chapter 1

3.1K 144 9
                                    

Matahari mulai memunculkan sinarnya.
Hari begitu melelahkan.

"Akhh." Kesal wanita berambut panjang itu yang baru saja terbangun dari tidurnya.

"Coba saja hari ini hari minggu." Gerutu wanita berambut panjang itu.

Wanita berambut panjang tersebut berjalan ke kamar mandi yang ada di dalam kamarnya setelah ia merenggangkan badannya yang lunglai.

Hari ini ada pelajaran yang sangat dibenci wanita berambut panjang itu, pelajaran "bernyanyi".
Ia bersekolah di Seoul of Performing Art School(SOPA).

Ia sudah menyelesaikan mandi nya setelah 20 menit yang lalu.
Ia sudah rapi bersama seragam kuning yang ia pakai dengan rambut yang ia gerai lurus.

Ia merupakan anak dari pengusaha besar di Korea, Jeon Grup.

Lalu, setelah sarapan dan izin kepada orangtuanya, ia pergi dengan supir pribadi menuju sekolah nya itu.

"Ahjussi, ayo jalan!" Sebut wanita berambut panjang itu.

-

"Akhirnya sampai juga, gomawo ahjussi!" Dengan sedikit malas ia keluar dari mobil mahal ayahnya. Iya menuju kelasnya sambil menggerutu sebal..

"Mengapa harus sekolah lagi."
Setelah libur panjang tiba ia harus bersekolah lagi dengan bertemu pelajaran yang ia tidak sukai itu.

"Hai yeri." Sambut wanita berambut panjang dan lurus tersebut.

"Hai somi." Ucap teman sebangkunya itu yang bernama kim Yerim.

Setelah mereka berbincang tentang liburan panasnya yang panjang. Bel sekolah berbunyi menandakan masuk kelas.

Guru Saem datang, ia terkenal dengan wajah cantik nya, banyak siswa laki laki yang memuja terkecuali siswi berambut panjang yang bernama Jeon Somi itu, ia sangat tidak suka dengan guru yang mengajarnya kali ini sebab gurunya itu yang mengajar pelajaran yang ia benci dengan sangat.

"Selamat pagi." Ucap guru cantik yang baru memasuki kelasnya.

"Pagi bu." Ucap siswa siswi yang ada di kelas 2-b.

~

Pelajaran bernyanyi pun selesai.

Bel istirahat pun berbunyi.

"Ayo, kita pergi ke kantin." Ucap yeri, sahabat dari wanita berambut panjang, Somi.

"Kau duluan saja, aku sedang tidak nafsu makan." Ucap Somi kepada sahabatnya itu.

"Yasudah aku pergi dulu." Ucap yeri sembari berjalan meninggalkan kelas.

Somi bosan berada di dalam kelas. Akhirnya ia pun keluar kelas, tapi tidak menuju ke kantin, ia malah menuju taman belakang sekolahnya.

"Mengapa hari ini aku sangat malas dan sekaligus bahagia, padahal aku tidak tau bahagia karna apa." Gerutu somi yang dibilang siswa laki laki sekitarnya itu *pretty girl*.

Somi duduk di salah satu bangku yang ada di taman sekolahnya itu.
Somi merenggangkan tangan nya.

Dari jauh ada sepasang mata yang melihat gerak gerik yang dilakukan oleh somi.

(^o^)丿

Bel masuk pun terdengar.

Semua murid sudah ada di dalam kelas dengan wajah senang karna kembali bertemu teman-teman nya di sekolah. Terkecuali si Somi yang wajah nya biasa biasa saja.

Guru Cha pun masuk kelas dengan senyum ciri khas nya.

"Anak anak sekarang kita kedatangan murid baru. Silahkan masuk nak." Ucap guru awet muda itu sambil menyuruh murid baru itu masuk.

mianhae, saranghae [selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang