chapter3

602 50 0
                                    

Dia adalah Jackson pria yang dulu kusukai tapi rasa itu hilang saat dia membuatku menangis  karna dia selalu mencaciku.

Tetapi sekarang malah sebaliknya dia memang sangat perhatian tapi itu sudah 'basi' dan tak berguna lagi.

Sekalipun dia melamarku aku tidak akan mau.

Tok Tok Tok

Bunyi pintu

"Jisso apa eomma boleh masuk?" tanya eommaku

"Masuklah eomma" jawabku langsung

"Ada apa eomma?" kataku lagi

"Begini, kau ingat Kim Taehyung?" tanya eommaku

"Iya eomma dia pamanku kan?" tanyaku langsung pada eomma

"Benar, dia sekarang sangat tampan" kata eommaku

Aku terkekeh mendengar ibuku memuji pria yang menjengkelkan itu.

"Terserah eomma sajalah. Memangnya ada apa eomma?"tanyaku pada eomma

" bukan begitu, eomma hanya salut kepadanya bagaimana mungkin fisiknya begitu kuat?" kata eommaku

"Ya kalau begitu eomma datanglah padanya dan puji sajalah dia didepannya, eomma aku ingin istirahat sebentar hari ini begitu melelahkan." kataku sambil merenggangkan badan

"Baiklah nak tidurlah dengan nyenyak ya, sehabis itu bantu eomma berbelanja." kata eommaku berjalan menuju pintu

"Baiklah eomma" kataku menarik selimut entah mengapa udara terasa dingin sekarang.

============================

Aku melihat sosok pria tampan dia sedang berjalan ke arahku sambil membawa bunga

"Aku dimana ini, tempat apa ini?" tanyaku berturut-turut

"Hai jisoo!"  sapa pria itu

"Joen jungkook!" desisku

"Mengapa kau kaget jisso? Iya ini aku jungkook pria yang kau cintai!" kata pria itu

"Tidak jungkook aku tidak menyukaimu aku sangat membencimu, pergilah jangan mendekat!" teriakku

"Mengapa jisso aku sangat mencintaimu aku mau kau jadi milikku sekarang" kata jungkook percaya diri

"Jungkook!! Aku bukan wanita semurah itu, aku memang jujur dulu aku mencintaimu tapi rasa itu sudah ditutupi rasa benci jungkook!! Aku tak bisa" kataku mengatur nafas

Jungkook mendekatiku entah mengapa di sana ada kasur dan dia terus memojokkanku

"Kau milikku jisso tak ada seorang pun yang bisa memilikimu aku mencintaimu"kata jungkook

" tidak jung menjauhlah aku sudah melupakanmu" kataku berteriak dan menangis

Aku terbangun

Aku menangis dan berteriak
Aku bermimpi, aku baru saja bermimpi mimpi yang tidak biasa ini seperti nyata dia jungkook.

"Tidak jisso kau tak boleh berpikiran yang aneh-aneh" batinku

"Syukurlah ini mimpi aku tak percaya lagi jika ini kenyataan" desahku

============================

Nama 'Kim Taehyung', aku sangat sesitive jika mendengarnya.

Karna dia selalu menggangguku dimanapun aku berada.

Keesokan

Datanglah orang yang sangat aku hindari "mingyu" ya mingyu

Entahlah dia adik kelas yang sangat tidak sopan.

Tapi aku tau jika dia menyukaiku.

Dikelas masih sepi tak ada orang

"Ada apa?" tanyaku datar

"Apakah Jhope sudah datang?" tanyanya dengan pelan

"Belum! Kau butakah hanya ada aku disini!." jawabku datar dan cuek

"Oh, baiklah kalau begitu aku pergi dulu ya?" balasnya

"Terserahmu!!" jawabku cuek sambil mengotak atik ponselku

Skip========================

Sepulang sekolah ketika aku mencari bahan belanjaanku ke super market namun aku melihat sosok orang yang tak asing 'Kim Taehyung' ya Kim Taehyung dia sangat tampan.

Aku tak percaya ternyata yang dikatakan ibuku itu benar.

Dia menatapku tak percaya tatapannya tak lepas dariku

"Dia tumbuh dengan sangat tampan" batinku

Tbc

Hay guys ktemu lagi aku apdet agak cepat makasih yang udah baca masih belajar

this is my destiny [Kim Taehyung XX Jisoo] My Uncle Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang