Prolog

2.7K 125 7
                                    

"Tolong!!!"

"Jangan berteriak nona cantik," preman itu mendekati seorang wanita cantik itu.

Bugh!!
Bugh!!
Bugh!!

"Beraninya sama cewek," teriak lantang seorang pria yang seperti pahlawan kesiangan.

Wanita itu berlari bersembunyi di balik badan pria yang menolongnya. "Makasih," ucap wanita itu yg bernama Mila setelah preman-preman itu kabur.

"Ikutlah dengan," ucap pemuda itu sambil membawa Mila pergi karena hujan mulai turun membasahi bumi.

Mereka berdua berteduh di sebuah gubug yang tak terpakai.

"Apakah dingin?" tanya pria itu.

Mila hanya mengangguk karena memang ia hanya memakai baju lengan pendek yang berbahan tipis. Entah siapa yang mulai bibir mereka menyatu dan entah berakhir dengan kisah bagaimana.

*****

Plak!!

"Ayah kecewa sama kamu Mila!!" teriak Papa Mila lantang.

Mila hanya bisa membisu begitu saja saat tahu dirinya hamil dan sudah memasuki bulan keempat. Padahal hari ini adalah hari pernikahannya.

"Siapa ayah dia?"

"Mila enggak tahu ayah," isak Mila.

Plak!!

"Mau kamu apa Mil? Kamu malu-maluin!!" Mila hanya bisa diam dan melindungi calon bayinya.

******

"Yah, bayi Mila mana?" tanya Mila senang.

"Bayi kamu ayah buang," ucap Papa Mila santai.

Air mata Mila menetes. "Ayah jahat!! Hiks..." isak Mila.

"Ayah jahat? Kamu yang lebih jahat Mila! Anakmu itu tidak memiliki ayah dan pantas untuk dibuang, dia anak haram!!" teriak penuh amarah Papa Mila.

Mila hanya bisa diam. Ia yang berdosa kenapa anaknya yang dibuang begitu saja. Kenapa Tuhan tidak adil padanya? Ia meruntuti kebodohannya yang harus pingsan saat melahirkan hingga berakhir anaknya pergi meninggalkannya karena ayahnya.

****

Apakah Mila bertemu kembali dengan anaknya? Dengan ayah dari anaknya? Dan Ayah Mila bisa menerima anaknya? Tunggu kisahnya di One Night Love....

One Night LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang