ex-LOVE [ kyungsoo✖sohyun ]

5.

Still Sohyun POV.

"Apa dia pacarmu??"

"Hmm,bukan"

"Ahh,kiriman ini 6 tahun yang lalu semua. Lalu Apakah dia mantan pacarmu?"

"I-iyaa.."

"Apa kau belum melupakan nya?"

"B-belum.."

jiyeon membolakan matanya,setelah itu tertawa lepas.

"HAHAHAHAHH YAK KIM SO HYUN JANGNAN HAJIMAA! (jangan bercanda!) "

"Yakk,jangan berisik. Naega jangnan aniyaaa (aku tidak bercandaaa) "

"Araseo,mian (baiklah,aku minta maaf). Apa ia yang mengakhiri hubungan kalian?"

"Eoh.."

"Tabahlahh..."

"Hmm..."

"Yak,aku benar-benar bingung,kenapa kau tidak bisa melupakan nya?"

"Mollaa (aku tidak tau)"

"Baiklahh...,mari jangan bahas masa lalu.."

Aku hanya mengangguk dan meminum minumanku.

.

aku menguap,ah aku takut terlambat,aku pun meng-cek hp. "Syukurlah masih jam 5" aku pun bangun dari kasur dan sarapan.

"Joheun achimm! (selamat pagi!) " Teriakku pada eomma,sohee,dan sobin.

"Joheun achim eonni! (selamat pagi kaka!) " Ucap sobin.

"Eoh,joheun achim.. (iya, selamat pagi) " Ucap sohee.ash kasihan adikku ini. dia pasti sangat lelah di tahun terakhirnya di sekolah menengah atas

"Joheun achim hyunn (selamat pagi hyunn) ,duduklah kita sarapan bersama" ucap eomma

akupun terkekeh,lalu duduk.

"kau kenapa eon,sepertinya sangat bersemangat?" Sohee yang menanyakan

"Tentu sajaa!,hari ini aku mulai bekerjaaa uhuu😂" ucapku tertawaa

Sohee menahan tawanya melihat tingkahku

Aku hanya mengambil roti dan selai,lalu memakan nya.

"Selesaii,aku akan siap-siap untuk bekerja,good bye everybodehhh~" ucapku berlebihan

Aku pun mandi. Setelahnya aku mengeringkan rambut dam merias wajah. Seperti hari,hari sebelumnya. Aku menguncir rambutku. Lalu aku siap untuk berangkat.

.

Aku melihat jam tangan ku,"masih jam 06:30 rupanya" lalu aku berjalan ke kantor. Dan menaiki lift ke lantai 3. Ternyata sudah ada jiyeon disana

"Jiyeonnahh!" ucapku sedikit kencang.

"Sohyunn!" ia melambaikan tangan nya ke arahku.

"Kenapa belum masuk?"

"Karena aku menunggumu dan kau tau?di dalam ada persdir!" ucapnya sedikit panik saat menyebut kata 'presdir'

"Jinjjaa?,baiklah ayo masuk" ucapku gugup. Sangat gugup. huh jantungku rasanya akan jatuh dari tempatnya!!

Aku pun membuka pintu ruang manajer. Mataku sudah tertatap oleh oh bujangnim,dan sesorang di hadapan oh bujangnim yang me-munggungiku,dan aku yakin itu pasti presdir. Ia sedang membaca berita di tablet yang ia pegang.

"Jiyeon sini.." jiyeon pergi ke samping oh bujangnim,presdir menengok saat jiyeon di samping oh bujangnim,dan jiyeon tersenyum,sepertinya presdir menyapaanya dengan senyuman makanya jiyeon membalas senyuman nya.

huh aku berdiri sendiri. asdfghjkl.

Jiyeon berteriak tanpa suara,namun aku tau gerak gerik mulutnya.

"Pres-dir.. Sa-ngat ... Ta-mpann!!!" ahh benarkah,aku belum melihat wajahnya.

"Do sajangnim,itu sekretaris anda,jika tidak cocok kami akan menggantinya"

mwo?enak saja oh bujangnim bersikap seperti itu,aku tidak terima 😒.

sajangnim menengok,aku menunduk. Aku takut ia tidak cocok denganku.

sedetik kemudian..

aku menengok,aku kaget Membolakan mataku. Tas ku terjatuh.

Sedetik kemudian lagi dengan bodohnya air mataku jatuh,seperti mengatakan.

"Halo,orang yang pernah mengatakan selamat tinggal"

To be continued...

gua bikin apasih njir:(

jelas gaa sih?,kalo gajelas unpub ae yaa:)).

kritik & saran?vomment juseyo😊🙏💁.

Vomment for nextchap ✅.

Jum'at,14 juli 2017.

vikaanr.