MORE THAN FRIENDS

03.

Keesokan harinya salsa berangkat lebih pagi dari biasanya karena ia taku apabila datang tidak tepat waktu atau terlambat

"Sal tumben dateng pagi." Celoteh dinda
"Iya nih lagi rajin." Jawab salsa
"Udh ngerjain pr belum?" Tanya siska
"Udah dong emang elo" jawab salsa
"Yaudah pinjem makanya,lukan cewek terbaik di kelas sepuluh, uwekkk" ucap aurel sambil mengejek
"Iya dah apakata lu pada,nih prnya" ucap salsa sambil menyondorkan buku pr je arah siska
"Pinjem ya sal"
"Hmm" jawab salsa
 
Jam pelajaran pun masuk dan aurel sudah selesai mangerjakan prnya

------

Kringg
Bel istirahat berbunyi,bel istirahat adalah bel menuju surga bagi anak yang kelaparan
"Sal,din,sis kantin yok?" Ajak aurel
"Plis jangan panggil gue sis,gua bukan tante online." Jawab siska
"Iya dah iy,yaudah buruan ayo sal,din,ka keburu kantin rame"

Dikantin

Kyaa ka rafli ganteng banget
Halalin adek bang
Sungguh indah ciptaan mu tuhan
Begitulah kejadian di kantin yang sangat ramai karena sang ketua osis yang jarang ke kantin ke kantin juga

"Alay najis." Ucap dinda
"Iya iss,jijay saya"

Yaampun ganteng banget oyy batin salsa

"Yaudah ayo cari tempat duduk." Ajak salsa

Setelah mereka mendapatkan tempat duduk salsa pun memesan makanannya dan teman temannya ketika memesan ada seorang kakak kelas yang sok jagoan menyelak antrian kantin yang membuat salsa kesal,tetapi salsa hanya memendamnya karena ia sadar masih berstatus murid baru di sekolah itu.

Sekarang giliran salsa memesan tetapi ketika ingin memesan kakak kelas yang sok jagoan sengaja menumpahkan ke baju salsa minuman yang ada di tangannya.

"Astagfirullah." Ucap salsa kaget
"Sory!!" Jawab kakak kelas dengan nada mengejek yang bernama quenny itu
"Iya kak gapapa"

Salsa pun segera mengganti baju setelah menyerahkan pesanannya itu kepada dinda

"Untung gua bawa hodie"

-----

Waktu pulang

"Sal balik bareng yok?" Tanya fahri
"Tapi supir gua udah jemput" jawab salsa
"Yailah bilang aja napah gk usah di anterin biar gua yang nganterin" perintah fahri
"Yaudah iya." Jawab salsa malas

Akhirnya mereka pun pulang berbarengan
Disisi lain ada orang yang memperhatikan dengan wajah kesalnya

-----
"Makasih ya ri,mau mampir dulu gk?"
"Gausah sal,yaudah gua balik dulu yaaa"
"Iya hati hati"

Salsa masuk ke rumahnya dengan wajah lesu karena kelelahan

"Ehh anak mama sudah pulang,mandi gih bau." Ucap dina
"Iya mahh." Jawab salsa
"Ehh tar dulu,tadi dianterin fahri ya?" Tanya dina
"Iya"
"Kenapa gk disuruh mampir dulu?" Tanya dina dengan bahasa yang lebih ke bahasa betawi
"Gamau dianya"
"Ohh"
"Yaudah sono mandi" perintah dina
"Iya ma"jawab salsa

Dikamar
Salsa sudah selesai mandi,ia mengecek handphonenya dan berlanjut dengan tidur

-------
"SAL,MAU MAKAN GAK LU KALO GK GUA MAKAN,MAKANAN LO,BURUAN UDAH DI TUNGGU PAPAH!" Teriak bang steve dari luar kamar salsa
"IYA BENTARRR!!" Jawab salsa

Salsa beranjak dari tempat tidur dan langsung menuju meja makan tanpa memerhatikan penampilan yang acak acakan sehabis bangun tidur
Fahri yang melihat salsa langsung mengeluarkan handphone dan memfoto salsa.
Salsa yang sadar ke hadiran fahri
"Ngapain lo disini?" Tanya salsa
"Apaan sih kamu sal gk boleh gitu mama yang ngundang makan malem di rumah." Saut dina yang berada di belakang salsa
"Ohh,sorry ri" ucap salsa yang langsung mengambil tempat duduk di samping steve di depan fahri
"Iya selow aja." Jawab fahri
"Udah lama ya fahri om tidak melihatkamu?" Ucap devo -ayahnya salsa dan steve-
"Iya om" jawab fahri
"Emang kamu kelas berapa?" Tanyanya lg
"Kelas 11 om." Jawab fahri
"Yasudah silangkan dimakan"

Selesai makan mereka kumpul di ruang keluarga. Mereka menoton film transformers bersama

Setelah film selesai fahri izin pulang karena sudah larut malam pada devo,dina,steve dan salsa
Dan salsa melanjutkan tidurnya yang kurang lagi

-----
Disekolah

"Hai sal,rel." Sapa siska
"Hai juga siska" jawab aurel yang disusul salsa
"Dinda ko belum dateng?" Tanya siska
"Gatau sis palingga kesiangan" jawab salsa
"Dibilangin jangan manggil gua sis"
"Iya ka maaf lupa"

Kringg

Bel masuk berbunyi namun dinda tak kunjung datang

Pas istirahat

"Rel,ka kerumah dinda yuk?" Tanya salsa
"Yaudah ayo" jawab siska
"Gua tau alamatnya ko,soalnya gua pernah nganterin dinda pulang" ucap aurel
"Sip"
"Oke"
"Udah yuk bentar lg masuk" ajak aurel
"Kuy lah"

-------
Di rumah dinda

"Dinda main karet yukk" ucap salsa memanggil dinda di depan rumah dinda
"Yeh si salsa malah bercanda." Ucap siska

Lalu pintu terbuka dan menampakan cowok yang selama ini salsa kagumi
"Temennya dinda ya?" Tanya cowok tersebut
"Iya" jawab mereka bengong
"Yaudah masuk dinda lg di kamarnya" ucap cowok tersebut

Siska,salsa,dan aurel masuk dan menuju kamar dinda
Salsa mengetuk pintu kamarnya dan nampaklah sahabatnya yang tidak masuk hari ini tersebut,salsa ingin sekali menyembur dinda dengan seribu pertanyaan

"Masuk ka,sal,rel" ucap dinda
"Iya"

"Tadi kenapa gk masuk din?" Tanya siska
"Tadi ada perjodohan,jadi gua gk bisa sekolah" jawab dinda
"Perjodohan siapa?" Tanya salsa
"Gua sama ka rafli" jawab dinda
"HAH?!" Ucap salsa,siska,dan aurel serempak
"Tadinya gua juga nolak,tapi keluarga gua udah kenal sama keluarganya ka rafli mereka mau jodohin anak mereka" jelas dinda
"Kasian korban keluarga" ejek salsa sambil tersenyum,padahal dia kecewa karena dia sangat menyukai ka rafli dari masuk sekolah
"Ya gitu dah sal,mau gk mau"

++++++

Yaampun kasian ya salsa