part 13

1.1K 38 0
                                    

Gladi resik !
H-1 acara pensi, pentas seni budaya / festival seni dan kreasi.


Bahagia,bahagia ketika bersamamu.
Dirimu wahai pujaanku.
Jiwa ini sangat bahagia ketika ada dirimu.
Diriku telah terikat oleh pesonamu.

Gita mulai mempraktekkan pembacaan puisinya dengan berdiri dihadapan teman-teman kelompok puisinya.

"Aduh,git. Penghayatannya masih kurang!"  Ucap alvin dengan mengkerutkan dahinya.

"What?? Kurang??" Protes gita sambil memainkan gerakan  tangannya.

"Ya,,kan guys..?"  Tanya alvin pada teman lainnya.

"Iya sih git,masih kurang dikiiit"
Ujar salah satu temannya.

"Oke gue coba sekali lagi,ya"
Kata gita.

Bahagia,bahagia ketika bersamamu.

Gita memainkan tangannya sangat ekspresif.

Dirimu wahai pujaanku.

Semakin ekpresif dan penuh penghayatan.

Prok..prok..prok..

Terdengar tepukan dari tangan alvin. Yang kini dia mulai berdiri dan berada dihadapan gita.
Gita gugup, ntah kenapa belakangan ini gita merasa ada yang aneh dengan dirinya saat bersama dengan alvin.
Dia merasa jantungnya berdebar kuat dan terlihat salting.

"Good job..!"  Ucap lelaki itu,sambil mencubit pipi gita tanpa ijin.
Membuat gita tersunggut kaget.

"Ihh,apaan sih, Al"
Respont gita,terlihat merona pipinya.

Setelah semua telah mempraktekkan hasil karyanya masing-masing, Terkecuali Alvin yang dihari sebelum-sebelumnya selalu merahasiakan hasil puisinya pada gita dan teman lainnya,dia bilang kalo itu adalah sebuah kejutan nantinya, hm,tak sabar rasanya ingin mengetahui isi puisi Alvin si cowok yang terkenal brutal dan playboy itu.. "author said"

Mereka memutuskan untuk pulang.


°°°°

Hari ini kebetulan adalah hari dimana kakak laki-laki gita akan kembali ke Indonesia.
Setelah menyelesaikan masa studi militernya di London beberapa tahun yang lalu.

Kini gita dan keluarga bersiap-siap untuk berangkat menuju Bandara buat ngejemput Boy Devano yang tak lain adalah  kakaknya gita sendiri.

"Mah,ayo cepet nanti telat loh!"
Ucap Andy pada istrinya yang masih sibuk berdandan.

Sementara gita sudah stay didalam mobil.
Karena tak sabar,sebentar lagi dia bakal ketemu sama sodara kandungnya yaitu kakaknya Boy. Sebab sudah lama gita tak bertemu dengannya.

"Mah,pah,ayo dong cepetan!!"
Teriak gita dari jendela mobil yang terbuka.

"Iya sayang,,," sahut mamanya yang mulai keluar bersama papahnya.

Mobil dibawah kendali Abdy papahnya.
karena mereka tak memiliki yang namanya supir pribadi.

Didalam perjalanan gita terlihat exaited.
"Mah,kira-kira kak Boy,kayak mana ya wujud nya sekarang?"
Tanya gita pada mamahnya.

PlayBoy SmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang