[3]

171 18 0
                                    





"Ah! Aku tidak tau."

"Ah Eomma. Sakit!" Ringisan itu mengiringi tangan Ibu nya yang masih mengobati wajah tampan anaknya.

"Kalau dia menikah dengan gadis itu, apa kita akan memiliki menantu kaya?" Ayahnya kembali Out Of Topic bersama putri kesayangannya.

"Ne!." Sahut Yoora bersemangat.
"Kalau begitu aku akan semakin mudah mencapai cita-cita ku menjadi pembawa berita utama."

Ayah dan putri itu cekikikan tak memerdulikan wajah Chanyeol yang merah memanas.

"Cukup kalian ini. Cick!" Ibu Park sedikit membentak Ayah dan Putri itu.

-¤-

Kejadian di acara talkshow itu langsung menjadi trending topic. Tentu saja sangat menarik, seorang gadis kaya yang masih SMA menyerang pacar seorang artis di acara live karena meminta pertanggung jawaban.

"Anak tunggal CEO Bae pemilik stasiun TV CBS, menyerang pacar Krystal f(x) di acara talk show live. Ada apa?"

"Cinta segitiga antar Bae Irene, Park Chanyeol, dan Krystal Jung f (x)."

"Diduga hamil, Bae Irene menyerang pacar Krystal f(x) di acara talk show live."

"Bagaimana kah Oh Sehun pewaris Oh Entertainment menghadapi kekasihnya, Bae Irene?"

"Cinta rumit antar Oh Sehun, Park Chanyeol, Krystal Jung, dan Bae Irene. Bagaimana kah akhirnya?"

"Bae Irene dan Park Chanyeol berselingkuh dari pasangan mereka?"

"Ada apa dengan psikis Bae Irene dari CBS?

Kehidupan mereka menjadi lahapan media offline dan online. Menjadi trending topic, sebagiannya menghujat dan sebagian lagi simpatik.

-¤-

"Yeobo!" Aku ingin kita membatalkan pertunangan Irene dan Sehun." Tangis Ibu Oh merengsek masuk ke ruangan kerja suaminya, CEO OH.

"Ada apa ini?"

"Apa kau tak lihat, Irene memukuli laki-laki di acara Live." Dia benar - benar bastard yeobo yah."

"Apa yang teman - teman ku katakan itu benar, Irene itu benar - benar Bad Irene."

"Hush! Apa yang kau katakan, mengumpati calon menantu kita."

"Aku tidak mau anak semata wayang kita, Oh Sehun harus berada dalam kuasanya."

"Aku tak mau tahu."

"Tutup mulut mu. Kita tidak bisa memutuskannya sekarang. Itu tidak baik untuk citra kita dan calon besan. Cickh.!"

-¤-

"Apa yang sedang kau lakukan?" Ayahnya setengah membentak begitu melihat Bae Irene sampai di rumah.

"Annyeong haseyo, Abbeoji." Irene membungkuk memberi hormat.

"Tidak ada." Sahutnya datar.

"Aku akan ke kamar ku." Irene kembali membungkuk dan mencoba melangkah pergi.

"Ya! BAE JOO HYUN.!" Teriak sang ayah menghentikan langkah Irene.

"Kenapa kau ini?"

"Selalu saja membuat masalah."

Bad IreneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang