chapter 18

453 47 5
                                    

"Kondisi pasien koma, ia terlalu shock karena ada gangguan pernafasan saat ia terjatuh dari atap."

-----------

Sudah ada jungkook, orang tua somi, orang tua jungkook, yeri, kakak jungkook dan taehyung pula.

Mereka seakan berada di dunia mereka sendiri.

Diam, hening.

Entah apa yang mereka pikirkan, pikiran mereka begitu kosong begitu pula dengan tatapan mereka.

Apa mereka memikirkan somi yang sedang koma di dalam icu?

Iya, somi sedang koma.

Flashback on

"AAAAAAA."

Jungkook maupun haera sangat sangat mendengar jeritan somi yang begitu keras.

Dan jungkook, begitu kaget dengan apa yang dilakukan haera terhadap somi.

Jungkook pun sudah tau yang sebenarnya, ia begitu menyesal karena baru tahu sekarang.

Dan apa lagi yang harus ia lakukan, jantung jungkook sepertu sedang lari marathon.

Dan, saat itu juga jungkook langsung lari ke bawah menyusul somi.

Saat ia lari, ia bertemu yeri..

"Tolong telepon ambulance sekarang!!!"

"Hah?!"

"Sekarang juga!!! Somi jatuh dari lantai atap!!!"

"Mwo?!"

Jungkook berlari menuju somi, dan sudah terlihat somi tergeletak di ubin sekolah.

"Ya!!! Somi, bertahanlah aku sudah memanggil ambulance, tolong bertahanlah!"

"Somi, aku sudah tau semuanya somi, tolong bertahanlah."

Ninut.. ninut.. ninut..

Ambulance pun datang, dan membawa somi menuju rumah sakit.

Disusul jungkook, dan yeri menggunakan motor.

Bagaimana nasib haera? akupun belum memikirkannya.

Saat sudah sampai di sumah sakit, somi ditidurkan di kasur dorong, dan perawat perawat lain datang dan mendorong somi menuju UGD dibantu jungkook begitu pula yeri.

"Bertahanlah somi, tolong."

"Jung... kook"

"Ya sayang? somi tolong bertahanlah."

"Kook, tolong."

"Bertahan somi, tolong bertahanlah."

"Tolong jangan hukum haera jungkook, jangan apa apakan haera aku mohon."

"Somi apa maksudmu, ia sudah mendorong mu dan membuat mu seperti ini."

"Tolong jungkook, ia tidak bermaksud.."

"Somi, somi tolong bertahan."

Somi pun tidak sadarkan diri, dan disitu pas sekali kasur yang di tiduri somi sudah di depan icu.

"Mohon tunggu disini."

Cegah salah satu perwat yang mendorong kasur somi.

Jungkook dan yeri pun menunggu di kursi tunggu depan ruang icu.

mianhae, saranghae [selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang