"Rine sumpah keren banget rine" ucap caca saat sampai di depan rumah mbak puput
"Aduh sayang jangan malu maluin dong" ucap iyok sambil merangkul bahu caca
"Oh aku malu maluin? Iya? Ok, kalau gitu kita putus" ucap caca seraya melepas rangkulan iyok
"Ihhh sayang kok gitu , nggak kok tadi aku cuma pura pura jangan ngambek yaa" ucap iyok sambil memeluk caca dari samping
"Ngambekan"cicit fano
"Gue denger ya no" ucap caca sambil mencubit lengan fano
"Sakit ca " bentak fano
"Ihh fano sensian amet sih"ucap caca sembari mengamit lengan iyok
"Lo nya aja yang rese"ketus fano lalu berjalan mendekati alvin dan laura
"Ihh kok kalian malah ribut di luar sih , ayok masuk"ucap clarine meninggalkan mereka ber 6
"Mbak puput , clarine cantik di luar ini"
"Aduh clarine , ribut met sih kamu , mbak nggak budeg ya"ucap seorang wanita berhijab yang di yakini itu mbak puput
"Ihh mbak puput kok tambah cantik aja sih"ucap clarin lalu memeluk wanita itu
"Kenalin mbak ini temen temen aku , yang itu namanya iyok , sampingnya caca, sampingnya lagi kevin , sampingnya ada alvin, sampingnya ada laura dan yang ujung fano"ucap clarine dengan semangat
"Salam kenal saya puput dewi panggil aja puput, ayok masuk jangan malu malu anggap aja rumah sendiri" ucap mbak puput sambil mempersilahkan mereka semua untuk duduk di ruang tamu yang bernuansa putih tulang itu
"Kalian mau minum apa?" Ucap mbak puput
"Kita mau manen buah mbak"ucap iyok yang mendapat tatapan tajam dari caca
"Oh mau manen buah , ayok sini kita ke belakang , bawa keranjang masing masing ya" ucap mbak puput
"kalo ada apa apa panggil aja wayan atau ryo soalnya mbak mau keluar bentar" lanjut mbak puput seraya masuk kembali ke dalam rumahnya
"Wahh gila ni kebun gede amat mana buahnya banyak lagi"ucap alvin
"Ra kesana yuk " ajak fano ke laura
"Gue ikut alvin aja deh, atau lo ajak clarine aja" ucap laura , lalu meninggalkan fano sendiri
"No kesana yuk kita metik apel"ajak kevin
"Yuk"
Saat laura dan alvin sedang berjalan tiba tiba alvin menbrak seseorang seorang pria
"Maaf , mas nggak sengaja"ucap alvin sambil memungut strawbery yang jatuh
"Nggak apa apa kok,eh laura temenya clarin kan" ucap wayan
"Eh wayan gue kira siapa"
"Clarinenya mana ra"tanya wayan
"Clarine tadi ada di pohon apel ujung bareng kevin sama fano"ucap laura sambil menunjuk pohon apel paling ujung
"Fano?, delfano?"
"Iya emang kenapa yan?"
"Oh , nggak papa kok, boleh minta nomor lo nggak ra" ucap wayan yang mendapat tatapan tajam dari alvin , tapi tidak dilihat oleh wayan
"Handphone lo siniin"ucap laura yang mendapat anggukan dari wayan
"Nih"ucap laura sembari mengembalikan hape wayan
"Thanks ya ra , kalau gitu gue ke clarine dulu ya"ucap wayan berlalu meninggalkan laura dan alvin
"Vin kita ambil buah apa?" Ucap laura
