Chapter 5

1 0 0
                                    

Melihat reaksi sahabatnya itu. Mary langsung merebut buku yang ada di tangan Kate dan menyuruhnya kelapangan.

"Lho? Mary?"

"Buku-buku ini biar aku yang urus. Kamu langsung ke lapangan saja. Dia tanding basket lho..." mengatakan itu, Mary berlari meninggalkan Kate di koridor sekolah. Mary memang lebih kuat dari Kate, jadi tidak aneh kalau Mary bisa membawa semua buku itu.

Tidak menyia-nyiakan kebaikan Mary, Kate langsung berjalan menuju lapangan.

###

Sesampainya disana, Kate bisa mendengar orang-orang yang bersorak. Ada yang menyemangati tim basket mereka, atau sekedar menyemangati idola mereka, Alex.

"Yo." Mary sudah berada di samping Kate.

"Cepet banget?"

"Kau mungkin jago pelajaran, tapi aku jago olahraga. Aku berlari dengan kecepatanku kesini. Lihat itu, Kak Alex sedang memegang bola." Mary menunjuk Alex yang sedang mendribble benda dikepung oleh tiga orang dari tim lawan.

Tapi meskipun begitu, dia melompat tinggi dan berhasil melempar bola langsung kedalam ring.

"Dia seperti profesional ya? Dia memang level yang berbeda denganku." Komentar Mary.

Kate tidak mendengarkan Mary dan terus memperhatikan Alex. Tak lama setelah itu mata mereka saling bertemu dan Alex memberikan senyuman kecil.

"Hei Kate! Kau melihatnya?! Dia baru saja tersenyum padamu kan?!" Mary menggoncang-goncangkan tubuh Kate.

"Ugh, hentikan. Aku bisa mual."

My Miracle RingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang