Challenge Day 3

468 33 23
                                    

[Challenge Day 3 – Accepted]

Mystic Messenger Oneshot Bahasa Indonesia

A Mistake

Story © Dark_Reason

Disclaimers © Cheritz

Pair : Jumin Han x [Name]

Genre : Angst and Romance [Failed again, maybe]

Warning : AU and POV 2

Sinopsis : Ketika kamu menerima berita suamimu hilang ingatan. Dia menganggap temanmu adalah kekasih yang dia sayangi. Apa yang kamu lakukan?

.

- Didedikasikan untuk my husband, Momoka -

.

.

.

Happy Reading!

.

.

.

Kamu memegang buket bunga mawar hitam yang kamu dapatkan di toko bunga di seberang jalan. Beruntung, hari ini adalah hari penjual bunga menjual bunga langka ini dengan harga cukup murah. Tentu saja kamu senang sekali karena kamu menemukan bunga yang sangat kamu sukai.

Langkah kakimu teratur seiringnya kamu berjalan memasuki ruangan VVIP di lantai lima. Membuka pintu perlahan, ruangan tersebut hanya ada seorang yang tertidur di kasur empuk. Dirimu menaruh bunga mawar hitam itu ke vas dengan telaten. Kamu tidak mempedulikan arti dari bunga gelap itu. Lihatlah keindahannya, kamu terpesona. Setelah menghabiskan waktu mengagumi mawar hitam, kamu segera duduk di samping ranjang seseorang.

Ya, seseorang itu adalah suamimu, Jumin Han. Suami yang sangat baik padamu dan memberikan seluruh perhatiannya kepada kamu utuh. Sungguh beruntungnya dirimu 'kan. Kamu menikahi dia sejak beberapa bulan yang lalu dengan pesta sederhana. Kamu yang meminta keinginan itu perlahan dan disetujui oleh suamimu. Jumin Han adalah orang yang sibuk dengan pekerjaan yang dia geluti, kamu mendukung dia sepenuh hati dan raga.

Namun, sebulan yang lalu tepatnya tanggal 3 Mei adalah peristiwa paling menyakitkan untukmu karena saat itulah suamimu terbaring di rumah sakit sekarang. Asal semua kejadian mengenaskan ini adalah dirimu. Kamu yang sedang sakit demam parah, mengigau nama suamimu lirih beberapa kali. Suster yang merawatmu kala itu melihat kondisimu mulai menaik sehingga memberitahukan hal itu dengan suamimu. Padahal, suster hanya memberi informasi tetapi Jumin tetap ingin pulang untuk mengecek keadaanmu. Suamimu memberi pesan terakhir kepada suster agar menjagamu lebih lama. Dia khawatir denganmu.

Setelah itu, Jumin bergegas pulang sendirian. Mr. Kim tidak ada di kantor karena menemani Jaehee Kang, asisten Jumin, ke cabang kantor untuk mengecek laporan kontrol di sana. Suamimu mengemudi mobil dengan kecepatan tinggi. Dia sebenarnya sudah bisa membawa mobil tetapi belum terlalu ahli. Akibatnya, mobil yang Jumin kendarai melewati pembatas jembatan tol dan jatuh ke jurang. Kata polisi, rem pada mobil telah dimodifikasi oleh seorang yang ingin mencelakai suamimu.

Segera semua orang sekitar tol membantu menolong Jumin. Mereka mengeluarkan dia dari mobil cepat sebelum mobil meledak karena oli bocor. Banyak luka tersebar di tubuh Jumin. Dia langsung dilarikan ke rumah sakit cepat. Dokter dan suster berusaha sebaik mungkin untuk menyelamatkan suamimu. Alhasil, Jumin terselamatkan. Tetapi, kabar selanjutnya cukup tak mengenakkan yaitu dia mengalami kritis dan belum sadar sejak operasi selesai.

Challenge [ Jumin Han X Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang