5

6.8K 290 20
                                    

W.A.R.N.I.N.G
Part ini terdapat sebuah drama yang menyebabkan efek parah bagi pembaca seperti ketagihan untuk membaca part selanjutnya:V

Ps. Ada scene kiss:3

___

"Huft, untung gue langsung sadar" Gumam Ari sambil mengelus dadanya

🐼🐼🐼

Ari menuruni satu persatu anak tangga untuk menuju ke dapur. Di dapur hanya terdapat satu makhluk astral eh maksudnya makhluk hidup yang tak lain adalah Aisyah

"Nyokap gue kemana?" Tanya Ari dan mengambil satu potong kue yang telah dihidangkan di atas meja makan

"Pergi, tadi ada urusan" jawab Aisyah seraya menatap wajah Ari dan terfokuskan dengan bibir tipis berwarna merah muda milik Ari

"Ngapain lo lihat lihat" Ari menatap tajam Aisyah

Aisyah hanya tersenyum manis mendengar ucapan Ari. Dan beralih melihat jam yang berada di Ipon nya lalu membuang nafas kasar dan bergumam "cepet banget sih, tiba tiba udah sore aja"

"Udah sore. Pulang sono! Udah mau hujan noh" Usir Ari

"Anterin aku ya" pinta Aisyah dengan wajah memohon

"Ogah, daripada buang buang tenaga nganterin lo. Mending gue lanjut tidur." Ucap Ari lalu berjalan meninggalkan Aisyah yang berada di dapur sendirian menuju ke kamarnya

"Ish, kejam banget sih. Untung aku cinta" gumam Aisyah bangkit dari duduknya dan berjalan menuju kamar Ari untuk mengambil tas sekolahnya

Ceklek...

Bunyi suara pintu Ari yang dibuka oleh Aisyah. Aisyah segera masuk ke dalam kamar Ari untuk mengambil tas sekolahnya. Ari sama sekali tidak menghiraukan keberadaan Aisyah. Bahkan ia saat ini sedang skype-an dengan seseorang diluar sana.

"Hahaha, lo tambah cantik ya. Gue jadi kangen sama lo." Ucap Ari dengan seseorang di dalam macebuk nya (bukan hendors jadi nama disamarkan)

"Sayang, kamar kamu panas banget sih" Aisyah sengaja berteriak agar Ari menyadari keberadaannya

"Siapa Ri?" Tanya seseorang yang sedang berskypean dengan Ari

"Bukan siapa siapa kok" jawab Ari dengan senyum yang melukis diwajahnya

"Sayang ih" ucap Aisyah menghampiri Ari dan bergelayutan manja dilengan Ari

"Lepasin ih!" Gertak Ari

"Gak mau"

"Lepa--" ucapan Ari terpotong karena sebuah kecupan singkat dari benda kenyal yang tak lain adalah bibir Aisyah, mendarat mulus tepat di bibirnya

"Astaga, maaf Ri kalo ganggu. Gue ada urusan, udah dulu ya. Bay" ucap seseorang di luar sana dan memutuskan secara sepihak sambungan skypenya

"Apa apaan sih lo!" Teriak Ari dan mendorong kasar tubuh Aisyah

"Aku nyium kamu. Kan aku calon istri kamu sayang"

"Cih, siapa juga yang mau punya istri kaya lo" Ari menarik Aisyah, sehingga Aisyah berdiri berhadapan dengan Ari. "Mau lo apa sih sebenernya!" Ari mencengkram erat bahu Aisyah menyebabkan Aisyah meringis kesakitan

"Aku cuma mau nyium kamu doang kok" jawab Aisyah dengan nada bergetar dan menundukan kepalanya

"Oke, gue turutin kemauan lo" ucap Ari mengangkat dan mencengkram dagu Aisyah dengan kasar dan menepiskan jarak diantara mereka

___

CEWEK GESREK Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang