question

2.5K 254 22
                                    

"Nghh Jonghh jangaanh aakhh." desah Suho. Jong In menggigit pelan leher Suho dan menggesekkan kesejatiannya di titik sensitif Suho. Suho memejamkan matanya, menengadahkan kepalanya, dan menjambak rambut Jong in. Tubuh mereka tak tertutup sehelai kain pun.

"Aku sayangh kamuhh hyungghh. Pleaseeeh." Jongin berbisik di telinga Suho. Mencium lehernya dan berbisik lagi.

"Katakanhh iyaah shh." Suho merinding mendengar bisikan Jongin.

Jongin menatap mata Suho. "Aku mencintaimu Choi Suho."

"Nado." Suho menjawab lemah dan Jongin mencium bibir Suho.

"Kamu milikku Choi Suho."

"Iyahh akhh."

"Joongghh!!." Joonmyeon berteriak.

Joonmyeon terbangun dari tidurnya. Dia teringat cinta pertamanya, ciuman pertamanya, dan  pertama kalinya ia bercinta dengan Jong In. Airmata menetes di pipinya. Joonmyeon memandang wajah Tae Oh lalu mencium pipinya, dia bersyukur Tae Oh tidak terbangun karena jeritannya.

"Kenapa kamu datang di mimpiku Jong?" Joonmyeon mengelus pipi Tae Oh. "Taegie kamu mirip sekali appa kamu sayang." Joonmyeon memeluk Tae Oh erat. Suho menjadi teringat saat awal hamil Tae Oh.

"Selamat atas kelulusanmu Ho."

"Terimakasih Daddy."

Sore itu keluarga Choi sedang bersantai di ruang keluarga. Duduk bersebelahan di sofa, Siwon dan Sooyoung isterinya, dan di sofa lain, Suho meminum tehnya.

Sooyoung memeluk Siwon dan tersenyum. "Minho kemana?"

"Masih di kamar mom."

"Sehun?"

"Tadi ke mall membeli sesuatu mom."

"Oh."

Minho datang dari lantai dua rumah mereka membawa selembar kertas.

"Daddy lihat ini!"

Siwon menerima kertas itu dan membacanya. Suho mengenali kertas itu dan memucat.

"Kamu hamil?" Siwon berdiri dan berteriak pada Suho.

"Iiii iya Daddy." Suho menjawab dengan terbata dan menunduk gemetar.

"Dasar kamu jalang!" Siwon menampar pipi Suho, pipinya yang putih memerah dan darah keluar dari hidungnya.

"aku tidak punya anak jalang seperti mu." Siwon menarik tubuh suho dari sofa dan menghempaskannya ke lantai.

"Murahan seperti eommanya." sooyoung mencibir.

"Daddy maafkan Suho!" Suho memeluk kaki Siwon.

Pelayan yang mendengar keributan mendatangi ruang keluarga.

"Pergi kau! Kau bukan Choi lagi. Tidak ada Choi yang jalang seperti mu!" Siwon mendorong Suho keluar dari rumah. Minho dan Sooyoung hanya melihat dan tersenyum.

StarlightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang