9. hubung

21.1K 4.1K 247
                                    

•masa gue potek Justin kalah BBMAs•

































"Thanks Jaem udah nganterin gue."

"No prob. File tugas gue mana? Sini gue ae yang ngeprint."

"Ah.. Ini." ucap gue sambil menjulurkan tangan memberikan fd buat Jaemin.

Jaemin dadah-dadah sambil masuk ke dalem mobilnya lagi. Dan gue? Masuk apartement. Di luar dingin banget, masih hujan.

•••

Setelah masuk rumah, gue jalan ke arah dapur, mandi sebentar, terus make dress pink yang baru gue beli kemarin.

Kalender menunjukkan tanggal 22 Mei. Udah jam 4:16 PM, itu artinya 44 menit lagi seharusnya Mark jemput gue. Ngajak jalan. Or ke suatu tempat berdua sama dia.

"tut... "

"mark?"

"maaf.. Nomor yang anda tuju sedang sibuk. Cobalah beberapa saat lagi. Tut."

Sekali lagi.

"tut.. Tut... Tut.. "

"Halo sayang? Kenapa?"

Ah, akhirnya.

"Hari ini jadi kan Mark?"

"jadi apa?"

"kata kamu.. Mau ngajak jalan.."

"Oh iya! Aku lupa maaf ya. Terlalu sibuk nih hahahahahah..."

Iya.. Lo terlalu sibuk sama Hina.

"Hahaha.."

"Emang aku janjinya jam berapa?"

"Eum.. Jam 5 sore."

"bentar ya sayang."

...

...

...

"Sayang?"

"Ah iya Mark? Kalo nggak bisa nggak apa-apa. I'm fine, It's okey."

"Hahahaha.. Jadi kok.."

"Serius??"

Ini gue ngomongnya udah setengah teriak. Ini pertama kalinya Mark ngajak gue jalan lagi-setelah deket sama Hina-

"Masa aku bohong.."

"Okey!! I'll wait"

"Eh tapi.. Kita undur jadi jam 7 aja ya?"

"Kenapa?"

"Ini Hina nyalonnya belum selesai, katanya selesai jam-"

Ah.. Gue lupa. Masih ada Hina yang lebih segala-galanya dari gue buat Mark.

"Its okey! Jam 7? I'll still waiting for you.. My baby lion."

"Ay ay captain! Love you."

"Love you too."






































SUCH A LIAR / MARK ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang