Chapter6

451 44 1
                                    

Deg

"Hey pindahlah kedepan, di depan kosong" kata taehyung

"Baiklah taehyung" jawabku

"Hey panggil aku oppa" kata taehyung

Aku terkejut

"Hah oppa? Kan lebih tua aku darimu sehari?" kataku tak perecaya

"Turuti sajalah lagi pula satu hari saja tak ada bedanya" katanya tersenyum

"Baik oppa" kataku terbata-bata

"Bagus" kata taehyung

"Kau mau ku antar pulang?" tanya taehyung

"Antar aku sampai halte saja" kataku

"Mengapa? Apa kau mau kuantar ke tempat tujuanmu?" tanya taehyung

"Andwae. Antar saja aku kesana oppa" jawabku dia mengangguk dan tersenyum

Setelah sampai di halte

"Oppa aku sudah sampai aku turun dulu ya?" tanyaku

"Sebentar, beri aku imbalan" kata taehyung

"Apa imbalannya?" tanyaku

"Beri aku kecupan" katanya santai

"A..a..pa ci..i.ium?" kataku gugup

"Iya kau harus menciumku kalau tidak akan ku terkam kau di sini!" katanya tertawa

Chuu

Kucium pipinya dan aku keluar pintu mobil dia terpatung menggelengkan kepala sehabis itu dia tertawa.

Taehyung pov

Chuu

Aku kaget dia mencium pipiku entah bagaimana perasaanku saat ini campur aduk. Dia langsung lari pergi keluar mobil dan tersipu malu.

"Padahal tadi aku hanya bercanda"batinku
Aku tertawa sesaat dan melambaikan tangan kepadanya

Jisoo pov

"Dasar pria aneh" batinku

Tak lama kemudian saat aku menunggu bis aku melihat sesosok laki laki menyeberang jalan seperti tak asing lagi

Brakkk

Dia tertabrak mobil, tabrak lari aku langsung menghampirinya ternyata benar dia pria yang aku kenal badannya berlumuran darah aku langsung memegang tangannya 'jungkook' dia adalah jeon jungkook hatiku sangat sakit melihatnya seperti ini

"Jungkook bertahanlah aku akan menyelamatkanmu" bisikku

============================

Hospital

Aku menunggu sangat lama di depan ruang UGD sesekali aku menanyakan keadaannya tak terasa aku tertidur

"Nona?, apakah kau keluarga dari tuan jeon jungkook?" tanya seorang perawat

"Iya aku keluarganya bagaimana keadaannya sus? Tanyaku

" dia mengalami luka kecil dan patah tulang tapi tak perlu khawatir semua sudah di tangani" jelas perawat

"Apakah dia sudah sadar? Apa aku boleh menemuinya?" tanyaku

"Belum, tapi kau boleh menemuinya" kata perawat

Ceklek

Aku melihat dirinya dan memperhatikannya tak terasa air mataku menetes aku mendudukan diriku di kursi dan mengotak-atik ponselku

"Euhh" dia melenguh

"Ada apa jung? Apa kau butuh sesuatu?" tanyaku

Tbc

Vomment juseyo
Gomawo yang sudah baca

this is my destiny [Kim Taehyung XX Jisoo] My Uncle Is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang