Tarik napas dalam-dalam
Sampai kedua sisi dadamu terasa kaku
Lalu hembuskan
Sampai mulai terasa sedikit sakit
Sampai kamu merasa seperti
Tidak ada yang tersisa dalam dirimu
Tidak apa-apa jika napasmu terasa berat
Tidak ada yang menyalahkanmu
Kamu dapat membuat kesalahan sewaktu-waktu
Orang lain melakukannya juga
Jika aku memberitahumu bahwa itu tidak apa
Aku tahu bahwa itu hanya kata-kata
( Lee Hi - Breath )
Bermimpilah setinggi langit
Sampai nanti semua mimpi itu kan menjadi nyata
Sampai nanti semua orang berfikir 'Bagaimana mungkin dia bisa menjadi seperti sekarang'
Sampai nanti dirimu sendiri tak menyangka
Sampai nanti orangtuamu kan bangga.
✍✍
Saat aku sendiri di dalam kamar memeluk bantal
Kugenggam telepon dalam gelisah
Terbesit dalam hati
Apakah aku harus menghubunginya?
Apakah aku harus menghubungi keluarga Mama?
Keluarga yang sedang berada di Negara yang berbeda?
Apakah aku harus membiratahu semuanya?
Aku tidak bisa menahannya
Kepada siapa aku harus berkeluh kesah? Hanya Tuhan yang aku punya
Aku takut
Aku perlu udara segar
Semua ini menjengkelkan
**
Jakarta, 17 Juli 2010
Dear Diary
Usiaku menginjak 11th
Rain bingung
Rain sedih
Rain sakit
Rain ketemu mama hari ini
Mama terlihat menderita
Penyakit mama semakin parah
Rain harus gimana?
Rain gamau kehilangan Mama
Rain harus apa?
Rain takut semuanya terlambat
Usia Rain 11th
Boleh Rain menyerah?
Boleh Rain minta hadiah dari Tuhan?
Jika boleh
Rain ingin pergi
Rain ingin meninggalkan dunia ini
Rain ingin berkumpul lagi di surga nanti
Papa
Rain ulang tahun
Kado papa apa?
Mama
Rain ulant tahun
Boleh, Rain minta sesuatu?
Mama sembuh ya?
-Rainysa July.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kenapa Aku Berbeda?
Teen FictionWarning! Ini sebuah perjalanan kisah nyata Jangan baca kalo gamau nyesel! Sebuah Cerita singkat yang benar-benar terjadi Hanya Sebuah ungkapan rasa hati yang terus menjerit Sebuah Cerita singkat perjalanan hidup.. Percayalah, Mama-mu adalah Jiwamu.
