BCD(the Beauty Cerrier Death)

bagian 6(dendam yg terbalaskan part3)

    Maaf part  ini mungkin mengandung kekerasan, dan part ini terakhir di bagian dendam yang terbalas kan, maaf bila banyak tipo dan maaf baru update karna Ana lagi malas untuk update 😀😁😂
Selamat membaca

**perlahan lahan aku buka mata ku, sinar matahari yang semakin lama menyinari seisi kamar yang gelap gulita tadi malam, aku terbangun dari mimpi yang Indah, ku mulai beranjak meninggalkan kasur yang sangat aku cintai(wkwkw lebay). 
"Alice  kamu sudah bangun belum, kalau sudah langsung kebawah kita makan bersama sama"suara itu adalah suara bunda yang memanggil ku dari lantai bawah, memang sudah kebiasaanya bunda memanggil begitu. "Ibunda, alice udah bangun kok bunda sayang"alice yang menghampiri bunda yang berada di lantai dibawah, sesampai nya alice di bawah dia langsung memeluk bunda dari belakang dan mencium bunda secara tiba tiba. "Is kamu ya alice udah besar tapi gak malu kayak gitu"suara gemas nya bunda sambil mencubit pipi alice.
"Is,,, bunda ini aku, walaupun  aku yang sudah besar, tetapi masih anak kecil di hati bunda! "
alice yang membalas cubitan budan nya  .

********************************disekolah **
Hari ini aku berangkat kesekolah mengendari honda dengan kecepatan yang sangat tinggi, bukannya dia takut terlambat tapi dia ingin datang secepat mungkin.

Jam 06.00 alice sudah tiba di sekolah, setibanya dia sana tak satu pun siswa yang sudah datang, maklum sih masih subuh.
Alice tetap berjalan menulusuri koridor ,langkahnya berhenti ketika dia melihat sesosok cewek  yang berada dikelasnya itu, cewek itu duduk tepat di kursinya alice, cewek itu sedang membaca novel dan mendengarkan lagu, cewek itu tak lan  adalah ovi sahabat nya alice.
Ovi merasa ada kehadiran seseorang yang masuk ke kelas nya itu seketika dia memalingkan wajahnya itu, yups tepat dugaan ovi, alice berjalan menghampiri ovi dan duduk di samping ovi.
"Alice"suara yang pertama kali ia dengar saat dia menjatuhkan bokongnya di kursi .
"Hmm,,,,ada apa ovi? "Alice yang memalingkan wajahnya, yang secara tidak langsung menghadap ke arah ovi.
" malam minggu besok kamu mau tidak, menemani aku tidur dirumah, soalnya mimom dan dedy pergi keluar kota untuk mengurusi bisnis yang sekarang mulai menurun! ".ovi yang sebenarnya ingin mengajak alice menginap dirumahnya malah sekalian curhat tentang keluarganya
"Hmm,,, oke  aku mau, kan aku belum pernah menginap dirumah mu sekalian menghilangkan  suntuk di rumah dan panti"alice yang setuju permintaan sahabat nya.

**bel berbunyi pertanda jam pelajaran telah susai, semua murid berhamburan dari kelas itu"

"Hari ini aku ingin kerumah untuk bersantai santai "kata alice di dalam hati nya,,banyak yang mengira bawah alice adalah anak yang kurang mampu, tapi itu tidak lah benar, tapi alice tidak pernah membantahnya, saat kepergian orang tuanya itu, rumah itu secara tidak langsung jatuh ke tangan alice, tapi alice yang masih kecil waktu itu tidak memungkinkan untuk tinggal sendiri dirumahnya, sebab itu alice tinggal di panti asuhan.
   Hari terus berlalu sampai hari ini tepat malam minggu yang meraka sudah berjanjian dari jauh jauh hari. Alice yang berada di rumah nya ovi melihat sebuah foto keluarga, foto itu membuat nya terkejut karna mengingatkan nya pada masa 15 tahun yang lalu, foto itu ada orang yang merampas nyawa kedua orang tuanya dan kakak tersayang, dia sangat ingin membunuh orang yang sudah merampas kedua orang tuanya itu, saat lamunan alice ovi datang sambil membawa minuman dingin dan cemilan, "hai,, alice udah lama menunggu nya? "Seketika alice terkejut mendengar suara itu, "ha! ,,ggggaaakkk lama "saking terkejutnya alice, sampai menjawab hal yang sepele pun terbatah batah,"kalau gitu ,,sekarang kita keatas yuk, kekamar aku "ajakan ovi, ovi tidak melihat hal yang aneh ke alice,malam itu malam terindah untuk ovi karna sahabatnta itu mau kerumah nya, dia tidak sadar bahwa pikiran  alice  sudah tidak bersamanya, sedangkan alice masih kepikiran tentang foto itu, dan ingin merencanakan sumpahnya sejak kecil yaitu membunuh orang yang sudah merampas kebahagiaan nya dulu.

**hari senin**
Alice yang berjalan menulusuri koridor sekolah, jalan nya alice seperti orang yang banyak masalah, bagaimana tidak orang yang telah merebut kehidupan dia dulu adalah orang tua dari sahabat terbaik dia, saat malam itu alice lagi mencari informasi tentang orang tua sahabat nya itu, dan dia dapat info bahwa orang tua alice pulang dari luar kota hari senin malam jam 21.30 ,dia sudah tahu jalan yang akan di lewati oleh orang tua ovi, yaitu jalan yang merebut nyawa orang tuanya.