PROLOG

28 1 0
                                    

"Yo!"
Teriak Rian dari arah belakang.Nampaknya dia sedang membutuhkan bantuan siswi bernametag-kan Diora Vernania itu.pasalnya gadis itu terlalu dekat dengan para lelaki disekolahnya,jadi cowok itu tidak sungkan memanggil Diora untuk membantunya.

"Oit?" jawab Diora menyahut.
"Ah,gue tau yang begini nih,kurang orang buat ribut?"tanyanya sarkas.
"Lo emang sahabat gue paling pengertian deh yo."dirangkulnya diora saat tau maksud tujuannya.
"Anak mana?"
"Nusantara."sebut Rian nama sekolah yang menjadi rivalnya taurannya.
"Gampang"
   Cowok itu masih masih terus merangkul Diora sampai dimana markas tempat dia sering berkumpul dengan para lelaki yang menjadi sahabatnya sejak lama.

"Wei yo!"teriak Rio.
"Wei! Pakabar lu yooo"kedua sahabat lama itu berpelukan ala cowok walaupun Diora tetap seorang perempuan.Ah,rasanya Diora adalah cewek tomboy yang bodoh.Tapi sayangnya Diora tidak bodoh,mungkin julukan si pandai yang tomboy pantas untuknya.Menjadi juara umum saat kelas 10 tahun bukanlah hal yang mudah,kan? Tapi Diora membuktikan bahwa yang nakal bukan berarti bodoh.
Dia hanya menyembunyikan hal yang lain.

Next,10 vote
Sorry baru awal,
Hau

DioraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang