parts 11

1.5K 92 2
                                        

Semoga suka ya 😄😄😄

Chapter sebelumnya

"Apa saja yg eomma katakan " tanya sehun setelah luhan mengembalikan handphone sehun kepada sehun

Chapter berikutnya ...

" Kau harus pulang sehun '' ucap luhan to the point

" APA , shireooo " ucap sehun merengek

" Kau harus pulang , eomma dan appa mu pasti merindukanmu . Bukankah besok kita akan menikah setelah itu kita akan selalu bersama '' ucap luhan

" Tapi lu- " ucap sehun terpotong

" Ayo , ini sudah petang " ucap luhan sambil menarik sehun ke mobil

Mereka pun memasuki mobil tersebut dan sesampainya di apartemen luhan , luhan segera keluar tapi tangannya sudah di tahan oleh sehun

" ada apa sehun " tanya luhan

" Chagiya , aku ingin menginap di apartemen mu " ucap sehun merajuk

" Ayolah sehun , setelah kita menikah nanti kita akan selalu bersama " ucap luhan

Sehun yg mendengarnya hanya diam " eomma dam appa oh pasti ingin menghabiskan waktunya bersama kau , jadi sekarang pulanglah " sambung luhan sambil menangkup Pipi sehun

" Hmm " jawab sehun

Luhan pun beranjak keluar dari mobil sehun

" Apa yg kau lakukan sehun " pekik luhan kaget karna melihat Sehun di belakang nya

'' Aku hanya ingin mengantarmu chagiya " ucap sehun sambil menggenggam tangan luhan

" tapi- " ucap luhan terpotong

Chuppppp~

Karna Sehun sudah dulu mengecup bibir nya

" YAK oh sehun " pekik luhan kesal

" wae " tanya sehun tanpa dosa

" Sudah lah , sana pergi " ucap luhan melepas genggaman tangan sehun dan berlalu dengan menghentakkan kakinya

Sehun yg melihat hanya bisa terkekeh dan menyusul luhan yg sudah lebih dulu berjalan

" Chagiya , tunggu " teriak sehun

Sesampainya di depan pintu apartemen luhan , sehun segera membalik badan luhan karna sepertinya luhan masih kesal

" Apa kau masih marah chagiya " tanya sehun

" Bukan urusanmu " bentak luhan

" Tentu saja itu adalah urusanku , chagiya " ucap sehun lembut

" Pulanglah aku lelah " ucap luhan lirih

" Baiklah , jaga dirimu baik baik oke " ucap sehun

Chup~

" Selamat malam " ucap sehun lalu pergi setelah mengecup bibir luhan singkat




Pagi harinya Suasana sangat ramai di sebuah gereja .  sehun dan luhan akan melaksanakan pernikahan hari ini , para tamu undangan sudah datang

Para tamu yg datang kebanyakan dari kologen perusahaan appanya , sedangkan teman teman sekolah hanya sedikit yg datang

Tok..tok ..tok

" Boleh appa masuk " ucap appa oh

" Boleh appa " jawab yeoja cantik bermata rusa

" Aigoo , lulu sangat cantik . Appa jadi iri dengan sehun " goda appa oh
" Terima kasih appa " ucap luhan merona

" Apa kau sudah siap , acara sebentar lagi di mulai " ucap appa oh

" Sudah " jawab luhan berusaha menutupi kegugubannya

" Jadilah istri dan eomma yg baik nak  " nasihat appa oh saat mereka sudah sampai di depan pintu gereja

Perlahan pintu tersebut pun terbuka menampakkan para tamu undangan yg menatap takjub pada pengantin wanita 

Perlahan tapi pasti luhan berjalan lurus dengan tangan yg digandeng appa oh , sesampainya di sana luhan hanya bisa menunduk malu karna sungguh penampilan sehun sangatlah tampan saat ini

Sedangkan sehun tak bisa untuk berhenti menatap bidadari yg ada dihadapannya ini

" Aku serahkan putriku padamu nak , jagalah ia baik baik " ucap appa oh setelah itu tangan luhan pun berpindah ke tangan sehun 

Acara mereka pun berjalan lancar sampai sebuah kalimat yg di tunggu tunggu meluncur juga dari bibir sang pendeta

" Silakan mrncium padangan anda sehun-ssi " ucap sang pendeta lalu memundurkan dirinya

Sehun pun segera menghadap luhan yg sedang nenunduk malu
Sehun pun memegang dagu luhan agar luhan mendongak . Ia pun memberanikan diri untuk mempersempit jarak diantara mereka sampai benda kenyal tersebut bersatu dalam Sebuah ciuman panjang

Hingga suara tepuk tangan mengagetkan mereka jika saat ini mereka sedang di tonton banyak orang

" Saranghae istriku " ucap sehun berbisik

" Nado saranghae suamiku " balas luhan sambil tersenyum manis bahkan sangat manis



Saat ini mereka sedang di missions  sehun , apartemen luhan sudah di jual karna saat ini mereka sudah menikah . Sehun Mengajak luhan ke missionsnya yg ia beli hasil dari kerja keras nya sendiri selama beberapa minggu terakhir tanpa sepengetahuan luhan

Saat ini luhan sedang berada di balkon sambil menikmati pemandangan Kota seoul dan bintang yg sangat banyak di langit sana

Tiba tiba ada sebuag tangan melingkarkan di pinggangnya .

" Mengapa di luar hmm , udara sangat dingin saat ini " ucap sehun pas di telinga luhan , nembuat luhan geli karna deru nafas sehun yg menerpa telinganya

" Hanya ingin menikmati pemandangan oppa " Jawab luhan

" Di sini sangat dingin lu " ucap sehun sambil mengeratkan pelukannya , tanganya pun ia bawa di atas perut luhan yg sedikit menonjol

" Apa baby kita baik baik saja lu " tanya sehun sambil mengelus permukaan perut luhan

" Iya oppa " jawab luhan .

" Syukurlah " ucap sehun

Hening . Melanda mereka berdua yg sedang adik  melihat pemandangan indah yg di ciptakan oleh tuhan

Luhan yg melihat pemandangan seoul dan bintang sedangkan sehun  yg melihat paras cantik luhan dari dekat . Sungguh sehun sangat bersyukur Bisa menikahi luhan .

" Lu " panggil sehun sambil membawa tangannya di dada luhan dan meremasnya

" op-oppa auhh " ucap luhan sambil menahan desahannya

" Aku menginginkan mu sayang " ucap sehun seksy

Sehun pun langsung membalik tubuh luhan dan mencium bibir luhan dengan lembut

" Hmppt ahh hmmpt " desah tertahan luhan . Tangan sehun pun tak tinggal diam ia ...

T
B
C

So hot , omg sorry ya ke potong
Sebenernya aku dah bingung mau ngelanjutin giman nih cerita

Vote + comments biar autour semangat nih ngetiknya

Kalo banyak yg vote + comments nanti aku kasih chapter tambahan nih

Gumawo chingu-ya atas dukungannya 😚😙

Journey Love (hunhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang