dua-belas

44 8 0
                                    

"(nam) kantin yu" ajak amel.

"engga deh,gua udah sarapan jadi kenyang"

"yaudah gua sama jeha ke kantin dulu ya" (namakamu) mengangguk.

"lu mau nitip sesuatu gitu?" tanya jeha.

"gua nitip tisu dong,pilek nih gua"

"okok" saat mereka pergi aku langsung menyumbat telingaku dengan lagu menggunakan headset.

"(nam) nih tisu lu"

"(nam) budek ni anak"

"(namakamu)!!!" jeha meninggikan suara sambil membuka satu headset yang berada di telinga (namakamu).

"Yaaaa,tidak usah teriak juga kalii" (namakamu) mengusap telinganya yang sakit karena teriakan jeha.

"gua udah manggil lu dari tadi,lu nya ga denger yaudah gua teriak deh" jeha mengangkat bahunya kemudian duduk.

"Amel mana?" tanya (namakamu).

"biasa,lagi sama endy dikantin"

"Pagi pagi udah maksiat aja tu anak"

"Nah tuh anaknya" jeha melihat amel sedang berjalan sendirian menuju kelas.

"sendirian? Doi lau manah?" tanya jeha.

"tau ah sebel gue,masa lagi soswitnya gua sama endy lagi suap suapan batagor,eh rombongan si endy dateng,langsung cabut dia sama temen2nya" amel menghentak hentakkan kakinya.

"pftttt" jeha dan (namakamu) menahan tawanya.

"kenapa? Mau ketawa iya"

"buahahahahaha" gelak tawa jeha dan (namakamu) memenuhi kelas.

"Hahaha,makanya pagi pagi jangan maksiat" kata (namakamu) sambil memegangi perutnya yang sakit akibat tertawa.

"aduhh udah udah,perut gua sakit anjir hahaha" jeha tertawa dengan posisi terduduk dilantai.

"tawa terus lu nyet"

***

Jeha,(namakamu) dan amel ,mereka bertiga kini sedang berada di kantin dan dimeja mereka sudah disuguhkan beberapa makanan ringan,hanya beberapa dan tak lupa minuman kaleng.

"nanti jalan2 yoksss" usul amel.

"gua mah ikut sajahhh" kata jeha sambil memakan ciki.

"elahh gua belajar sama si qobal" kata (namakamu) malas.

"Yahh masa ga ada liburnya si lu" (namakamu) mengangkat bahunya.

"gaseru ahhh"

"gini aja deh,malem sabtu kalian kerumah gua aja,sekalian nginep juga gpp,sabtu libur ini kan" usil (namakamu) dengan semangat.

"wahhh boleh tuhh" amel antusias.

"emang lu ga belajar sama iqbaal?" tanya jeha.

"jumat engga,dia juga suka main kalo malem sabtu" kata (namakamu).

"yaudah besok pulang sekolah,gua ngambil baju dulu dirumah baru kerumah lu" kata jeha.

"gua takut ga diizinin" kata amel memelas.

"pasti diizinin,orang libur kan sabtunya"

"liat nanti deh,gua kabarin lagi"

"yaudah"
Keheningan pun terjadi,hanya ada suara amel yang sedang memakan makanannya.

"ehh (nam) iqbaal tuh" jeha melihat iqbaal yang sedang berjalan menuju ke arah mereka.

Bodoamat anjing -(namakamu)

Secreet admirer (CJR)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang