Mentari menyinari tubuh para gadis ini dan akan membuat kulit mereka gelap seketika jika mereka tak memakai sunblock. Beberapa gadis mengeluh karena kulit mereka cepat mendapatkan sinar ultraviolet.
Pemuda yang bertugas untuk memperhatikan anak didiknya ini memberi semangat berupa iming-iming hadiah jika mereka menang. Para gadis sudah terlalu lelah kecuali seorang gadis yang tangguh dan siap untuk menjadi andalan di perlombaan ini.
“bagaimana ini pak, perlombaan semakin memanas dan skor kita sama dengan lawan” keluh seorang gadis yang sedang mengemut salah satu jarinya dan berekting bahwa ia sedang bingung karena kelompok mereka akan kalah.
“jangan khawatir disini masih ada Alex dia adalah dewi fortuna bagi kita, dan Alex.. kamu akan menjadi penyerang dan kamu akan.. bla.. bla..” ucap pelatih se-optimis mungkin agar para gadis ini menjadi percaya diri. Alex hanya mengangguk setuju karena Alex memang bisa yang namanya gerakan memasukan bola.
Saat peluit berbunyi semua anggota berkumpul untuk melanjutkan pertandingan yang belum usai dan ini adalah pertandingan final untuk memasuki perlombaan nasional. Bola dilempar begitu tinggi. Dengan cepat gadis ini melompat setinggi-tinggi mungkin agar mendapatkan bola yang terlempar tinggi. Mendrible bola adalah keahlian dari gadis ini apalagi dengan yang namanya melempar bola tepat di ringnya dia adalah jagoanya walaupun gerakannya masih abal-abal dimaklumi karena dia belajar hanya sebentar sekitar 3 hari lalu.
Ditempat lain seorang siswa baru berjalan pelan dan bergaya layaknya seorang model pria yang berjalan diatas kedwork dan berpakaian seperti model dengan kacamata hitam. Semua mata memandang pria itu berdecak kagum. Para siswi berlonjak kagum dan berlomba-lomba mendekati pria seperti itu. Pria itu tersenyum senang karena mendapat perhatian dari semua orang yang melihatnya. Pria itu melihat krumunan orang yang sedang asyik menyoraki seseorang dan menyebut namanya yaitu “Alex.. Alex..”. pria itu penasaran karena pernah mendengar nama itu. Iseng-iseng pria itu melihat pertandingan basket anak cewek dan melihat seorang gadis yang dikenalnya. Pria itu memutuskan untuk berteriak.
“Alex….” Teriak pria itu membuat Alex kaget dan akibatnya bola yang dipegangnya diambil oleh lawan. Alex melirik kearah orang yang meliriknya. Ternyata dia adalah Kevin seorang artis yang sok banget. Alex mengumpat pria itu karena kesal. Alex berdiri dari tempat jatuhnya dan berusaha focus.
“Alex…” teriak Kevin sekali lagi. ia mulai kesal dan melepaskan kacamatanya dan menghampiri tempat istirahat para anak cewek. Semua cewek yang melihat Kevin langsung menghadangnya pergi karena mereka tahu Kevin adalah artis yang sedang nge-top. Kevin merasa kesusahan karena para gadis ini yang mengililingi tubuh Kevin.
Bunyi pluit berbunyi lagi saat bola masuk kedalam ring lawan. Alex menunjukan kesenangannya dengan senyuman yang terlihat sedikit nakal. Kevin yang melihat senyuman dari Alex menyadari bahwa gadis itu adalah Sheila orang yang ia cari-cari selama beberapa tahun. Kevin memaksa pergi dan langsung menemui tempat Alex berada.
Alex meneguk air dengan sangat rakus karena merasa sangat kehausan dan beberapakali mengelap keringatnya dengan tangan dan bajunya karena tak mempunyai handuk. Lemparan handuk langsung mengenai Alex. Alex melihat orang yang memberikannya yaitu Afle. Alex tersenyum manis dan mengelap semua keringatnya dengan handuk pemberian Afle. Afle duduk disamping Alex dengan hidung dijepit dengan tanganya karena menghirup bau yang sangat bau dari keringat.
“kenapa kebauan?” ucap Alex mulai berfikir nakal dan langsung menyodori handuk bekas keringatnya. Afle merasa jijik dan menghindari sodoran dari Alex. Afle tertawa karena melihat aksi lucu dari Alex. Mereka berdua tertawa walaupun beberapa orang melihat mereka geli karena murid dan guru begitu akrabnya sampai seperti itu.
“sheila..” teriak Kevin dari kejauhan. Alex menutup wajahnya menggunakan tubuh Afle. Afle heran karena Alex mengatakan kata-kata yang seharusnya tak diucapkan. Afle bingung karena Alex menggunakan bajunya untuk bersembunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Save My Heart
Romancebercerita tentang seorang gadis tomboy yang merasa bahwa orang yang tampan bukanlah orang yang patut dicontoh. penasaran? cuz dibaca ceritanya. Sebenarnya ini adalah novel yang pernah kubuat tetapi tak pernah sekalipun aku mengirim novel ini kepen...