#3

34 5 3
                                    

Akhirnya, Mulan dan Darren sampai di depan pintu kelas. Kak Kayra yamg sedari tadi duduk di kursi guru dengan kaki bersila ke depan langsung berdiri setelah mendengar ketukan pintu kelas dan mendapati Mulan dan Darren.

"Kalian, bel bunyi daritadi kemana aja?" Tanya kak Kayra sembari melipat tangan di dada.

"Erm, maaf kak" kata Mulan dan Darren bersamaan.

"Ditanya, darimana aja?" Kak Kayra mengulangi pertanyaan dengan nada meninggi.

"Ma, masih makan di kantin kak" cengir Mulan memberanikan diri.

"Hahh?!! Ahahahahahaaa.. baru jadi anak MOS udah gini yaa.. gimana kalo udah jadi siswa SMA Bina Cempaka? Gak sopan ya sama kakak kelas!! Ngelanggar aturan lagi!!" Suara kak Kayra meninggi dengan senyum sinis.

"Maaf kak. Kita, ngg,"

"Ngg, ngg, ngg,? Heh! Ditanya, jawab yang bener!" Sahut kak Kay marah.

"Udah deh, Kay. Udah. Kasian tuh, mukanya pada pucet. Adek-adek MOS
yang lain juga keliatan ketakutan" bisik kak Rayna selama kak Satriya menepuk-nepuk punggung kak Kayra halus.

Kak Kayra menyempatkan diri untuk melirik penuh perhatian ke arah siswa-siswa MOS yang membalas tatapannya dengan senyum ketabahan. Kak Kayra tersenyum kecil.

Sedangkan kak Surya, hanya memberikan kertas absen kepada masing-masing peserta yang lalu ditandatangani para siswa MOS. Dihiasi dengan tatapan matanya yang tajam namun menenangkan dan senyumnya yang sangat memikat, Para siswa yang tadinya ketakutan, berubah tenang. Terutama yang perempuan. (Playboy Moodbooster).

Kak Rayna yang sedari tadi berdiri di belakang kanan kak Kayra, melirik kejam kepada kak Surya. (Jealousy Girlfriend). Lalu, ia berdehem kecil. Kak Surya yang menyadari hal itu hanya tersenyum kecil.

Kak Rayna menggerakkan telapak tangannya, mengepalnya gemas, lalu menunjukkan dua jari. Sambil menyipitkan matanya, dua jari itu ia gerakkan menunjuk kedua matanya lalu ke arah kak Surya. Lalu, menggerakkan tangannya dengan gerakan membeleh lehernya. Kak Surya menelan ludahnya.

"Nggak sayang, a,, aku cuma mau nenangin mereka semua" bisik kak Surya masih tersenyum takut.

Kak Rayna tidak berkata apa-apa. Ia hanya mengacungkan jempolnya. Kak Rayna membalikkan badannya di belakang Kayra. Lalu, kak Surya bernapas lega. Disekitarnya, para siswa tertawa kecil. Ada yang terkekeh-kekeh juga. Kak Surya yang wajahnya berwarna merah, mengusahakan senyum memikatnya lagi dan mengabsen para siswa MOS yang sepertinya mulai tergila-gila dengan kak Surya.

Kak Kayra menghela napas panjang.

"Yaudah, intinya, ga boleh diulangi. Paham?!" Kata kak Kayra kemudian. Lalu, mengedarkan pandangannya ke para siswa lain.

"Paham!" Jawab seisi kelas serempak.

"Oke, kalian berdua cepet duduk lagi." Kata kak Kayra.

"Iya kak, terima kasih" jawab serempak Mulan dan Darren.

Setelah Mulan duduk, Lenna berdehem.

"Ekhem, habis ngapain ya? Telatnya berdua." Kata Lenna yang terlihat kepo.

"Apaan sih, Lenn?! Hhh, ga ngapa-ngapain padahal.." kata Mulan sembari mendecakkan lidahnya dan mengetuk-ketukkan jarinya diatas meja.

"Oh gitu.."

"Iya. Eh, ternyata kak Rayna sama kak Surya tuh pacaran ya?" Lanjut tanya kepo Lenna.

"Kok tanyanya, sama gue sih?"

"Barangkali lo tau ?"

"Gue gatau apapun."

"Oh yaudah"

Young Forever!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang