sinopsis
bahagia tidak akan sempurna apabila tidak adanya orang yang kita kasihin,buat apa bahagia sementara seseorang aja menyianyiakan perhatian dan kasih cinta yang kita beri ~ALIAND SYARIEF
Matahari udh mulai terlihat dari ufuk timur pertanda bahwa hari sudah menjelang mulai siang, tapi tidak dengan seorang laki - laki yang masih betah tidur dikasur kesayangan yang bermotif barca tersebut
Tok.. Tok..
''ali ali bangun sayang udah siang kamu ga berangkat sekolah nanti kamu telat nak " ucap seseorang yang keadaannya sudah lagi tidak muda tengku resi.
Tengku resi ya dia istri dari brata syariefpengusaha sukses yang memiliki cabang2 perusahan diasia dan bahkan didunia siapa yang tidak kenal. Pasti pada kenal dengan syarief.
" iya mah ali udh bangun ko ini lagi pake baju abis mandi "jawab pemuda didalam kamar tersebut Aliando syarief siapa yang tidak kenal terutama di sekolahnya ali tumbuh menjadi anak yang bersifat dingin tetapi sifat dingin itu berlaku kepada seseorang yang baru ia kenal,tapi dibalik sikap dinginnya itu ali memilik sejuta prestasi disekolahnya dari mulai menjadi captain basket,ketua osis,group vokal diband yang dia dirikan disekolahnya.
"yaudh ayo turun cepat udah ditunggu papa li buat sarapan"ucap mama eci dari luar kamar ali dan berlalu untuk menemui suaminya
"maaf pahh lama yahh" tanya mama eci dengan muka sedikit menunduk
Brakk suara meja digebrak "kamu bila urusan saya cuman duduk dirumah doang nungguin anak kamu itu hah,inget saya juga sibuk saya masih banyak urusan kalo tau gitu saya malah pulang ke rumah" jawab syarief dengan napas mengebu-gebu
"tapi.. Pah" resi berusaha menahan tangan suaminya tapi dihempaskan secara kasar oleh syarief. Dan dia pergi begitu saja
Tanpa mereka sadari ada sosok dilantai atas tengah melihat pertengkaran mereka siapa lagi kalo bukan ali,ali yang tadinya hendak ingin turun tapi niatnya dia urungkan,sementara resi menangis dan tubuhnya melorot kelantai sambil memeluk kedua kakinya,ali yang melihat mamanya sedang rapuh segera turun kebawah dan menghampirinnya.
"mah..udah ya mama gausah dipikirin omongan papa ali yakin nanti papah pasti pulang ko mah" ucap ali sambil menenangkan resi dan bawa kedalam pelukannya
Resi mendongakkan kepalanya dan menatap ali air mata terus mengalir diwajahnya
"iya sayang mama berusaha tengar ko dengan sikap papah seperti ini,tapi maafin mama ya gara2 mama kamu jadi ga bisa lagi sarapan bareng papa" jawab resi dan sedikit ada nada menyesal disetiap kalimat yang ia ucapkan
"udah next time kan bisa mah"ucap ali berusaha menenangkan mamanya
"gua harus nyamperin papa nanti kekantornya"ucap ali (didalam hati)
"astaga sayang mamah lupa kamu harus sekolah dan sarapan ehh tapi kayanya udah ga keburu deh" ucap mama eci sambil berjalam ke ara meja makan dan meyiapkan sarapan untuk ali dikotak makan
"mama sihh kelamaan galaunya" ucap ali sambil pura2 ngambek
Resi yang melihat ali ekspresi ali yang pura2 ngambek itu menurutnya sangat menggemaskan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ihh.. Sambil mencubit pipi ali. Anak mamah yang ini gemesin banget sihh"jawab mama eci sambil terus mencubiti pipi ali
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"
heheeh udah ah mah lepas ali mau berangkat sekolah dulu biar sukses"ucap ali sambil mencium telapak tangan mama eci
"yaudh nih sayang sarapannya bawa mobilnya hati2 jangan ngebut2 yahh"jawab mama eci sambil memberikan tempat nasi dan mengantar ali keluar rumah
"sip 👍👍 ali berangkat yahh mah,assalamualaikum"ucap ali berlalu dari rumah dan masuk ke mobil
"walaikumsalam"jawab mama eci dan masuk kerumah membereskan makanan yang ga dimakan sama sang suami
Akhirnya selesai juga maaaf yaahh cerita ga nyambung namanya juga baru nyoba hehehe
