MY DEAR TSUNDERE

PART 3

“…ketika aku bertemu denganmu, aku tahu suatu hari nanti
Kau akan menjadi milikku…”

KENMA POV

Jam istirahat pun tiba,
aku berjalan menuju ruang kelas seseorang dengan sebuah bento ditangan kananku , mataku tak lepas dari benda yang bernama ponsel,
Ya ponselku sudah kembali ketangan ku walau harus melewati beberapa hal,
oh sudahlah aku tak mau mengingatnya lagi.

Aku menekan tulisan ‘Pause’ pada game online yang sedang ku mainkan.
Menghela nafasku sebentar lalu berjalan memasuki ruang kelas tanpa mempedulikan tatapan sekitar ,
aku berjalan menuju seseorang yang tak pernah jauh dari kerubungan para gadis,

Siapa lagi jika bukan Kuroo Tetsurou ,
Pemuda bertubuh tinggi seperti tiang listrik itu.

“Ah? Kenma!”

Entah mengapa aku muak mendengar suara bahagianya itu.

Para gadis itu memberi jalan untukku

“Ini..”

Aku menyerahkan bento itu pada tiang listrik itu , dan anehnya dia tersenyum pada ku, ck!

“Arigatou, Kenma-chan”

Ck! Dia menyebalkan..

“Tetsurou? Siapa pemuda ini? Sepupumu?”

Aku melirik seorang gadis yang kini menggandeng lengan tiang itu dengan manja,

Aku tak suka melihatnya..

Terasa aneh..

Dan.. menyebalkan.

“Namanya Kenma , bukankah dia manis?”

PUK!

Dia merangkul pundakku dan tersenyum pada para gadis menyebalkan itu.

“bukankah kita terlihat cocok? Seperti sepasang kekasih?”

Ingin ku sumpal mulutnya itu! Lihatlah tatapan mereka , seakan merendahkanku!

“Hahaha, Tetsurou ada-ada saja kau ini, lihatlah Kenma-kun jadi tak nyaman begitu”

Ck! Pembual , bilang saja jika cemburu.

“aku tak bercanda, iyakan Kenma?”

Dia menatapku dank aku hanya bisa mengerjabkan mataku berkali-kali

“kawaii~, kau sangat menggemaskan!”

Dia mencubit pipiku dengan gemas dan aku yakin pasti aka nada bekas kemerahan setelahnya.

Tak ada yang bisa ku lakukan selain pasrah pada sifat memaksanya ini.

Si manusia tiang itu membawaku keatap sekolah , disini memang sepi dan aku menyukainya.
Terasa tenang dan damai.

“Mulai sekarang buatkan aku bento setiap hari”

Ucapnya, ck! Memutuskan seenak jidatnya saja!

“tidak! Aku bukan pembantumu yang bisa kau perintah semaumu”

Dia masih asik memakan bento yang ku buat, jangan salah paham ,

dia yang memaksaku untuk dibuatkan bento.

“harus! Karena kau kekasihku”

Uhhuukk!

Apa yang dia ucapkan?!

“kekasih? Kau tak waras”

Ingin sekali ku pukul kepalanya itu,
Dia menatapku dalam diam dan itu semua membuatku bingung.

“pokoknya kau itu kekasihku, tak ada bantahan!”

Aku ingin membunuhnya jika bisa..

______________________________________

“dimana rumahmu?”

Bisakah si tiang ini berhenti mengikuti ku?

Aku mencoba mengabaikannya dan terus fokus pada ponselku

“aku akan mengantarmu pulang”

Ck! Kali ini apa yang ingin dia lakukan?

TEP!

Langkah ku terhenti , dia menghalangi jalanku

“sampai kapan kau akan mengabaikanku? Ayo!”

Dia menarikku begitu saja, mencoba mengikuti langkahnya yang besar dan panjang itu

“beritahu alamat mu atau kau ingin menginap dirumahku?”

Oke! Sepertinya dia sudah mulai tak waras

“aku hitung sampai 3 jika kau-..”

Ku sumpal mulutnya yang cerewet itu dengan lollipop yang ku punya, tidak ada cara lain untuk membuatnya diam.

“aku pulang jalan kaki, jika kau mau mengikuti ku dengan kaki saja tak usah dengan kendaraan roda dua mu itu”

Aku mulai jalan mendahuluinya , bocah seperti dia itu tak bisa ditebak jalan pikirannya, yang selalu mendapat ide gila dari otak dangkalnya itu.

“wahh kau ini memang sangat mencintaiku ya? Pulang dengan cara romantic seperti ini”

Oh lihatlah , otaknya benar-benar bermasalah

Aku kembali fokus pada ponselku untuk melanjutkan game online bersama clan ku

“pemandangan sore memang paling romantic , apalagi jika itu bersamamu”

Perlahan dia menggenggam tanganku..

di..dia.. me-menyentuhku!

Bu-bukankah ini aneh?! Kita kan sama-sama pria?

Rasanya…

Seperti…

BUUKK!!

“ya!! Kenapa menendang kaki ku sih?! Awhh , sa-sakit…”

BAKA!! Benar-benar!!
AHO NO BAKA?!

Sesama pria tak mungkin pernah menjadi sepasang kekasih, ya…

Aku yakin …

Tak akan pernah…

-TBC-

See you next part..
Mohon dukungannya untuk KUROKEN ToT
Maaf kalo banyak typo dan keanehan dalam alur cerita, makasih juga yang udah sempetin untuk baca ff ini.
Jangan lupa beri VOTE&COMMENT nya ^^