01. 11 : 12

5.9K 208 6
                                    

Ketika bintang bersembunyi di balik kalbu, menunggu purnama dalam dentingan waktu.

11 : 12

© Keyralaws

Kastil yang terletak di sebelah utara Shikitia tampak lebih sepi dari terakhir perayaan pemberkatan sang putri dengan pangeran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kastil yang terletak di sebelah utara Shikitia tampak lebih sepi dari terakhir perayaan pemberkatan sang putri dengan pangeran.

Kastil Callanish, hilang dari atensi rakyatnya dalam tahun-tahun yang berlalu. Tidak pernah ada satupun yang tahu mengenai alasan itu. Semua hilang perlahan tanpa mengejutkan.

Tapi rakyat juga tidak memiliki jawaban atas mengapa kastil itu tak pernah berubah. Bahkan sedikitpun.

Aura segar kastil yang semerbak bunga daisy tak pernah hilang, bahkan ketika kastil itu sudah tidak lagi memiliki atensi dari rakyat. Callanish masih sama seperti dulu. Kastil yang megah dan anggun dengan cat berwarna putih vanilla. Taman bunga daisy yang indah di halaman depan, juga hamparan hijau yang menutupi seluruh permukaan tanah.

Tidak ada satupun yang berani mengelak keindahan itu.

Kastil Callanish memang mengagumkan. Perpaduan terbaik dari raja, dan ratunya.

Bahkan sang putriㅡChelevany, sama mengagumkannya.

Lalu mengapa mereka hilang dari atensi rakyat tanpa membiarkan rakyat mampu menerka.

Apa yang terjadi?

Mengapa hilang, seperti benar-benar tidak pernah ada? Seolah Callanish, hanyalah cerita-cerita dongeng karangan orang jaman dahulu.

Mengapa hilang, seperti benar-benar tidak pernah ada? Seolah Callanish, hanyalah cerita-cerita dongeng karangan orang jaman dahulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dentingan ranting pohon menyapa kaca jendela. Mentari masuk melalui celah-celah kecil. Burung-burung kecil masih saling bersautan melalui siulan. Bernyanyi merdu sebagai penyambut pagi.

Putri Chelevany tengah duduk di depan cermin besar, merapikan rambutnya yang terurai hingga pinggang. Surai hitam yang memukau tampak bergoyang mengikuti alunan kemana jemari lentik sang putri membawanya. Malam memang berlalu dengan cepat, tapi purnama juga tak kunjung datang untuk yang kesebelas.

Story of Us, Oneshoot BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang