Bad Person is My Husband

BPIMH (WooSoo)

Chapter 2

Malam pun berganti pagi, dimana matahari mulai terbit menampakakkan diri dari persembunyiannya.
Dan hari ini adalah hari yang paling ditakuti oleh woohyun, karna dari kemarin dia tidak bisa tidur memikirkan perjodohan yang dilakukan oleh appa nya tanpa persetujuan dari dirinya.

"Heeiiisssss!!! Kenapa cepat sekali pagi? Padahal aku berharap di dunia ini tak ada lagi yang namanya pagi, aku benci ini!"

"Hyun!!! Bangunlahhh.. Ppalli bersiap²!" teriak appa dari luar yang membuatku kaget

"Shirreo appa... Aku rasa kondisi tubuhku tidak enak saat ini" ucapku berbohong agar appa membatalkan semuanya. Tapi aku terlalu bodoh membuat alasan, lihat saja sekarang..
Aku berkata sakit appa malah mengancamku akan menarik semua fasilitas yang diberikannya

"Eeiiss apppaaaaa.... Baiklah aku mandi sekarang"

"Nah itu baru anak appa yang tampan dan penurut" ucap appaku puas karna melihatku mau menuruti perjodohan bodoh itu

"Molla" aku masuk kamar mandi sambil membanting pintu. Kesal, iya aku sangat kesal karna appa sudah membuat hidupku seperti ini. 2 jam aku dikamar mandi dan gak berniat keluar sama sekali.
Dan appa mulai menggedor² pintu kamar mandi

"Hyun.... Apa yang kau lakukan dikamar mandi?

"Aku sakit perut appa" ucapku santai

"Yaakkkk keluar tidak?!"

"Bagaimana bisa keluar kalau perutku sakit sekali" ucapku ngeles

"Aahhh begitu, baiklaah" ucap appaku santai.

"Annyeong Tn. Lee, saya minta blokir kartu kredit " belum sempat appa melanjutkan perkataannya aku langsung membuka pintu

"Appa.... Ayo kita jalan" ucapku menggandeng appaku

"Jalan kemana? Tunggu sebentar appa belum selesai menelpon" ucap appaku

"Andwaee!" aku langsung mematikan ponsel appaku

"Kenapa kau keluar? Kau bilang tadi sakit perut?"

"Hehehe sudah baikan appa, kajja appa kita jalan" malah sekarang aku yang bersemangat agar appa tak memblokir kartu kreditku

"Wae appa? Kenapa diam saja?" tanyaku bingung

"Kau ingin bertemu dengan calon mertuamu dengan penampilan seperti itu?" tanya appaku melototiku dari bawah sampai atas

"Aaaa... Appa keluar ppalli! Jangan melihatku seperti itu" ucapku malu

"Aahh anak appa sudah besar " ucap appaku sambil tertawa

"Yaaakkk appa! Apa yang kau maksud besar eoh? Ppalli keluar" ucapku mendorong tubuh appa keluar kamar

"Hahaha arrasseo.. Berpenampilan yang rapi ne hyun?"

"Arrasseo. Appa.. Aku harus pake jas apa pakaian casual saja?" tanyaku bingung

"Pakai pakaian casual saja, eomma mu dan appa juga akan memakai pakaian biasa hari ini, scara ini hanya pertemuan keluarga hyun... Jadi jangan terlalu formal. Nanti kalo kau sudah menikah baru iya

"Heeiisss jangan membicarakan pernikahan didepanku appa!"

"Wae?? Nanti jika kita sudah bertemu tn.Kim juga akan membahas itu hyun

"Eeii terserah kau saja!" ucapku menutup pintu.

Aku memilih milih baju yang harus ku gunakan saat ini, tapi appa langsung berteriak