hanya bersentuhan dan melihat Naruto yang menjilat mulut nya setelah makan rame aku jadi horny.

Itu bukan salah Uchiha, ingat Uchiha tidak pernah salah. Jadi abaikan perkataanku yang di atas. Salahkan saja Naruto yang begitu seksi dan menggoda jadi seorang Uchiha Sasuke tidak bisa menahan hormonnya.

Kembali kecerita ku dengan Naruto sang uke eksotis. Kalian tahu sekarang aku dalam perjalan menuju gereja tempat aku dan Naruto akan menikah.

"Sasuke berhenti senyum senyum seperti itu, itu sangat menjijikkan!" ucap Itachi tiba-tiba.

"Diam kau aniki!" bentakku.

Aku berada di mobil dan kakakku Itachi menjadi supirnya. Walaupun aku sangat berat mengakui Itachi sebagai kakakku. Bagaimana pun juga dia terlahir dari rahim wanita yang paling bijak di keluarga Uchiha.

Siapa lagi kalau bukan nyonya besar Uchiha, Kaa-san Mikoto. "Aku tahu hari ini kau akan menikah dengan Naruto, ini semua sudah menjadi rencanamu kan?" selidik Itachi.

"Kau pintar aniki, walaupun kadang-kadang." ejekku.

"Adik kurang ajar kau!"

"Hn."

MY POSESIF BOYFRIEND | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang