~Happy reading~
~~~
Alana pov
Hari ini adalah hari pertama Gua duduk di kelas 12, Gua duduk di kelas dengan ketiga sahabat Gua. Dan saat pelajaran pertama akan di mulai tiba-tiba ada siswa yang memasuki kelas lalu berjalan ke arah kursi kosong yang ada di belakang Gua tanpa mengucap salam terlebih dahulu kepada guru yg sedang duduk di kursinya.
"Ck"decak Bu Ani yg menjabat sebagai guru biologi, memaklumi kelaluan siswa didiknya yg selalu melanggar tata tertib di sekolah itu.
"Ga sopan banget ada guru di kelas juga,salam?ga"gumam Gua sangat pelan.
"Gua denger kali,jadi ga usah so ceramahin gua deh gak guna tau ga"ucapnya datar lalu melipat tangannya di atas meja trus menelungkupkan kepalanya di lipatan lipatan tangannya.
"Ck. Siapa juga yang ceramahin Lu!pengen banget apa Gua ceramahin?"decak Gua lalu mendengus.
"Berisik"teriak Tristan tanpa mengangkat kepalanya. Iya jadi yg duduk di belakang kursi Gua tuh si badboy itu cowo tengil yg suka keluar masuk ruang BK sekaligus most wanted sekolah.
"Bodo mulut-mulut Gua"teriak Gua gak mau kalah.
.
.
.
.
.Tak terasa bel istirahat sudah berbunyi banyak siswa-siswi yang langsung berlarian ke arah kantin untuk mengisi perutnya.
"Oi. Ke kantin kuyy"ajak Alya salah satu sahabat gua yang paling cerewet
"Kuyy. Y x g kuyy"balas Laily yang merupakan salah salah satu sahabat Gua.
Diantara kita itu Laily yang paling update semua berita apa aja dia tau sampai-sampai Pak Anwar guru fisika yang katanya pernah ngajar pakai kaus ku*ang terbalik ajah dia tau.
"Oi. Kuyy lah Al, Ren"ajak Alya lagi
"Hmm"guman Reni memang di antara kita berempat itu Reni lah yang paling jarang ngomong, tpi sekalinya kalo udah ngomong behhh... pedes broo,pedesnya diada tara.
"Kuyy"jawab Gua langsung berdiri dari tempat ku duduk tadi menuju kantin, dan di ikuti oleh ketiga sahabat Gua.
.
.
.
.-Dikantin-
"woi lu pada mau pesen apaan biar gua yang pesenin."ucap Laily
"Hmm. Gua siomay aja tapi ga pake kecap ya, ehh tpi sama es teh manis juga deh nanti seret makan tpi gak minum he he"ucap Alya
"Klo gua mi ayam sama es jeruk"ucap Reni tanpa mengalihkan pandangannya dari handphonenya.
"Yaudah klo lu apaan al"tanya Laily pada gua
"Klo gua samaain aja deh sama Reni"ucap gua.
"Ok klo gitu gua pesen dulu ya"ucap Laily lalu beranjak pergi.
Gak lama laily datang bersama Bu Ana pedagang di kantin membawa pesanan kita.
"Makasih Bu Ana"ucap kita barengan.
"Iya sama-sama, selamat menikmati ya"balas Bu Ana.
"Sipp Bu"ucap gua.
"Ok, kalo gitu ibu permisi ke belakang ya"pamit Bu Ana.
"Okk"bales kita barengan.
Lalu kita semua makan dalam keheningan. Gak lama selelah Gua selesai makan semua juga udah pada sudah selesai makan juga.
"Oi.gua kesel banget dah masa kita sekelas lagi sih sama Tristan. Pasti nanti kelas kita di cap lagi deh sabagai kelas rusuh karna ada Tristan dkk."dengus Gua sambil melipat kedua tangan di atas meja kantin.
"Yaudin si ga usah di pikirin selagi dia ga ganggu hidup lu diemin ajh"jelas Alya sedangkan yang lain hanya manggut-manggut aja membenarkan ucapan Alya.
"Iya bener tuh kata Alya,lagian repot amat lu pake urusin hidup orang,hiduplu emang udah bener apa. aww tae lu"jelas Reni sambil mengaduh karena tadi kepalanya gua jitak.
"Bodo egp"jawab gua.
"Egp?"tanya Reni sambil mengerutkan Keningnya.
"Emang gua pikirin"jawab kita bertiga serempak lalu tertawa. sedangkan Reni hanya ber o ria.
"Punya hp cuma buat main game doang sih"cibir Alya.
"Ke kelas kuyy udah mau bell nih"ajak gua.
"Kuyy"ucap Alya dan Laily barengan.
"Hmmm"ucap Reni lalu jalan melewati kita bertiga tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
"Ga asik lu"teriak kita bertiga ke Reni karna dia sudah Jalan duluan mendahului kita bertiga.
"f*ck"gumam gua, Laily, dan alya barengan ketika kita sudah mensejajarkan langkah kita dengan Rani.
.
.
.
.Maaf ya kalo ceritanya gaje heheee...
Jangan lupa tinggalkan jejak.
Wokeyyy???
KAMU SEDANG MEMBACA
Love you
FanfictionAwalnya hidup gua itu selalu merasa senang dan bahagia bila gua selalu berada di antara keluarga dan sahabat-sahabat gua, tapi itu sebelum gua bertemu sama seorang yang kerjanya itu di sekolah bolos, membangkang guru, berkelahi, dan membuly. Semenja...