FLAT LOVE? [END]

PART 6

~ LISA POV ~

Dasar namja gila dia fikir siapa dirinya itu, hanya karna aku akan menjadi istrinya bukan berarti aku juga jadi bonekanya, apa ia tidak sadar jika perjodohan ini adalah sebuah ikatan tanpa adanya cinta

"Sampai kapan kau akan terus melamun? Ini sudah sampai, apa kau tak mau turun?" Tanya jungkook datar

"Cih~ siapa yang melamun, ya~ baiklah aku akan keluar dari mobil mahalmu ini Tn Jeon" kataku tak kalah datarnya
(BRUK~) *anggep suara mobil yang ditutup kenceng

Sejujurnya aku heran mengapa kebersamaan pertama kami hanya diisi dengan keheningan dan pertengkaran, aku mulai berfikir bahwa tuhan sudah mulai tidak adil memasangkan diriku dengan namja yang sifatnya jauh lebih dingin daripada diriku

Maafkan aku Tuhan~ apakah namja itu pantas untukku? mengapa sifatnya tidak jauh berbeda dariku? Apa aku melakukan kesalahan, sampai - sampai engkau memberikan hukuman yang begitu berat?

Diriku memang bukan wanita yang sempurna tapi, salahkah aku jika mengharapkan seorang pasangan yang melengkapi sifatku,  karena menurutku Seseorang tak harus sempurna untuk jadi apa yang aku butuhkan

Kekosongan hatiku ini selama bertahun - tahun mampu membuat diriku seperti ini, selama ini aku masih mencari api yang akan mencairakan es dihatiku, tapi semua itu gagal karena semua perjodohan ini, entah mengapa aku jadi meragukan keadaan rumah tangga yang harmonis

"Lisa~, mengapa mukamu terlihat murung sekali" tanya ibuku

"Gwenchana eomma, I'm fine~"

"Oh iya eomma ingin bertanya bagaimana kesan pertamamu dengan jungkook"

Oh my good mengapa harus jungkook lagi, sudah cukup diriku merasa seperti seorang yeoja yang paling tidak beruntung di dunia karena harus terikat dengan namja dingin itu, tak berniatkah eomma untuk menyatakan pembatalan pernikahannyakah, membicarakan oran itu membuat mood ku tambah buruk

"Sudahlah eomma~ aku tidak mau membahasnya, jika hanya itu yang ingin eomma tanyakan aku akan masuk ke kamar" jawabku datar dan langsung meninggalkan eomma yang masih dengan tatapan bingungnya

"YAK! LISA~ KENAPA KAU?!" Tanya eomma dengan nada yang suara meninggi

Sungguh aku tidak mau membicarakan namja itu dulu, sudah cukup ia membuat kepalaku pusing

.
.
.
.
.
.
.
.
.

THURSDAY MORNING~

Semenjak hari itu ia tidak menjemputku lagi, sejujurnya baru kali ini aku merasa ada yang kurang, apa~ mungkin diriku sebenarnya hanya kehilangan teman bedebat. Huh~ masa bodo aku tidak perduli, lagipula 2 hari lagi aku akan resmi menjadi istrinya Ya~ ini juga gara - gara eomma yang lebih memilih langsung menikahkanku tanpa bertunangan dulu

TOK TOK TOK~
TOK TOK TOK~

Suara pintu terdengar dandapat kupastikan itu eomma
"Lisa~ apa kau sudah bangun eomma ingin membicarakan sesuatu padamu"

"Ne, masuklah eomma tidak dikunci" Jawabku singkat, ya~ sudah kupastikan ia akan berbicara mengenai pernikahanku lagi

"Mengapa kau berpakaian seperti ini, apa kau tidak kerja?"

"Aku kerja hanya saja pekerjaanku hari ini tidak terlalu sibuk jadi bisa datang ke kantor siang hari, Ne eomma apa yang harus aku lakukakn lagi?" Tanyaku, kulihat raut wajah senangnya karna aku tidak menolak

"Ah~ kau sudah tau rupanya😅, eomma ingin hari ini kau tidak usah bekerja habiskanlah waktumu bersama dengan jungkook lagipula kau juga belum begitu mengenalnya kan😊" kata eomma

"Ne" jawabku singkat, karena percuma aku melawan itu tidak akan merubah apapun

~ JUNGKOOK POV ~

"APA?! aku tidak mau, pekerjaanku lebih penting daripada harus bersama dengannya seharian" jawabku lantang, ya~ siapa yang betah menghabiskan waktu seharian bersama wanita dingin dan sombong itu

"Tidak ada penolakan, ia sudah menyetujuinya lagipula ini kesempatanmu mengenalnya lebih dalam" Jawab eomma

"NE?! Apa eomma bercanda? Ia bahkan memarahiku karena mengetahui letak kantornya, sekarang bagaimana bisa aku mengenalnya lebih dalam jika ia tidak pernah mengangapku sebagai calon suaminya"

"Ah~ mungkin ia hanya belum bisa menerima orang baru dikehidupannya, tapi eomma yakin kau bisa mengatasinya"

"Tapi eomma~"

"Dengarkan eomma~ jika kau tidak berhasil kemarin belum tentu kau gagal selamanya tidak ada salahnya untuk mencoba lagi, Eomma percaya kau bisa melewati ini"

"Heum~😥, baiklah aku akan mencobanya lagi"

Ya ada benarnya juga kata - kata eomma walau bagaimanapun aku membencinya toh ia akan tetap menjadi istriku,............

Apa ini saatnya aku merubah perilakuku

HALLO AUTHOR UPDATE LAGI👋👋👋👋
CERITA INI AUTHOR BUAT UNTUK MENGISI WAKTU LUANG
HAPPY READING😉😉😉😉
DAN AUTHOR MINTA TOLONG BGT JANGAN JADI PEMBACA GOIB 😥 TINGGALKAN JEJAK😉
LIKE KALIAN PENYEMANGAT AUTHOR BUAT NGELANJUTIN FF INI😉😉😉😉
DIMOHON KERJA SAMANYA😥😥