Chapter 4: Nama

24 2 0
                                    

Aku merasa bersalah nih sama Alisya..
Ah tapi gapapa lah.. dia cuma bilang "kampret lu sah" hahaha..
Ga marah ini orangnya.

Jahat sekali aku ini.

~~~

Ngomong-ngomong, aku selalu menceritakan si bule, tapi aku belum tau nama aslinya. Hmmm.

Tanya Adinda ah.. mungkin dia tau..

Setelah aku mendapatkan pikiran seperti itu. Aku langsung bangkit dari tempat duduk ku dan berjalan ke arah dimana Adinda duduk.

Tempat duduk Adinda berada di belakang. Dua kolom dari kanan dekat pintu dan dua baris dari belakang. Sedangkan tempat duduk ku berada di dua kolom dari kanan dan dua baris dari depan. Jadi aku dan Adinda sebaris tempat duduknya. Hmmm.

"Din. Lagi ngapain lu?" Tanya ku. Biasa.. awal-awal kita basa basi dulu~
"Lagi ngerjain pr nih!" Jawab Adinda yang sedang sibuk membolak bali kertas dan menulis.
"Lah emang ada PR ya? Pr apaan?" Tanya ku lagi.
"Ada! PR MTK halaman 67 yang uji kompetensi. Lu udah belom?"
"Astagfirullah.. gua lupa din. Eh liat dong!" Buru-buru aku berjalan kembali ke tempat duduk-ku, dan mengambil buku tulis latihan Matematika. Dan aku balik lagi ke tempat duduk Adinda untuk mengerjakan pekerjaan rumah yang aku lupakan itu.

Yaah.. pada akhirnya gak jadi nanya deh..

Mungkin nanti aja pas istirahat kedua.

~~~

PR sudah, tugas MTK yang tadi juga sudah. Nah sekarang waktunya..

Ting Tong Ting Tong

Nah.. udah bel istirahat kedua.

"Fir lu sholat ga?" Tanya ku ke Fira yang sedari tadi sibuk merapihkan bukunya di meja.
"Gua lagi gak sholat sah. Tapi nanti gua ikut lu ke bawah, gua mau ke kantin" jawab Fira.
"Oke.. gua ajak si trio A dulu ya" setelah aku mengatakan itu kepada Fira, aku langsung menghampiri trio A.

"Adinda, Alisya, Alina! Sholat yuk" ajak ku.
"Ayok" jawab ketiga anak itu.

Masjid sekolah ku ini dekat dengan kantin. Oleh karena itu Fira ingin bersama ku turun ke bawah. Karena kita searah jalannya. Saat aku dan trio A memasuki Masjid, dan saat itulah aku dan Fira berpisah.

~~~

Sholat Dzuhur sudah di laksanakan.

"Eh ke kantin bentar yuk. Mau beli es teh" ajak Alisya.
Walaupun kita tidak menjawab ajakan Alisya, tetapi kita meng"iya" kan dengan cara mengangguk.

Saat di perjalanan menuju kantin aku sempat berfikir..

Ah mumpung ada waktu, tanya Adinda ah...

"Din." Panggil ku sambil menepuk pundak Adinda.
"Ya, apaan?" Jawab Adinda sambil menoleh ke arah ku.
"Itu gua mau nanya.." entah kenapa aku masih menahannya.
"Kenapa? Nanya apaan?"
"Itu.. yang anak baru di kelas 7-2 itu dia namanya siapa dah? Kayanya terkenal banget." Sebenarnya aku sedikit ragu, tapi mau bagaimana lagi. Habisnya aku penasaran banget.
"Ohh itu.. kalo gak salah namanya Ilya deh" jawab Adinda.
"Oh.. Ilya toh.."

Ilya ya.. nama yang bagus.

"Kenapa lu? Suka ya?" Tanya Adinda tiba-tiba.
"Hmm gimana ya.." sebelum aku menjawab pertanyaan itu, Adinda sudah akan lanjut bicara lagi.
"Temen gua punya akun sosmednya dia nih. Soalnya temen gua ini sekelas sama dia." Lanjut Adinda.
"Ohh sosmed apaan?"
"Ask.fm, lu tau ga?"
"Hmm gak tau tuh."
"Akun dia namanya apaan?" Lanjut ku.
"Hmm gua juga kurang tau. Nanti gua tanya ke temen gua"
"Ohh boleh boleh."

Ask.fm yaa.. nanti coba download ah~

~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~♡~

Author disini~ :v
Maaf kalau ceritanya masih garing😯 :v
Biar gak garing kasih voment nya yaa. (Yah garing :'v)
Okelah. Author disini itu ingin mengucapkan..
MINAL AIDZIN WALFAIDZIN MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN. MAAFIN AKU YAA.. 🙇🙏🙆
Gapapa lah telat yak.. ini juga masih lebaran kedua :v

My Love Story [failed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang