Chapter 6 (who?)

1.8K 239 10
                                    

Jihoon pov

Semenjak daehwi membicarakan jinyoung entah kenapa aku terus kepikiran jinyoung. Wajahku langsung memerah jika memikirkan jinyoung. Menurutku jinyoung itu tampan dan dia juga manly, ia juga pintar bahkan ayahnya sudah mendidiknya tentang bisnis
Haah... Aku terus kepikiran tentang baejin. Apa benar aku menyukai jinyoung? Entah kenapa aku tidak yakin dengan ini semua

Jihoon pov end

At school

"Hei baejin kenapa kau tidak kekantin?" orang yang ditanya hanya diam

"Apa kau sedang marahan dengan jihoon sunbae? " jinyoung langsung mengangkat kepalanya karna dia tadi sedang tiduran dan ia melihat kearah Samuel

"Tidak, belakangan ini jihoon hyung menghindariku" gumam jinyoung lalu ia memasang wajah sedih

"Ck, jangan pasang wajah begitu, wajahmu minta ditimpuk"

"Aish kau ini, aku ini sedang sedih" jinyoung menoyor kepala samuel

"Yak! Jika kau merasa dihindari oleh jihoon sunbae sebaiknya kau hampiri dia"

"Aku sudah melakukannya tapi dia langsung pergi" kini Samuel mulai bingung.

"Memangnya kau pernah melakukan apa pada jihoon sunbae?" tanya Samuel

"Entah. Aku tidak melakukan apapun padanya"
Samuel tidak mengerti. Kenapa jihoon sunbaenimnya menjauhi sahabatnya?

Meanwhile

Kini jihoon berserta temannya yaitu Park woojin, Ahn hyeongseob, dan saudara sepupunya daehwi sedang berkumpul dikantin. Sebenarnya woojin dan hyungseob adalah pasangan kekasih.
Mereka bedua bingung dengan teman mereka yang satu ini, tidak biasanya temannya diam tanpa kata seperti ini. Daehwi juga bingung kenapa hyung kesayangannya ini jadi begitu.

"Jihoon, sebenarnya kau kenapa sih? " tanya woojin memulai pembicaraan karena sejak mereka ke kantin sampai duduk dimeja kantin hening. Biasanya jika seperti itu jihoon pasti mengoceh seperti ibu-ibu tukang gosip(?)

"Hyung, apa kau sakit? Daritadi wajahmu murung terus" kini sepupu jihoon yang bertanya.

Apa kalian ingin tahu kenapa namja manis bermarga park terus terdiam dan cemberut?

Flashback

Jihoon menghampiri kantor ayahnya untuk mengantarkan makanan yang ibunya buat. Awalnya ia tidak mau tapi saat ibunya bilang jika anak dari sahabat ayahnya datang ke perusahaan ayahnya ia langsung bergegas mengantarkan.
Sebelum ia memasuki kantor ayahnya, ia mendengar sesuatu

"Ya, kenapa lipglossmu ada di tasku? " suara itu seperti jihoon kenal, ya itu adalah suara jinyoung

"Kalau begitu kita ketemu nanti" jinyoung langsung mematikan ponselnya

'Siapa yang ditelpon jinyoung? ' batin jihoon ia masih pada persembunyiannya karena tadi jinyoung menelpon di depan pintu kantor sedangkan jihoon masih bersembunyi di dekat lift

Setelah itu, tuan bae dan jinyoung pamit pulang. Jihoon memiliki rencana ingin mengikuti jinyoung.

"Ayah, sebaiknya ayah pulang duluan"
"Ada apa? "

"Aku ingin ke suatu tempat" jihoon mulai lagi mendengar percakapan ayah dan anak tersebut.

"Kalau begitu hati-hati di jalan" jinyoung mengangguk lalu ia keluar dari gedung perusahaan tuan park lalu ia berhenti di sebuah halte yg tidak terlalu jauh dari perusahaan tuan park.

Jihoon masih mengikuti jinyoung secara diam-diam. Lalu jinyoung fan jihoon yang dalam mode menguntit jinyoung langsung naik bus.
Setelahnya mereka sampai di sebuah cafe.

