prolog

486 18 6
                                    

"Lo jahat nis... Dengan mudahnya lo masuk hidup gue. Dan rubah segalanya. Tapi detik itu juga lo hancurin semuanya.. Lo hancurin semua harapan gue Anisa.."

"Rizky dengerin gue dulu, ini gak seperti yang lo pikirin.."

"Cukup nis... Puas kan lo.. Dan selamat, rencana lo BERHASIL"

Tak bisa lagi Rizky menahan amarah yang menyala di hatinya. Kenyataan pahit itu harus ia terima, disaat ia telah melabuhkan seluruh hatinya kepada Anisa. Dan Ternyata hanya dibalas dengan kepura-puraan yang kini ia dapatkan.

Apa salah jika dia mencintai Anisa?

Apa salah jika dia melabuhkan semua harapannya pada Anisa?

Apa salah jika ia tak ingin terluka karenanya?..

Dan semua benar-benar menyakitkan

Ketika ia menggantungkan harapannya setinggi langit, dan kini harus terhempas begitu saja pada jurang yang paling dalam ...

"Maaf nis .. Ini hati bukan boneka yang bisa lo mainin kapanpun lo mau.. Maaf."

"Tapi ky.. Gue..."

Bahu Anisa melorot seketika, tanpa peduli lagi Rizky berlalu meninggalkan Anisa yang kini mematung menyisakan sejuta penyesalan dalam hatinya
.
.
.
.
Voment guys
.
.
.
Next or stop ...

Awalnya ku Pura-PuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang