part 9

40 4 0
                                    

Aku terpaksa duduk di sebelah orang berkacamata bulat itu, pertama kali ketika ku melihat dia pikiranku dia pasti seorang nerd bagaimana tidak kacamatanya saja sebulat itu.

pelajaran pun dimulai, aku sedang menyalin catatn dan tiba tiba ada yg memangil namaku, siapa?? pikirku
ternyata itu si kecamata bulat itu.

"boleh kenalan." ucapnya.
sambil memberi tanganya padaku.

aku menjabatnya agak canggung dan tersenyum kecil.
namaku oliv lanjutku akhirnya.
dan kubaru tahu namanya lux emmm nama yang bagus pikirku.

saat keluar kelas dia menahanku di dekat pintu saat kuingin keluar, ingin diantar,tanyanya.

tidak,tidak perlu nanti ngerepotin, ucapku.

tidak apa-apa ucapnya, kan sebagai tanda kita berteman sekarang.

lalu dia menyurhku untuk mengikutinya ke parkiran mobil, sesampai disana dia membukakan pintu mobilnya untukku dan menyuruhku masuk, disepanjang perjalanan dia bertanya padaku apa ku suka mendengarkan lagu pop, ya tentu jwbku akhirnya dia memencet tombol on yang ada doi radio dan membukaan sebuah lagu yang tidak asing bagiku,"till end of the night, we should say goodbye but we carry on while everyone;s gone".

sebentar, ini chnge my mind, one direction tanyaku

iya aku menyukainya, jawabnya pendek

benarkah ucapku sambil histeris sendiri 

My oliviaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang