CHAPTER 8:KEMAH

36 7 1
                                    

Yang di atas itu
Raja Alex dan Ratu Syanita ya..
Yang pada binggung kenapa punya sayap karna semua Raja Heafors itu punya sayap...hehehe

"Ky...., cepat bangun, kenapa kau kesakitan begini? "Tanya Wayde
"Apa sebaiknya kita ke rumah sakit saja"usul Teacher
"Gak usah che"kata Wayde
*kalo di bawa ke rumah sakit malah tambah gawat dong*

"Ck, kenapa tambah parah gini sih? "Kata Cyril kesal
"Mau bagaimana lagi "kata Andreus

Dan tiba-tiba Calista datang

"Kak apa yang di maksut Kyara tadi danth, racun? "Tanya Calista

Lalu Wayde melihat siapa yang bertanya
*sempat-sempatnya dia bertanya*
"Kepo lu,sempat sekali bertanya"

"Tap--"

"Berisik lo! "Bentak Myron
"Apa!!? "Teriak Calista
"Sudah..., sudah..., sudah.."lerai Teacher

"Teacher sebaiknya kalian pergi dahulu aku mau mengobati Kyara dahulu, saya mohon"kata Wayde memohon

"Tapi nak.., apa kamu bisa melakukannya? "Tanya Teacher khawatir

"Tenang cher aku seorang medis"kata Wayde

"Baiklah"

Lalu mereka pergi ke kelas untuk melanjutkan pelajaran

"Cepat ambil air dan kompres.., badannya sangat panas"perintah Wayde

"Baik"kata Myron dan Trent serentak

"Baiklah ,Erlaxinano"ucap mantra Wayde

Setelah beberapa menit kemudian

"Nih.., kompres dan air hangat "kata Myron
"Makasih"balas Wayde
"Hmmm"guman Myron

"Baiklah.., sekarang tolong taruh minyak anginnya ke kepala Kyara ,kiri dan kanan. Lalu taruh kompresnya ke kepala Kyara sebelum kompres peras dulu ,dan aku akan menggunankan mantra penyembuh milikku untuk Kyara, kalian paham? "Kata Wayde

"Paham"kata mereka serentak

"Baguslah"lalu Wayde menggunakan mantra miliknya
"Sedrawedya! "

Lalu munculah cahaya berwarna biru

Dan cahaya itu bertahan sampai satu jam lamanya

"Huuffff..., capek..., tolong ambilkan aku air dong"kata Wayde setelah mengobati Kyara

"Ini"kata Trent menyodorkan minum kepada Wayde
"Kau pasti lelah, setelah melakukan mantra yang berat"

"Demi Putri kita, aku akan melakukannya "

"Kita pun begitu Wayde"ucap Trent sambil tersenyum

Dan tiba-tiba Kyara bangun, lalu langsung memeluk Wayde.

"@#&¥*@%+*"ucap Wayde kaget

"Hiks... Hiks... Hiks... Hiks..., ayah.......ibunda...., pangeran "guman Kyara sambil memeluk Wayde

Lalu Waydepun tersenyum lalu membelai rambut cokelatnya
"Jangan takut dan menangis Putri, jika anda bersedih kami ikut sedih"ucapnya lembut

"Terima Kasih, Wayde, Andreus, Trent, Sebastian, Justin, Myron, Cyril"ucap Kyara menyebutkan Pelindungnya satu persatu

"Sama-sama "kata mereka serentak dan lembut

Lalu tiba-tiba Kyara tertidur di pundak Wayde.

"Sstt..., dia tertidur.., tolong bantu aku dong"kata Wayde

Lalu Justin dan Sebastian menuruh Kyara ke kasur

"Huff.., aku kaget lho tiba-tiba, ia langsung memelukku"kata Wayde

HEAFORS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang