Samar-samar terlihat senyum
Kupikir mataku mulai rabun
Karna tak pernah nampak
Bahkan secuil senyuman di wajahmu
Kau bagai angin
Di padang pasir yang tandus
Hanya menghapus keringat di tubuh
Kuingin kau pun menjadi air
Yang menghilangkan rasa dahagaku
Tapi, kau hanya menyebar fatamorgana
Bahkan senyuman itu...Kedekatan ini pun hanya fatamorgana
Kau terlalu jauh.. nun jauh di sana
Entah cintaku sampai atau tidak
Bahkan aku juga cemas
Bahwa ini hanyalah cinta fatamorganamuBegitu banyak cinta kau dapat
Bersyukurlah
Meski kau pun tak tahu
Itu benar-benar cinta atau
Sebatas rasa ingin memiliki
Jangan kau tebar lagi
Senyuman fatamorganamu itu
Karna kau tidak akan pernah tahu
Rasa sakit dan haus karnanya