Seperti dugaannya, hana tadi saat memasuki kelas Di hukum menulis kata (Aku tidak akan terlambat lagi) sebanyak 50 kali. Saat hana sudah menyelesaikannya, bel istirahat berbunyi dan hana segera berlari ke ruang osis dengan membawa buku yang Di perlukan.
-SKIP RUANG OSIS-
Hana sampai Di ambang pintu ruangan tersebut dengan nafas terengah-engah karena berlari. Hana mengambil nafas dan membuka pintu ruangan itu.
Semua orang yang berada Di sana menatap hana dengan raut wajah kesal, terutama sang ketua osis bernama JEON JUNGKOOK atau sahabat hana sendiri.
"Hah...hah...hah" hana masih mengontrol nafasnya
"Oyy...darimana lu jam segini baru dateng rapatnya tuh harusnya pagi,,,dasar kutu badak!" Ucap jungkook kesal
"Anjayy....apa lu bilang kutu badak??"-hana
"Iya...emang lu kutu badak"-jungkook
"Ehh...elu tuh upil gajah"-hana
semua orang yang ada di ruangan itu hanya melihat dan tak ada satupun dari mereka yang berniat untuk melerai pertengkaran antara hana dan jungkook. Itu adalah sebuah kebiasaan bagi mereka, karena apabila seorang KIM HANA bertemu dengan JEON JUNGKOOK maka akan selalu seperti ini. Sampai seseorang yang jengah mendengar dan melihat kelakuan dua orang sahabat yang sebenarnya saling menyayangi ini berucap
"Ampe kapan lu berdua mau berantem mulu?" Ucap seseorang berkulit pucat bername tag MIN YONGI atau nama panggilannya suga dengan cuek.
"Ampe upin ipin gede" jawab hana dan jungkook secara bersamaan
"Ape lu ngikutin gua??" Ucap hana sambil menatap jungkook sengit
"Ihh...apaan harusnya lu tuh yang gua tanya napa lu ngikutin gua" ucap jungkook tak mau kalah
Mereka berdua terus berdebat sampai akhirnya jungkook memilih mengalah karena itu adalah salah satu cara agar mereka dapat melaksanakan rapat. Merekapun melaksanakan rapat setelah perdebatan antara jungkook dan hana selesai.
-SKIP DI LAIN TEMPAT-
jimin yang sedang mengendarai mobil sport berwarna hitam itu, terus memikirkan gadis yang tak sengaja ia tabrak tadi pagi. Jimin tanpa sadar tersenyum sendiri ketika ia mengingat ekspresi gadis itu yang menurutnya lucu, sampai ia merasa melupakan sesuatu dan benar saja ia melupakan handphonenya. Jimin menyesali kecerobohannya karena telah meninggalkan handphone itu, tapi bukan jimin namanya kalau hanya memiliki satu benda itu(handphone).
Jimin berhenti sebentar di pinggir jalan untuk mengambil handphone di dalam tasnya, dan ia mulai mencari nomor seseorang yang bernama JUNG HOSEOK ia mulai menekan tanda panggil pada handphonenya.
"Lama banget sih nih anak angkat telepon kea angkat besi aja" ucap jimin dengan kesal
"Hallo,,,,,dengan jeyop di sini,, dan siapakah dirimu yang memangil diriku??" Ucap seseorang di seberang sana yang diduga bernama jung hoseok biasa di panggil hobie atau jhope.
Jimin menghela nafas sambil memutar bola matanya malas, karena hyungnya satu ini selalu bertindak berlebihan dan juga kebiasaan Dari orang yang biasa Di panggil hobie ini adalah tidak melihat nama penelpon sebelum menerima panggilan.
"Ini Gua jimin...kemana aja lu hyung dari tadi gua telfon ngga lu angkat?" Ucap jimin
"Owh chimchim....paan chim??tumben lu nelfon gua"- jhope
"Meh,,, gua sering nelfon elu tapi ngga pernah lu angkat kuda, trus satu lagi jangan panggil gua chimchim nama gua jimin J-I-M-I-N" Ucap jimin sambil mengeja kata JIMIN Di akhir ucapanya.
TBC
Gimana??
Kependekan??
Kepanjangan??
Itu aja dulu Ya...cape ngetik soalnya.
Biar ana semangat ngetik!! voment Ya chingu...
Sii yu egen Di bagian ketiga chingu..
Annyeong!!!!!