'Bukankah ini cafe milik jisung hyung?' batin jihoon, Ia masuk kedalam cafe untung jihoon menggunakan penyamaran agar tidak diketahui jinyoung berupa kacamata hitam dan jaket yang barusan ia pakai sebelum ke kantor ayahnya. Mungkin kalian ingin bertanya dimana mobil yang dipakai jihoon? Jawabannya mobil jihoon dibawa oleh supir keluarganya yaitu tuan cha.

"Hai mina" sapa jinyoung pada seorang gadis

'Jinyoung bersama seorang gadis?' lalu si gadis memeluk jinyoung dan ia langsung duduk dihadapan jinyoung.

"Ini, aku kembalikan" jinyoung langsung menyerahkan lipgloss pada mina

"Wah, makasih sayang. Bagaimana bisa lipglossmu ada padamu? " jihoon tercengang mendengar panggilan 'sayang' dari mina

'MWO?' gumam jihoon tidak percaya

"Rupanya pikunnmu itu belum sembuh juga ya? Waktu itu kan kau menaruhnya di tasku makanya aku tadi bertanya begitu" jelas jinyoung

"Waktu kita ke lotte? Ah, aku ingat sekarang"

"Lainkali jangan pikun lagi, kau itu masih muda" jinyoung mengudak rambut mina gemas

'Uwahh, apakah jinyoung pacar?' hati jihoon seperti ingin hancur rasanya

"Yak! Aku ini noonamu bodoh" kesal mina jinyoung hanya tekekeh melihatnya.

"Tapi wajahmu itu masih seperti anak kecil" jinyoung mencubit pipi mina. Orang yang dipuji langsung memerah wajahnya. Jihoon yang melihat moment sepasang namja dan yeoja mulai kesal. Entah kenapa dia merasa kesal sekaligus cemburu

"Kalau begitu bagaimana kalau kau antar aku ke tempat les"

"Aku tidak membawa mobil, noona. Kau pergi saja sana naik bus"

"Kalau begitu temani aku sampai ke halte"

"Baiklah"

Skip

Kini jinyoung dan mina ada di halte dan jangan lupakan si penguntit -jihoon- bersembunyi di sebelah tiang disebelah halte untungnya tubuh jihoon itu pendek -ups- sehingga ia bisa bersembunyi di tiang tersebut.

"Busnya sudah datang, cepat naik"

"Kalau begitu sampai jumpa"

'Cup'

Mina mencium pipi jinyoung? Si empu yang dicium hanya tersenyum.
Mina langsung memasuki bus dan ia menari tempat kosong lalu ia lansung duduk. Bus tersebut langsung berjalan.

'Apa benar jinyoung punya pacar?'
.
.
.
.
Flashback end
.
.
Tbc

Annyeong!!! Long time no see(?) sebelumnya author mau minta maaf atas keterlambatan update di karenakan ide buat ngelanjutin ini cerita mendadak ilang(?) sebelumnya udah author buat gimana" kelanjutannya tapi besoknya langsung buyar.
Intinya author minta maaf sekali lagi!! Maaf juga buat typonya yeorobun!!! Maaf juga klo ceritanya jadi gk nyambung 🙏

Note: sebelumnya author mau cerita sedikit tentang kim taemin. Jujur sebenernya author dah suka dia saat author liat video hidden boxnya sama kim tae woo (yg mirip sejong gugudan) karena kelebayan(?)nya belum juga megang bendanya udah tereak" gaje wkwkwk :D trs pas battle dance di ep 5, pas dia kaget author ketawa sengakak"nya dan saat itulah author mulai searching tentang kim taemin di google (sebelumnya author searching di IG yg hidden box) dan disitu author jadi suka sama dia karena kelucuan dan mukanya yang memeable 😂 tapi tadi author dapat kabar klo si taemin keluar dari pd101 s2 karena dia lagi sakit usus gitu. Dan kabarnya dia melakukan operasi hari ini.. Author sebenernya sedih tapi mau gimna lagi, yang namanya juga penyakit gk mungkin dong dia terus bertahan di pd101 ntar penyakitnya tambah parah... Get well soon taemin oppa(author baru sadar dia line 95 :D)
Tolong doanya ya chingudeul semoga taemin oppa cepat sembuh. Amin

Jangan lupa beri suara buat ff ini dan comment ya!!! Gamsahamnida 🙇

When I first met you⚫Winkdeep Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang