"Namjoon-a!!!" panggil ku di tengah – tengah keributan jalanan garosu-gil , berusaha memperingatkan lelaki yang masih saja berjalan ke arah ku dengan senyuman yang menunjukkan kedua lesung pipi nya hingga...Ckkiiitttt...Braaakkk..Braakkkk..Ckiittt...
Aku menutup mataku rapat dan menutup telingaku , aku tak mau tahu apa yang terjadi , dan terdengar suara Seogyu memanggil-manggilku.
Ku membuka mata dan melihat wajah sahabatku yang penuh kecemasan, rambut basahnya masih dibalut dengan handuk dan terlihat dia tergesa-gesa menuju kamarku karena bajunya pun dipakai terbalik.
"Kau bermimpi lagi?" ucapnya.
Aku mengangguk sembari mengatur napas dan ku seka keringat dari dahi ku.
Dia duduk di pinggir kasur dan membuat ku duduk disampingnya dan menyenderkan kepala ku di bahunya.
"Sudah hampir setahun Mi Kyung-a , haruskah aku mengantar mu untuk mengunjungi nya hari ini?" tanya nya sembari menepuk nepuk punggungku.
"Tidak, kau baru saja kembali dari perjalan dinas mu , istirahatlah dan aku kan mengunjunginya sendiri sebelum aku pergi ke tempat kerjaku." jawabku menenangkan sahabat ku.
"Uhm.. tidak , aku akan mengantarmu daripada harus menemukan mu waktu sore tiba di pagar pembatas jembatan sungai han." godanya dan sukses membuat aku menyodok perutnya.
Beberapa menit kemudian , Seogyu keluar kamar dengan memakai short shirt dipadu dengan blazer senada.
"Hahahaha..kau mau kemana? Berdandan seperti itu" tanyaku"Mengantarmu? Kenapa?? apa terlalu bagus?" dia memperhatikan pantulan bayangan nya di kaca pintu kamar nya.
"Ayo , sebelum kita kesiangan." gandeng ku.
Seogyu adalah sahabatku sejak kami berada di bangku sekolah , dia bahkan tahu perjalanan asmaraku dengan Kim Namjoon sang idola semua orang di sekolah dan juga seorang anak chaebol yang pintar.
***************************
"Annyeong Kim Namjoon.." ucapku lirih dari dalam mobil Seogyu sembari memperhatikan seorang laki-laki yang keluar dari mobil mewah, kulit Tan nya dan gaya rambut yang rapi namun keren semakin menampakkan dirinya berbeda dari siapa pun disana, dan dia masih orang yang sama seperti yang aku ingat.
Laki-Laki itu tersenyum dan membungkuk menyapa orang-orang di hadapan nya dan melangkah masuk ke dalam gedung perkantoran terkenal di daerah Mapo-gu.
"Apa kau tak bermaksud menyapa nya langsung?" tanya Seogyu sembari mengunyah bigmac favoritnya.
"Uhmm.. tidak, melihatnya dari kejauhan seperti ini sudah membuatku bahagia, bahkan hanya dengan mengetahui dirinya menjalani hidupnya dengan baik sudah cukup untukku." jawabku dengan senyuman yang aku paksakan.
"Aaawww..." jeritku ketika Seogyu mendaratkan sebuah pukulan tepat di belakang kepalaku.
"Eiishh..Pabo .. bila kakak mu tau mengenai hal ini , dia takkan tinggal diam." Seogyu melirikku dan membuat muka seolah sudah tak tahan dengan kebodohan ku.
"Jangan berani-berani kau bilang tentang hal ini pada kakak ku , oke?" pintaku.
Belum sempat dia menjawabku , handphone nya berdering.
"Eooo..Mingyu -yaa.. ok..ok.." ucapnya sedangkan aku masih tak bisa melupakan senyuman Namjoon tadi , senyuman yang pernah aku miliki.
"Ayoo..kita makan siang." ucap Seogyu membawa ku kembali ke raga ku .
"Mingyu sudah pulang?" tanya ku.
"Eumm..dia benar-benar mengejar mimpinya." komentar Seogyu dengan senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You
General Fictionasal kau bahagia .. meski aku hanya menjadi masa lalu mu meski aku harus merelakanmu untuk orang lain, asal kau bahagia aku rela - Choi MiKyung cast : Kim Namjoon as himself You as Choi Mi Kyung etc.