“I love you, Sweetie. Have a nice dream.”
Hwan Lea tersenyum kecil selagi memegang ponsel ke telinganya. “Love you too, Jim.”
“Mimpiin aku, Le.”
“Nggak mau.”
“Lho, kok?”
Mendengar respon dari sang kekasih di ujung sana membuat Lea lagi-lagi tertawa, untuk yang ke sekian kalinya dari tiga puluh menit percakapan via voice call mereka.
“Lebih milih kamu langsung ke sini daripada ke mimpi, Jim,” kata Lea, suaranya melembut.
Untuk beberapa saat keduanya sama-sama tertawa sampai akhirnya Jimin kembali mengeluarkan suaranya.
“I’ll call you tommorow, Sweetie. Bye.”
Meski tahu Jimin tidak akan melihatnya, tapi Lea mengangguk di tempatnya.
Senyuman yang ada di bibirnya sempat mengembang, tapi begitu melihat sosok laki-laki dengan bathrobe putih yang baru saja keluar dari kamar mandi, senyuman Lea langsung luntur.
Dengan cepat Lea membalas “bye” pada Jimin sebelum menutup telponnya dan menyakukan ponselnya.
Kepalanya pun langsung balik menoleh ke arah laki-laki yang tengah bersilang lengan di dekatnya.
“Sweetie ya, Le? Sounds cute,” sindir laki-laki itu di sela tawanya. Ya, tawa mengejek.
“Just shut up, Tae. Kamu yang minta saya buat stay di kamar kamu.” Lea membalas tak kalah sinis.
Laki-laki itu tertawa, kemudian berjalan mendekati kasur tempat Lea duduk.
Dengan lembut dia menjulurkan tangannya, mengusap dengan lembut rambut sebahu milik gadis itu.
“Pacar kamu tahu nggak kalau Sweetie-nya ini lagi tidur sama drummer band sendiri?”
Spontan, Lea langsung menoleh ke belakang. “What the... apa maksudnya saya tidur sama... sama kamu?”
“Nggak usah sok polos, Le. I know you know what I mean when I asked you to come to my bedroom.”
“Taehyung, kamu gila!”
Suara tawa laki-laki itu terdengar lagi. “Well, saya gila karena kamu, Mbak Manager.”
Merasa ketakutan, Lea berusaha untuk beranjak dari tempat tidur dan keluar dari kamar laki-laki ini.
Bisa bahaya kalau terus berlama-lama dengan tipikal sinting macam drummer mesum yang tengah naik daun seperti dia.
Bisa jadi seseorang akan membuat berita besok pagi dengan judul:
“A scandal between the hottest drummer, Kim Taehyung, and his manager.”
Oh, jelas itu buruk.
Lea baru saja mau membuat pergerakan, tapi si drummer yang ada tepat di sampingnya ini juga tak mau kalah.
Dengan cepat laki-laki itu menarik Lea, membuat badan gadis yang lebih kecil darinya itu menempel dengan tempat tidur.
Dan sambil merangkak ke atas Lea, mengunci pergerakan gadis itu, laki-laki itu kemudian berbisik, “What do you expect to happen this night, Manager Hwan Lea?”
***
Ada yang bisa nangkep ini hubungan Tae-Lea-Jimin?
╰（￣▽￣）╭ Please do wait for the next part ya!
Regards,
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVIL IN THE SHIRT
FanfictionHal yang Hwan Lea tahu tentang Devil D: Ada Park Jimin, pacarnya, yang membuatnya menjadi manager band, Kim Seokjin si gitaris, dan Jeon Jungkook si bassist sekaligus vokalis. Tapi yang Lea tidak tahu, Devil D punya drummer yang benar-benar mencermi...
