Chapter 9

3 4 0
                                    

*still Niall's pov*

Aku pun sampai dirumahku

aku langsung masuk tanpa memencet bel yang terletak di pojok pagar

"Mom,Yunna aku Pulang" teriakku sambil mendekati sofa

Aku pun segera duduk disofa,di samping ku ada mom yang masih asyik dengan majalahnya itu

"Ko cepet banget" kata momku

"Harry nya belum pulang dari Nandos"ujarku

"Yunna kemana ?" tanyaku kepada mom

"Palingan ada dikamarnya" jawab mom

"Ok,Niall mau tidur dulu ya mom"
Ucapku

"Ya sudah sono" usir momku

Aku langsung menuju kamarku

*Harry's pov*

Setelah lama diperjalanan kami pun sampai dirumah kami

Mom memencet bel rumah dan Dadku pun membukakannya

"Haz,tadi ada orang yang mencarimu" ucap dad ku

"Siapa dad? Louis?" tanyaku

"Bukan, dad tak kenal tapi dia bilang rumahnya disana" kata dadku sambil menunjuk sebuah rumah

"Oke,dad boleh kan aku kerumahnya sekarang" tanyaku

Dad tak menjawab,ia hanya mengangguk

Aku pun langsung menuju rumah Itu,
Sedangkan mom,dad dan tentunya Tiana masuk kedalam

Ku pencet belnya

Ting tong...

Ku lihat seorang wanita keluar dari dalam

"Harry!!" teriak wanita itu

Rupanya ia adalah mom Niall dan Yunna

"Silahkan masuk" ajakannya

"Makasih aunt" kataku sambil tersenyum kepadanya

"Niall ada di lantai 2,di kamarnya.. Kalau mau menemuinya silahkan" Katanya

"Terima kasih Aunt" ucapku sambil tersenyum

Aku segera menaki tangga yang terletak di pojok ruangan

--

Aku sudah berada di lantai 2,tetapi aku tidak tahu kamar Niall di sebelah mana

Kuputuskan untuk berbelok kiri

"Kurasa ini kamarnya" gumamku

Ku ketuk pintu kamarnya sambil memanggil namanya berulangkali

"Niall, Niall buka pintunya.. Ini Harry" Kataku sambil mengetuk pintunya

Tidak ada jawaban

Ku ketuk pintunya lagi sambil memanggil namanya

"Niall..bukain dong" kataku sambil mengetuk pintunya berulang kali

Tetap tidak ada jawaban dari dalam kamar ini

"Kurasa kamar ini kosong,mungkin ini bukan kamar Niall" gumamku

Tapi aku masih kepo dengan kamar ini,kuputuskan untuk mendobraknya

Brak..Brakk..

Pintu pun terbuka,betapa kagetnya aku melihat Yunna yang berbaring dilantai dengan Luka yang cukup parah di tangannya

"Yunna!!" teriakku

disebelah tangannya terdapat pecahan kaca hingga aku tak sengaja menginjaknya

SHE'S NOT AFRAID || H.S.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang